LP2M IAIN PONTIANAK
Komunikasi Adalah Kunci; Lurah Ilir Kota Siap Lakukan Refreshment Desa Sadar Kerukunan

Komunikasi Adalah Kunci; Lurah Ilir Kota Siap Lakukan Refreshment Desa Sadar Kerukunan

 

Lurah Ilir Kota Ilhamsyah, S. AP menyampaikan bahwa komunikasi yang baik adalah kunci keharmonisan sosial. Hal itu disampaikannya ketika menjadi salah satu pemateri semiloka Desa Sadar Kerukunan Ilir Kota pada 26 Oktober 2024 di aula gedung BAZNAS kab. Sanggau. Dengan kepesertaan dari unsur remaja masjid, pemuda klenteng, tokoh muda ormas lintas keagamaan, berjumlah 25 orang, forum ini berjalan dengan dinamis. Kegiatan ini di inisiasi oleh tim dosen IAIN Pontianak. 

"Bahwa sesama warga harus saling mengenal, tegur sapa, & bekerjasama. Ketua RT sebagai garda depan penyampai infomasi dari kelurahan harus berperan aktif. Begitu juga masyarakat, harus menjalin koordinasi yang baik dengan ketua RT di wilayah tinggalnya," paparnya. 


Ia juga mendorong pentingnya menumbuhkan rasa empati tanpa memandang identitas sosial. "Ilir Kota merupakan teritori yang strategis dengan penduduk yang beragam agama, suku, ras, dan golongan. Maka, kita harus memiliki kepedulian sosial yang tinggi. Jika ada salah satu warga yang kemalangan, kita harus menunjukkan sikap empati dan menolongnya. Kerukunan, perdamaian, dan keharmonisan adalah tanggung jawab bersama, " ungkapnya. 

Desa Sadar Kerukunan sendiri merupakan penganugerahan yang diberikan kepada kelurahan Ilir Kota kec. Kapuas oleh Kanwil Kemenag yang bekerjasama dengan FKUB dan pemerintah daerah kab. Sanggau pada tahun 2021. Daerah ini terpilih karena memiliki kehidupan keberagamaan yang harmonis. Salah satunya ditandai dengan berdirinya dua rumah ibadah yang berdampingan, yaitu masjid Al-Ikhlas dan Klenteng Tri Dharma. 

Kehadiran IAIN Pontianak bertujuan menopang dan memantapkan kohesi sosial di wilayah tersebut. Hal ini juga merupakan tindak lanjut dari hasil penelitian yang dilakukan pada tahun sebelumnya. Temuan dari riset ini kemudian teruskan dalam bentuk program pengabdian dosen dengan beberapa rangkaian sepanjang Oktober dan November tahun 2024.

Dari Filsafat Descartes Hingga Kearifan Lokal; Camat Kapuas Buka Kegiatan Semiloka Desa Sadar Kerukunan Ilir Kota

Dari Filsafat Descartes Hingga Kearifan Lokal; Camat Kapuas Buka Kegiatan Semiloka Desa Sadar Kerukunan Ilir Kota

 

Laurianus Yoka, SH Camat Kapuas Kabupaten Sanggau secara resmi membuka kegiatan Seminar dan Lokakarya Revitalisasi Kohesi Sosial Desa Sadar Kerukunan Ilir Kota Berbasis Moderasi Beragama pada Sabtu pagi 26 Oktober 2024. Giat yang bertempat di aula BAZNAS kab. Sanggau ini merupakan salah satu rangkaian agenda Pengabdian Dosen IAIN Pontianak. Dengan melibatkan Kementerian Agama, Forum Komunikasi Antar Umat Beragama, BAZNAS, Ketua-ketua rumah ibadah, organisasi masyarakat, lurah, ketua RT, tokoh agama, serta para pemuda pemudi kabupaten Sanggau, seremoni opening kegiatan berjalan dengan hikmat. Di awali dengan nyanyian lagu Indonesia Raya dan Mars Kab. Sanggau, sambutan-sambutan, dan di tutup dengan do'a. Puluhan audiens nampak larut dalam ghirah kerukunan. 

Dalam sambutannya, camat Kapuas memberikan apresiasi pada para dosen IAIN Pontianak yang telah menginisiasi forum ini. Ia pun membuka diri untuk terus berkolaborasi memajukan daerah yang dipimpinnya. 


Terucap dari mulutnya diktum filsafat Rene Descartes untuk mendukung gagasan besar kepemimpinan dirinya. "Cogito Ergo Sum, aku berpikir maka aku ada, kata seorang filsuf. Maknanya bahwa kita harus memaksimalkan potensi daya pikir kita untuk kehidupan yang lebih baik. Termasuk upaya yang dilakukan pada kegiatan Semiloka ini." Pungkasnya tegas. 

Ia pun melanjutkan bahwa masyarakat kabupaten Sanggau juga mesti berbangga karena memiliki falsafah kehidupan yang tak kalah brilian dan otentik. "Tutuh nya' tiop, akal nya' midop. Kearifan lokal ini maknanya adalah bahwa kita harus mengoptimalkan segala sumber daya yang ada untuk mengembangkan kehidupan ini. Segala keterbatasan mesti bisa disiasati dengan akal pikiran yang positif. Segala perbedaan dapat dijadikan kekuatan. Kegiatan ini adalah salah satu wadah yang kongkret, " tuturnya dengan penuh semangat. 

Ia pun kemudian membuka kegiatan ini secara resmi dengan  mengetuk palu pada podium. Setelah usai dan foto bersama, camat Kapuas yang masih terlihat muda dan gagah ini pun pamit meninggalkan lokasi Semiloka.



Penulis: Hatami


Workshop Penguatan Kapasitas Kelembagaan Halal Center IAIN Pontianak

Workshop Penguatan Kapasitas Kelembagaan Halal Center IAIN Pontianak

 

Halal center IAIN Pontianak sukses menyelenggarakan kegiatan Penguatan Pendamping Produk Halal (P3H) yg diikuti sebanyak 40 peserta. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 16 Oktober 2024 di Aula Senat IAIN Pontianak. 

Kegiatan ini dilaksanakan guna memberikan penguatan dan kemanfaatan demi mendukung pengembangan produk halal di kalangan masyarakat dan generasi muda. Kegiatan ini dibuka oleh Wakil Rektor 3 bidang Kemahasiswaan, Bapak Dr. Ismail Ruslan, M.Si, dalam kesempatan ini beliau juga menyampaikan upaya dalam mendukung program pemerintah terkait penerbitan sertifikasi halal dan juga dapat meningkatkan kemampuan tenaga pendamping produk halal di IAIN Pontianak, beliau juga berharap semoga kedepan semakin banyak lagi peserta yang ikut dan berpartisipasi untuk menjadi pendamping produk halal ini, banyak sekali pelaku usaha yang masih memerlukan pendampingan dalam memperoleh sertifikasi halal  dan juga sebagai upaya memenuhi persyaratan halal khususnya yang berada di Kota Pontianak. 



Bapak Sarfandi selaku narasumber juga lebih menekankan untuk meningkatkan kompetensi tenaga pendamping Produk Halal IAIN Pontianak agar saat turun langsung ke masyarakat bisa dengan mudah menjelaskan pemahaman mulai dari persyaratan administrasi sampai terbitnya sertifikasi halal. 

Semoga melalui kegiatan penguatan pendamping produk halal ini bisa meningkatkan kompetensi tenaga pendamping dalam menghasilkan produk-produk halal yg baik, berkualitas dan juga halal.

Penulis: Juli Setiawan
Editor: Ratna Devi

Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Gelar Seminar Etika Bisnis Islam dan Perencanaan Karir di SMAN 1 Paramasan, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan

Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Gelar Seminar Etika Bisnis Islam dan Perencanaan Karir di SMAN 1 Paramasan, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan

 

Dua mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam yaitu Ayu Mulyani dan Raza Tristan Deca sukses gelar seminar Etika Bisnis Islam dan Perencanaan Karir untuk Siswa SMA.

Ayu dan Raza adalah perwakilan mahasiswa dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Pontianak yang mengikuti KKN Tematik Kolaborasi UIN Antasari Banjarmasin dan IAIN Pontianak tahap 1 tahun 2024/2025 tepatnya di Dusun Muara Uman dan Dusun Danau Huling, Kecamatan Paramasan, Kabupaten Banjar, Provinsi Kalimantan Selatan.

KKN Tematik ini berlangsung selama satu bulan (30 hari) mulai dari tanggal 4 September - 4 Oktober 2024.

Memasuki minggu ke-3 Kuliah Kerja Nyata, Ayu dan Raza mengadakan seminar Etika Bisnis Islam dan Perencanaan Karir Siswa SMA. Tujuan dari seminar ini adalah memberikan edukasi tentang pentingnya etika dalam berbisnis sesuai syariat Islam dan bagaimana perencanaan karir setelah menyelesaikan pendidikan di bangku SMA. Siswa SMAN 1 Paramasan sangat antusias dengan materi yang disampaikan.


"Setelah mengikuti seminar etika bisnis islam dan perencanaan karir ini saya merasa lebih termotivasi untuk melanjutkan ke perguruan tinggi." ujar Elsa 

Beberapa dari mereka juga memiliki minat dalam berbisnis. Diharapkan materi yang disampaikan dapat menjadi bekal dalam melanjutkan karir mereka.

"Murid SMAN 1 Paramasan lebih cenderung memilih untuk bekerja setelah menyelesaikan pendidikan SMA, dengan adanya seminar ini diharapkan siswa-siswi kami menjadi termotivasi untuk melanjutkan melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi." ujar salah satu guru SMAN 1 Paramasan

Penulis: Ayu Mulyani dan Raza Tristan Deca

Kolaborasi luar biasa! Mahasiswa KKN Tematik Dusun Muara Uman dan Dusun Danau Huling Sukses Laksanakan Cek Kesehatan Gratis

Kolaborasi luar biasa! Mahasiswa KKN Tematik Dusun Muara Uman dan Dusun Danau Huling Sukses Laksanakan Cek Kesehatan Gratis

 

Mahasiswa KKN Tematik tahap 1 kolaborasi UIN Antasari dan IAIN Pontianak sukses laksanakan Cek Kesehatan Gratis untuk masyarakat Dusun Muara Uman dan Dusun Danau Huling, Kecamatan Paramasan Kabupaten Banjar.

Lokasi pelaksanaan di Dusun Danau Huling tepatnya di halaman Masjid Nurul Hidayah. Pada Cek Kesehatan Gratis ini, mahasiswa KKN bekerja sama dengan pihak Puskesmas Kecamatan Paramasan, Kabupaten Banjar, Provinsi Kalimantan Selatan.

"Tujuan dari pelaksanaan kegiatan ini adalah memberikan pelayanan pengecekan kesehatan gratis serta meningkatkan kesadaran budaya hidup sehat pada masyarakat." ujar Hairul selaku ketua pelaksana.

Masyarakat Dusun Muara Uman dan Dusun Danau Huling sangat antusias hadir pada kegiatan tersebut.

"Kami bersyukur dengan adanya Cek Kesehatan Gratis karena sangat membantu dan bermanfaat bagi masyarakat di Dusun Muara Uman dan Dusun Danau Huling" ujar M. Alfisah (warga Dusun Danau Huling)

Penulis: Ayu Mulyani

Sosialisasi Tolak Pergaulan Bebas oleh Mahasiswa KKN Kolaborasi IAIN Pontianak dan UIN Antasari di SMPN 6 Mantewe

Sosialisasi Tolak Pergaulan Bebas oleh Mahasiswa KKN Kolaborasi IAIN Pontianak dan UIN Antasari di SMPN 6 Mantewe

 

Tanah Bumbu, 19 September 2024 – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) kolaborasi dari IAIN Pontianak dan UIN Antasari Banjarmasin mengadakan sosialisasi bertema "Tolak Pergaulan Bebas" di SMPN 6 Mantewe, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan. Acara ini berlangsung meriah dan dihadiri oleh para siswa yang sangat antusias mengikuti kegiatan.

Sosialisasi ini diisi oleh dua narasumber utama, yaitu Siti Zahraini dari IAIN Pontianak dan Rizka Herlina dari UIN Antasari Banjarmasin. Kedua narasumber tersebut memberikan pemahaman mendalam mengenai bahaya pergaulan bebas, baik dari aspek kesehatan fisik, mental, maupun moral. Mereka juga mengupas dampak buruk pergaulan bebas terhadap masa depan generasi muda dan pentingnya menjaga diri dalam pergaulan sehari-hari.

Siti Zahraini menekankan pentingnya nilai-nilai moral dan agama dalam membentengi diri dari pengaruh negatif lingkungan. “Menjaga pergaulan dan memilih teman yang baik merupakan langkah awal dalam membangun masa depan yang cerah,” ujarnya.


Rizka Herlina melanjutkan dengan pembahasan mengenai pentingnya pendidikan seksual yang tepat, serta mengajak para siswa untuk lebih berani menolak ajakan pergaulan bebas yang dapat merugikan diri sendiri dan orang lain. “Sebagai generasi muda, kalian adalah harapan bangsa. Masa depan ada di tangan kalian, dan pergaulan bebas hanya akan membawa kalian menjauh dari cita-cita,” tambah Rizka.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program KKN mahasiswa yang bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat, khususnya generasi muda, mengenai isu-isu sosial yang berpotensi merusak moral dan masa depan mereka. Para siswa juga diberikan sesi tanya jawab, di mana banyak dari mereka menunjukkan minat yang besar terhadap topik yang disampaikan.

Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan para siswa SMPN 6 Mantewe semakin memahami pentingnya menjaga pergaulan dan dapat menjadi generasi yang lebih bertanggung jawab serta berakhlak mulia. Kegiatan ini pun mendapat apresiasi dari pihak sekolah yang berharap sosialisasi serupa dapat terus dilakukan untuk membimbing siswa dalam menjalani kehidupan yang lebih baik.

Penulis : Siti Zahraini

Mahasiswi IAIN Pontianak Ikuti KKN Kolaborasi Nasional, Ajarkan Moderasi Beragama di SMPN 6 Mantewe

Mahasiswi IAIN Pontianak Ikuti KKN Kolaborasi Nasional, Ajarkan Moderasi Beragama di SMPN 6 Mantewe

 

Kalimantan Selatan, 18 September 2024– Siti Zahraini, mahasiswa Program Studi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir IAIN Pontianak, tengah berpartisipasi dalam program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kolaborasi Nasional yang diselenggarakan di Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan. Dalam kegiatan tersebut, Zahraini mendapat kesempatan untuk mengajar di SMPN 6 Mantewe, sebuah sekolah yang dikenal dengan keragaman budaya dan latar belakang siswa yang multikultural.

Sebagai bagian dari program KKN, Zahraini memperkenalkan konsep moderasi beragama kepada siswa-siswa SMPN 6 Mantewe. Dalam pemaparan materinya, Zahraini menekankan pentingnya sikap saling menghargai dan toleransi antarumat beragama, khususnya di tengah masyarakat yang beragam. *“Moderasi beragama merupakan upaya untuk menumbuhkan sikap menghargai perbedaan dan hidup berdampingan secara damai,”* ungkap Zahraini di hadapan para siswa.

Menurutnya, keragaman budaya di SMPN 6 Mantewe menjadi peluang bagi siswa untuk belajar dan memahami pentingnya hidup harmonis dalam keberagaman. *“Dengan saling memahami dan menghormati keyakinan masing-masing, siswa dapat menciptakan lingkungan sekolah yang lebih inklusif dan damai,”* tambahnya.

Program KKN Kolaborasi Nasional yang diikuti Zahraini ini merupakan salah satu upaya perguruan tinggi dalam mendorong mahasiswa untuk terlibat langsung dalam pengabdian kepada masyarakat, khususnya di daerah-daerah yang membutuhkan pemahaman lebih tentang nilai-nilai kebhinekaan dan toleransi.

SMPN 6 Mantewe sendiri menyambut baik kegiatan ini, karena diharapkan dapat memperkuat hubungan antar siswa dari berbagai latar belakang agama dan suku, serta memberikan wawasan yang lebih luas mengenai pentingnya moderasi beragama di Indonesia yang majemuk.

Program KKN ini tidak hanya memberikan pengalaman berharga bagi mahasiswa, tetapi juga berdampak positif bagi masyarakat, khususnya dalam upaya memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa melalui pemahaman moderasi beragama.

Penulis : Siti Zahraini

PENGUMUMAN NOMINE PKM 2024

PENGUMUMAN NOMINE PKM 2024

 

Assalamualaikum Wr. Wb.

Yang Terhormat Bapak/Ibu semua, bersama ini disampaikan bahwa berdasarkan hasil telaah komite penilaian dan penilaian substansi proposal oleh reviewer PKM berbasis riset LP2M IAIN Pontianak 2024, nama-nama berikut ini sebagai calon penerima (nomine) bantuan pengabdian kepada Masyarakat LP2M IAIN Pontianak tahun 2024.

Selanjutnya, nama-nama yang sudah ditetapkan sebagai nomine akan mengikuti seminar proposal, dan membentangkan proposal PKM di hadapan reviewer untuk selanjutnya menjadi pertimbangan menetapkan penerima bantuan PKM Berbasis Riset IAIN Pontianak tahun 2024.

Demikian pemberitahuan ini disampaikan atas perhatiannya diucapkan terima kasih. 
Wassalamualaikum Wr. Wb.

Ketua LP2M
Yusriadi

Ad Placement

Formulir Kontak