LP2M IAIN PONTIANAK
Jalin Keakraban, Mahasiswa KKL Kubu Padi 2 Ikuti Yasinan Rutin di Dusun Parit Bakti

Jalin Keakraban, Mahasiswa KKL Kubu Padi 2 Ikuti Yasinan Rutin di Dusun Parit Bakti


 Kubu Padi, 24 Juli 2025 (lp2m.iainptk.ac.id) – Mahasiswa laki-laki Kelompok KKL Kubu Padi 2 IAIN Pontianak mengikuti kegiatan yasinan rutin dan silaturahmi bersama masyarakat Dusun Parit Bakti, Desa Kubu Padi, Kamis malam. Kegiatan ini merupakan bagian dari program penguatan hubungan sosial antara mahasiswa KKL dan warga setempat, serta menjadi salah satu bentuk partisipasi aktif dalam kehidupan keagamaan masyarakat.

Acara yasinan ini sudah menjadi tradisi turun-temurun yang dilaksanakan setiap malam Jum’at. Khatib, selaku tokoh agama Desa Parit Bakti, menjelaskan bahwa yasinan telah berlangsung sejak beliau masih kecil dan tetap dijalankan dengan penuh semangat oleh warga hingga hari ini.

“Yasinan ini bukan sekadar ritual, tetapi juga menjadi wadah mempererat silaturahmi antarwarga,” ujar  Khatib.

Kehadiran mahasiswa disambut hangat oleh tuan rumah dan masyarakat. Acara dimulai dengan pembacaan Surat Yasin secara berjamaah yang dipimpin oleh tokoh agama setempat dan diikuti seluruh peserta dengan khidmat.

Usai pembacaan Yasin, kegiatan dilanjutkan dengan makan bersama sebagai bentuk kebersamaan dan penghormatan dari tuan rumah kepada para tamu. Suasana hangat dan akrab terasa sepanjang malam, terlebih saat mahasiswa berdialog santai dengan beberapa tokoh agama dan pemuda desa. Mereka saling bertukar cerita mengenai kehidupan di dusun serta harapan atas program KKL yang akan dilaksanakan.

Kegiatan ini berjalan lancar dan mendapatkan apresiasi positif dari masyarakat. Mahasiswa berharap melalui kegiatan semacam ini, kehadiran mereka tidak hanya dirasakan dalam bentuk program kerja, tetapi juga dalam ikatan emosional dan sosial yang hangat bersama warga desa.

Penulis : Sheila Aisyah Farenti

Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Jalin Kolaborasi dengan MI Bustanul Ulum, Bahas Program Kerja Pendidikan

Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Jalin Kolaborasi dengan MI Bustanul Ulum, Bahas Program Kerja Pendidikan

 


Sungai Enau, 23 Juli 2025 (lp2m.iainptk.ac.id) -, Mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) IAIN Pontianak yang bertugas di Desa Sungai Enau 2 melaksanakan kegiatan sosialisasi bersama Kepala Sekolah MI Bustanul Ulum. Pertemuan ini membahas lebih lanjut program kerja di bidang pendidikan, khususnya terkait kegiatan mengajar di madrasah tersebut.

Sebelumnya, program kerja mengajar ini telah diperkenalkan kepada masyarakat saat kegiatan sosialisasi bersama warga pada malam Rabu sebelumnya. Program ini pun telah mendapatkan persetujuan dan hanya tinggal menunggu konfirmasi teknis lanjutan.

Dalam pertemuan bersama Kepala Sekolah MI Bustanul Ulum, dibahas beberapa poin penting seperti jadwal mengajar, mata pelajaran yang akan diajarkan, serta metode yang akan digunakan dalam mendidik para peserta didik. Diketahui bahwa MI Bustanul Ulum memiliki dua sesi pembelajaran, yakni sesi pagi dan sesi siang. Berdasarkan arahan dari pihak sekolah, mahasiswa KKL diharapkan untuk mengajar di sesi siang.

“Bapak harapkan juga agar program kerja kalian ini berjalan dengan baik, karena mengingat beberapa pengalaman yang lalu banyak yang tidak terlaksana program kerjanya sehingga peserta didik juga tidak efektif dalam belajar,” ujar Kepala Sekolah MI Bustanul Ulum saat memberikan arahannya.

Program kerja ini tidak hanya bertujuan untuk membantu proses belajar-mengajar di madrasah, tetapi juga sebagai sarana pengembangan diri mahasiswa agar dapat mengasah kemampuan mereka dalam dunia pendidikan. Oleh karena itu, bimbingan dan arahan dari pihak sekolah sangat diperlukan.

“Semoga kami dapat melaksanakan program kerja ini dengan baik dan juga konsisten sampai akhir,” ungkap Jijah, selaku Ketua Bidang Acara KKL Sungai Enau 2.

Harapannya, kegiatan mengajar di MI Bustanul Ulum ini dapat berjalan lancar dan menjadi pengalaman berharga bagi mahasiswa sebagai bekal dalam menghadapi dunia nyata di masa mendatang.

Penulis : Nurlita Sari

Mahasiswa KKL Kubu Padi 2 IAIN Pontianak Sosialisasikan Pentingnya Belajar dan Etika Sejak Dini di SD Negeri 23

Mahasiswa KKL Kubu Padi 2 IAIN Pontianak Sosialisasikan Pentingnya Belajar dan Etika Sejak Dini di SD Negeri 23


 Kubu Padi 2, 24 Juli 2025 (lp2m.iainptk.ac.id) – Mahasiswa Kelompok KKL Kubu Padi 2 IAIN Pontianak melaksanakan kegiatan sosialisasi Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di SD Negeri 23 Desa Kubu Padi 2, Kamis pagi, 24 Juli 2025. Kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja yang dirancang untuk mendukung dunia pendidikan dasar di wilayah penempatan mahasiswa.

Dengan koordinasi bersama pihak sekolah dan atas bimbingan Dosen Pembimbing Lapangan, Syamhadi, M.Pd, kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari guru dan staf sekolah. Mahasiswa tiba di lokasi sekitar pukul 08.30 WIB, dan segera memulai kegiatan setelah melakukan briefing singkat bersama para guru.

Sosialisasi difokuskan pada beberapa topik penting seperti motivasi belajar, kedisiplinan, literasi keuangan dasar, serta pembentukan karakter dan etika siswa. Materi disampaikan dengan metode yang menyenangkan dan komunikatif, menyesuaikan jenjang usia siswa.

Salah satu mahasiswa menyampaikan materi seperti:

  • Pentingnya menabung sejak dini

  • Manfaat rajin belajar

  • Etika kepada guru dan orang tua

  • Permainan edukatif untuk menumbuhkan kerja sama dan rasa percaya diri

Rekan-rekan mahasiswa lainnya juga memberikan materi serupa yang dikemas dalam bentuk cerita bergambar, tanya-jawab, hingga permainan interaktif ringan guna menjaga antusiasme siswa selama kegiatan berlangsung.

Kegiatan ini berlangsung hingga pukul 12.00 WIB dan ditutup dengan sesi foto bersama dan pemberian motivasi penutup kepada seluruh siswa. Para guru menyampaikan apresiasi atas inisiatif positif mahasiswa KKL yang tidak hanya membawa semangat pengabdian, tetapi juga menyasar pembangunan karakter anak-anak sejak dini.

“Kegiatan ini menjadi penyegar suasana belajar dan membawa nilai-nilai positif yang sangat bermanfaat bagi siswa kami,” ujar salah satu guru SDN 23.

Melalui kegiatan ini, mahasiswa berharap dapat menginspirasi siswa untuk terus semangat belajar dan berperilaku baik, serta mendorong keterlibatan aktif masyarakat dalam membina generasi muda yang berkualitas di desa.

Penulis : selpia

KKL Kelompok Kubu Padi 2 IAIN Pontianak Jalanan Kegiatan Pembukaan Kegiatan KKL Kubu Padi 2 Di Masjid Nurul Huda

KKL Kelompok Kubu Padi 2 IAIN Pontianak Jalanan Kegiatan Pembukaan Kegiatan KKL Kubu Padi 2 Di Masjid Nurul Huda


 Kubu Padi, 22 Juli 2025 (lp2m.iainptk.ac.id) – Kegiatan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) mahasiswa IAIN Pontianak kelompok Kubu Padi 2 resmi dimulai dengan pelaksanaan seremoni pembukaan di Balai Desa Kubu Padi 2, pada Selasa pagi, 22 Juli 2025. Kegiatan ini sekaligus menjadi ajang kolaborasi antara dua kelompok KKL yaitu Kubu Padi 1 dan Kubu Padi 2 yang akan melaksanakan program secara terintegrasi selama 40 hari ke depan, terhitung dari tanggal 22 Juli hingga 1 September 2025.

Keberangkatan menuju lokasi KKL dimulai sejak pukul 06.00 WIB. Para mahasiswa berkumpul di titik kumpul yang telah disepakati sebelumnya untuk melakukan persiapan teknis dan doa bersama. Setelah memastikan seluruh anggota dan perlengkapan siap, rombongan berangkat secara beriringan menuju Desa Kubu Padi 2 menggunakan kendaraan pribadi. Suasana hangat dan penuh semangat mewarnai perjalanan, menandai semangat awal pengabdian lapangan.

Setibanya di lokasi sekitar pukul 08.00 WIB, mahasiswa langsung menuju posko utama KKL yang akan menjadi pusat koordinasi dan tempat tinggal selama program berlangsung. Kegiatan awal diisi dengan penataan logistik, pembagian ruang istirahat, dan pembersihan lingkungan, dilanjutkan dengan rapat internal untuk pemetaan program kerja dan pembagian tugas.

Pukul 09.30 WIB, mahasiswa menghadiri acara pembukaan resmi KKL yang digelar di Balai Desa Kubu Padi 2. Acara ini dihadiri oleh Kepala Desa, Sekretaris Desa, Kepala Dusun, tokoh agama, pengurus masjid, serta Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Syamhadi, M.Pd.

Rangkaian acara dimulai dengan pembukaan oleh MC, pembacaan doa, sambutan mahasiswa, serta perkenalan anggota dari kedua kelompok. Kepala Desa dalam sambutannya menyampaikan dukungan penuh terhadap keberadaan mahasiswa, serta harapan agar KKL ini memberi manfaat nyata bagi masyarakat Desa Kubu Padi.

“Kami berharap kegiatan ini bisa menjadi momen saling belajar antara mahasiswa dan masyarakat desa. Kami sangat terbuka dengan program-program yang akan dilaksanakan,” ujar Kepala Desa.

Sambutan berikutnya disampaikan oleh Dosen Pembimbing yang menekankan pentingnya etika, keaktifan, dan kedisiplinan selama berada di tengah masyarakat. Tokoh agama desa pun mengingatkan agar mahasiswa turut aktif dalam kegiatan keagamaan dan sosial, serta menjaga nama baik almamater selama berada di lapangan.

Dalam sesi akhir, mahasiswa memaparkan program kerja gabungan Kubu Padi 1 dan 2 yang mencakup kegiatan sosial, penguatan keagamaan, serta partisipasi aktif dalam kehidupan masyarakat desa. Acara ditutup dengan foto bersama dan ramah tamah.

Setelah kembali ke posko, kelompok melakukan evaluasi singkat dan menyusun pembagian tugas harian. Kegiatan ini menandai awal dari rangkaian panjang pengabdian mahasiswa sebagai bentuk komitmen nyata dalam mendukung pembangunan desa berbasis pemberdayaan masyarakat.

Penulis : selpia

Mahasiswa KKL IAIN Ajarkan Seni Qasidah kepada Anak-anak di Surau Nurul Hidayah Desa Durian

Mahasiswa KKL IAIN Ajarkan Seni Qasidah kepada Anak-anak di Surau Nurul Hidayah Desa Durian

 


Desa Durian, 24 juli 2025 (lp2m.iainptk.ac.id)
– Mahasiswa peserta Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dari IAIN Pontianak yang ditempatkan di Desa Durian, Kecamatan Ambawang Kabupaten Kuburaya, menunjukkan komitmennya dalam penguatan nilai-nilai keislaman dan pelestarian budaya lokal melalui program pelatihan seni qasidah bagi anak-anak di surau setempat.

Kegiatan ini dilaksanakan secara rutin di Surau Nurul Hidayah dan mendapat sambutan hangat dari masyarakat. Qasidah, sebagai salah satu bentuk kesenian islami, menjadi media yang efektif dalam menanamkan nilai spiritual dan membangun karakter generasi muda. Anak-anak yang terlibat tampak antusias mengikuti pelatihan, baik dalam aspek vokal maupun keterampilan memainkan alat musik rebana.

Salah satu mahasiswa KKL, Nadia Putri Bilbina dari prodi Pendidikan Agama Islam, menjelaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya berfokus pada aspek hiburan, tetapi juga edukatif dan spiritual. “Kami ingin mengenalkan kembali seni qasidah kepada anak-anak, agar mereka mencintai budaya islami sejak dini. Selain itu, ini juga menjadi ruang pembinaan akhlak dan kebersamaan,” ujarnya.

Pelatihan ini dirancang untuk berlangsung selama masa KKL, dengan puncaknya berupa penampilan khusus anak-anak dalam kegiatan penutupan program. Melalui kegiatan ini, mahasiswa berharap dapat meninggalkan kontribusi yang berkelanjutan bagi masyarakat, terutama dalam bidang keagamaan dan seni budaya.

Pihak surau dan tokoh masyarakat mengapresiasi inisiatif para mahasiswa. “Kegiatan seperti ini sangat positif. Anak-anak jadi lebih dekat dengan surau, dan kami berharap pembinaan seperti ini bisa terus berlanjut,” ungkap Muhimah, selaku pengurus surau.

Program ini menjadi bagian dari implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam aspek pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan melalui pendekatan kultural dan keagamaan.

Penulis : Ratulia Natasya

KKL IAIN Pontianak Resmi Dibuka di Desa Durian: Kolaborasi Lintas Dusun untuk Pembangunan Desa Berkelanjutan

KKL IAIN Pontianak Resmi Dibuka di Desa Durian: Kolaborasi Lintas Dusun untuk Pembangunan Desa Berkelanjutan

 


Desa Durian, 22 Juli 2025 (lp2m.iainptk.ac.id) – Semangat pengabdian dan kolaborasi mewarnai pembukaan resmi kegiatan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) mahasiswa IAIN Pontianak di Desa Durian. Tahun ini, pelaksanaan KKL menjadi istimewa dengan bergabungnya dua kelompok mahasiswa dari Dusun Durian 1 dan Durian 2 dalam satu seremoni pembukaan terpadu yang digelar di Aula Kantor Desa Durian.

Acara ini mengangkat tema besar “Pembangunan Desa Berkelanjutan: Tantangan dan Peluang bagi Kepala Desa dan Masyarakat”, yang menjadi refleksi arah program kerja mahasiswa selama 40 hari ke depan di tengah masyarakat.

Seremoni pembukaan dihadiri oleh perangkat desa dari dua dusun, tokoh masyarakat, dosen pembimbing lapangan (DPL), serta seluruh peserta KKL. Dalam sambutan mewakili Kepala Desa, Sekretaris Desa Bapak Abdul Kholik menyampaikan dukungan dan apresiasinya atas pelaksanaan KKL di Desa Durian.

“Kami percaya adik-adik mahasiswa memiliki semangat dan ide-ide segar. Kami siap mendukung penuh setiap program yang dijalankan, selama tetap menghargai budaya dan kebutuhan masyarakat kami,” ujarnya.

Kegiatan pembukaan diawali dengan penampilan tilawah Al-Qur’an, dilanjutkan dengan sambutan dari DPL, penyerahan simbolis dari pihak kampus kepada desa, serta perkenalan program kerja lintas desa. Mahasiswa memaparkan rencana kegiatan yang meliputi pendidikan, pemberdayaan UMKM, digitalisasi desa, dan kesehatan lingkungan, yang akan dilaksanakan secara kolaboratif oleh kelompok Durian 1 dan Durian 2.

Dosen pembimbing lapangan kelompok Durian 2 dalam sambutannya menekankan pentingnya mahasiswa menjadi bagian dari masyarakat, bukan sekadar pelaksana program.

“Kami ingin para mahasiswa tidak hanya hadir sebagai pelaksana program, tapi juga sebagai pembelajar aktif yang memahami dinamika sosial di tengah masyarakat,” tegas beliau.

Rangkaian kegiatan ditutup dengan doa bersama, sebagai simbol permohonan kelancaran seluruh agenda KKL ke depan. Dengan semangat kebersamaan dan integrasi, mahasiswa siap menyatu dengan masyarakat, menjadi bagian dari perubahan, dan menyumbangkan tenaga serta pemikiran dalam pembangunan desa berbasis potensi lokal.

Penulis : Ratulia Natasya

Pembukaan Resmi KKL IAIN Pontianak di Desa Kubu Padi: Sinergi Mahasiswa, Dosen, dan Masyarakat Disambut Hangat

Pembukaan Resmi KKL IAIN Pontianak di Desa Kubu Padi: Sinergi Mahasiswa, Dosen, dan Masyarakat Disambut Hangat


 Kubu Padi, 22 Juli 2025 (lp2m.iainptk.ac.id) — Kelompok Kuliah Kerja Lapangan (KKL) IAIN Pontianak yang tergabung dalam Kubu Padi 2 secara resmi memulai rangkaian kegiatan pengabdian masyarakat di Desa Kubu Padi. Pelaksanaan KKL ini akan berlangsung selama 40 hari, terhitung sejak Selasa (22/7) hingga 1 September 2025 mendatang, di bawah bimbingan dosen pembimbing, Bapak Syamhadi, M.Pd.

Kegiatan diawali dengan keberangkatan mahasiswa menuju lokasi KKL dari titik kumpul yang telah ditentukan sejak pukul 06.00 WIB. Setelah pengecekan kehadiran dan perlengkapan, para mahasiswa berdoa bersama dan berangkat menuju Desa Kubu Padi 2 menggunakan kendaraan pribadi. Perjalanan berlangsung lancar dan penuh semangat, mencerminkan antusiasme peserta dalam memulai proses pembelajaran lapangan ini.

Sesampainya di lokasi sekitar pukul 08.00 WIB, mahasiswa langsung menuju posko utama KKL yang telah disiapkan sebelumnya. Mereka segera melakukan penataan logistik, pembagian tempat istirahat, serta rapat internal untuk membahas rencana kegiatan ke depan dan pembagian tugas harian.

Tepat pukul 09.30 WIB, mahasiswa menghadiri acara pembukaan resmi KKL yang diselenggarakan di Balai Desa Kubu Padi 2. Acara ini diikuti oleh dua kelompok KKL, yaitu Kubu Padi 1 dan Kubu Padi 2, yang menjalankan program dengan sistem koordinasi gabungan.

Acara pembukaan dihadiri oleh berbagai pihak, antara lain Kepala Desa Kubu Padi, Sekretaris Desa, Kepala Dusun, tokoh agama, serta dosen pembimbing. Dalam sambutannya, Kepala Desa menyampaikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan KKL dan harapannya agar kehadiran mahasiswa dapat memberikan kontribusi positif bagi masyarakat. Dosen pembimbing turut memberikan arahan mengenai pentingnya sikap etis, disiplin, serta partisipasi aktif dalam setiap kegiatan masyarakat.

Dalam sesi sambutan mahasiswa, dilakukan perkenalan anggota dari kedua kelompok serta pemaparan program kerja kolaboratif yang telah disusun. Program tersebut meliputi kegiatan sosial, edukatif, serta keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan keagamaan di lingkungan desa.

Acara ditutup dengan sesi dokumentasi dan ramah tamah antara mahasiswa dan perangkat desa, yang menandai dimulainya rangkaian pengabdian masyarakat yang diharapkan akan membawa manfaat bagi semua pihak.

Penulis : selpia

Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Gelar Aksi Jumat Bersih di Masjid Nurul Amal, Desa Bintang Mas

Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Gelar Aksi Jumat Bersih di Masjid Nurul Amal, Desa Bintang Mas

 


Bintang Mas, 25 Juli 2025 (lp2m.iainptk.ac.id) - Mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak yang sedang bertugas di Desa Bintang Mas melaksanakan kegiatan Jumat Bersih di halaman Masjid Nurul Amal, sebagai bentuk kepedulian terhadap kebersihan lingkungan tempat ibadah.

Sebelum adanya mahasiswa KKL, kegiatan kebersihan masjid dilakukan secara mandiri oleh Bapak Mahmud, selaku marbot Masjid Nurul Amal. Ia mengaku rutin membersihkan halaman masjid setiap Jumat pagi seorang diri.

"Setiap Jumat pagi saya biasa membersihkan halaman masjid sendirian. Alhamdulillah, sekarang saya merasa terbantu dengan adanya mahasiswa KKL," ujarnya penuh rasa syukur.

Kegiatan Jumat Bersih ini dilaksanakan dengan penuh semangat oleh seluruh peserta KKL. Mereka dengan antusias membersihkan halaman masjid dari dedaunan kering, mencabut rumput liar, serta menyapu area sekitar masjid agar tampak bersih dan nyaman digunakan masyarakat untuk beribadah.

Edy, mahasiswa KKL yang bertugas di bidang Humas, turut mengoordinasi jalannya kegiatan. Ia memberikan arahan kepada seluruh anggota KKL untuk bersiap dan bekerja sama dalam pelaksanaan kegiatan bersih-bersih tersebut.

"Kami ingin memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat selama KKL berlangsung. Melalui kegiatan ini, kami berharap bisa menanamkan semangat gotong royong dan menjaga kebersihan masjid bersama masyarakat," ujar Edy.

Kegiatan Jumat Bersih di Masjid Nurul Amal ini disambut baik oleh masyarakat Desa Bintang Mas dan pengurus masjid. Kolaborasi mahasiswa dan warga desa ini diharapkan menjadi contoh sinergi positif dalam meningkatkan kualitas lingkungan dan ibadah umat.

Penulis : Ningsih

 

Sehari Penuh Pengabdian: Mahasiswa KKL Pasak Piang 2 IAIN Pontianak Laksanakan Rangkaian Kegiatan Edukatif, Sosial, dan Keagamaan

Sehari Penuh Pengabdian: Mahasiswa KKL Pasak Piang 2 IAIN Pontianak Laksanakan Rangkaian Kegiatan Edukatif, Sosial, dan Keagamaan


 Pasak Piang, 24 Juli 2025 (lp2m.iainptk.ac.id) — Mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) IAIN Pontianak dari Kelompok Pasak Piang 2 menggelar serangkaian kegiatan bermakna dalam satu hari penuh, Kamis (24/7), yang melibatkan berbagai elemen masyarakat dan pemerintah daerah. Kegiatan ini mencerminkan sinergi antara mahasiswa, pemerintah desa, tokoh masyarakat, dan lembaga kemanusiaan dalam mendorong kemajuan desa secara komprehensif.

Pagi hari dimulai dengan pertemuan di kediaman Kepala Desa Pasak Piang. Di sana, mahasiswa memperkenalkan diri sekaligus menyampaikan maksud dan tujuan pelaksanaan KKL kepada tokoh-tokoh desa dalam suasana penuh keakraban dan kekeluargaan.

Selanjutnya, mahasiswa bersama Bupati Kubu Raya H. Sujiwo, S.E., M.Sos., Camat Sungai Ambawang, dan Kepala Desa, melakukan kunjungan ke Kebun Wisata Oman Kopi, sebuah destinasi wisata edukasi pertanian milik pemuda desa, Rahman. Dalam kegiatan ini, para tamu dan mahasiswa meninjau langsung potensi pengembangan sektor kopi sebagai komoditas lokal unggulan.

Rangkaian kegiatan dilanjutkan dengan kunjungan ke SDN 34 Sungai Ambawang dan kebun cabai milik Kelompok Tani Desa Pasak Piang, dengan dukungan penuh dari jajaran Dinas Pertanian. Kunjungan ini tidak hanya bertujuan melihat perkembangan dunia pendidikan dan pertanian desa, tetapi juga menjadi sarana diskusi langsung antar pihak demi memajukan sektor-sektor strategis tersebut.

Usai istirahat, siang harinya kegiatan dilanjutkan dengan acara pemberian santunan kepada anak yatim, hasil kolaborasi antara mahasiswa KKL dan LAZISNU Kalimantan Barat. Santunan diserahkan secara simbolis oleh Ketua Kelompok KKL Pasak Piang 2, Rahman Wijaya, sebagai bentuk nyata kepedulian sosial mahasiswa terhadap masyarakat sekitar.

Menjelang malam, semangat keislaman menyelimuti kegiatan dengan dilaksanakannya pengajian akbar, menghadirkan dua tokoh agama: Lora Nizar Ali dan KH. Zein Muhsin, Lc.. Kegiatan keagamaan ini dilanjutkan dengan yasinan dan sarakalan di rumah salah satu warga, diikuti oleh mahasiswa putra bersama masyarakat.

Rangkaian kegiatan sepanjang hari ini mencerminkan semangat pengabdian dan kolaborasi lintas sektor demi pembangunan desa secara menyeluruh—meliputi aspek sosial, pendidikan, ekonomi, dan spiritual.

Penulis : Mislum, Adelia Salsa Bila, Tria Aulia, Feny Fernanda

Mahasiswa KKL Desa Arus Deras Gelar Aksi Bersih Masjid dan Bantu Warga Ambil Air Gunung

Mahasiswa KKL Desa Arus Deras Gelar Aksi Bersih Masjid dan Bantu Warga Ambil Air Gunung

 


Arus Deras, 25 Juli 2025 (lp2m.iainptk.ac.id) — Mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) IAIN Pontianak yang tergabung dalam kelompok Desa Arus Deras menunjukkan semangat kebersamaan dan gotong royong melalui kegiatan sosial pada Jumat pagi (25/7). Sejak selepas salat subuh, para mahasiswa sudah berkumpul di Masjid Al-Ikhlas untuk melaksanakan kegiatan bersih-bersih masjid bersama warga.

Kegiatan ini digagas oleh Ketua KKL Desa Arus Deras, Muhammad Ulil Albab, yang mengajak rekan-rekannya untuk ikut andil dalam menjaga kebersihan rumah ibadah sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat.

“Masjid adalah pusat kegiatan masyarakat. Dengan menjaga kebersihannya, kami ingin menunjukkan bahwa mahasiswa juga bisa ambil bagian dalam hal-hal sederhana namun bermakna,” ujar Ulil.

Di waktu yang sama, sebagian mahasiswa lainnya juga menjalankan tugas membantu warga mengambil air bersih dari gunung atas permintaan Ketua RT setempat. Kegiatan ini dipimpin oleh Ahsan Nady dan dilaksanakan dengan penuh semangat meski harus menempuh medan yang menantang.

Kegiatan tersebut mencerminkan semangat kerja sama dan kepedulian mahasiswa KKL terhadap kebutuhan masyarakat desa. Melalui aksi bersih masjid dan pengambilan air, mahasiswa berharap dapat memberi kontribusi nyata dan mempererat hubungan dengan warga setempat.

“Kami ingin keberadaan kami di sini benar-benar terasa manfaatnya, sekecil apa pun peran yang bisa kami lakukan,” ungkap salah satu mahasiswa.

Kegiatan sosial ini diharapkan menjadi langkah awal dari serangkaian kontribusi mahasiswa selama menjalankan KKL di Desa Arus Deras. Dengan semangat gotong royong dan solidaritas, mahasiswa KKL berkomitmen untuk terus bersinergi bersama masyarakat dalam berbagai kegiatan pembangunan desa.

Penulis : Halimatun Sa'diah

Ad Placement

Formulir Kontak