Pengajian Al-Quran di Masjid Jamiahtul Sholihin: Menyentuh Hati dengan Bacaan Merdu Pak Doyok - LP2M IAIN PONTIANAK

Pengajian Al-Quran di Masjid Jamiahtul Sholihin: Menyentuh Hati dengan Bacaan Merdu Pak Doyok

Pengajian Al-Quran di Masjid Jamiahtul Sholihin: Menyentuh Hati dengan Bacaan Merdu Pak Doyok

 


Kalimas (lp2m.iainptk.ac.id) Senin, 19 Agustus 2024 – Cahaya senja perlahan memudar, menyisakan semburat jingga di ufuk barat. Di Masjid Jamiahtul Sholihin, Desa Kalimas, suasana khusyuk masih terasa usai pelaksanaan sholat Maghrib berjamaah. Malam ini, masjid menjadi saksi dari acara yang dinantikan warga: pengajian Al-Quran oleh Pak Doyok, seorang tokoh yang sangat dihormati di desa.

Pak Doyok, yang dikenal memiliki suara merdu dan hafalan Al-Quran yang luas, selalu menjadi pilihan utama ketika desa mengadakan pengajian. Dengan langkah tegap, beliau menuju mimbar sederhana yang telah disiapkan. Suara adzan yang baru saja berkumandang masih menggema di telinga para jamaah, menambah khidmat suasana.

Ketika Pak Doyok mulai melantunkan ayat-ayat suci Al-Quran, suasana seketika menjadi hening. Suara beliau yang merdu mengalun indah, membelah keheningan malam. Setiap kata yang diucapkan seolah memiliki kekuatan magis yang menenangkan hati dan pikiran para pendengar. Beberapa jamaah bahkan meneteskan air mata haru, larut dalam keindahan bacaan Al-Quran.

Para hadirin, mayoritas warga Desa Kalimas, tampak sangat khusyuk mengikuti pengajian. Anak-anak muda duduk bersimpuh di barisan depan, dengan mata yang tak berkedip menatap Pak Doyok. Para orang tua duduk di belakang, sesekali tersenyum sambil mengangguk-angguk kepala.

"Masya Allah, suara Pak Doyok semakin merdu saja," ujar seorang ibu paruh baya kepada tetangganya.

"Beliau memang teladan bagi kita semua. Selain memiliki suara yang indah, Pak Doyok juga dikenal sebagai sosok yang alim dan zuhud," timpal yang lain.

Usai pengajian, para jamaah berbondong-bondong menyalami Pak Doyok. Mereka mengucapkan terima kasih atas pengajian yang telah disampaikan dan meminta doa restu. Pak Doyok menyambut mereka dengan senyum ramah dan tulus. "Semoga ilmu yang kita peroleh malam ini dapat bermanfaat bagi kita semua," ucap Pak Doyok kepada para jamaah.

Acara pengajian malam itu tidak hanya menjadi ajang untuk mendengarkan lantunan ayat suci Al-Quran, tetapi juga menjadi momen untuk mempererat tali silaturahmi antar warga. Mereka merasa sangat beruntung memiliki sosok seperti Pak Doyok yang selalu berbagi ilmu dan pengalamannya.

Penulis : Syaifullah Alivia


Disqus Comment

Struktur Organisasi LP2M

Formulir Kontak