LP2M IAIN PONTIANAK
Mahasiswa KKL Merarai Satu Bersihkan Masjid Baitussalam: Gotong Royong Ciptakan Lingkungan Ibadah yang Nyaman

Mahasiswa KKL Merarai Satu Bersihkan Masjid Baitussalam: Gotong Royong Ciptakan Lingkungan Ibadah yang Nyaman

Comment

 


Merarai Satu (lp2m.iainptk.ac.id) - Pada Minggu, 11 Agustus 2024, mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dari IAIN Pontianak kelompok 49 melaksanakan kegiatan bersih-bersih di Masjid Baitussalam, Dusun Taman Harjo, Desa Merarai Satu. Kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja yang bertujuan untuk menjaga kebersihan dan kenyamanan tempat ibadah bagi masyarakat setempat.

Kegiatan dimulai sejak pagi, pukul 08.00 WIB, dengan partisipasi penuh dari seluruh anggota kelompok yang berjumlah 27 orang. Dibantu oleh beberapa warga Dusun Taman Harjo, mahasiswa KKL bekerja sama dalam membersihkan setiap sudut masjid. Mulai dari menyapu dan mengepel lantai, membersihkan jendela, hingga merapikan halaman masjid, semua dilakukan dengan semangat gotong royong.

Ketua kelompok KKL, Angga, menyampaikan rasa syukurnya atas lancarnya kegiatan ini. "Kami sangat berterima kasih kepada masyarakat yang turut membantu. Gotong royong seperti ini sangat penting, tidak hanya untuk kebersihan, tetapi juga untuk mempererat hubungan antara kami sebagai mahasiswa dan masyarakat setempat," ujar Angga.

Kegiatan bersih-bersih tidak hanya fokus pada area utama masjid, tetapi juga pada tempat wudhu dan toilet, yang sering digunakan oleh jamaah. "Kami ingin memastikan bahwa seluruh fasilitas di masjid ini dalam kondisi bersih dan nyaman, sehingga masyarakat dapat beribadah dengan khusyuk," tambah salah satu mahasiswa.

Warga setempat, Pak Hasan, yang juga ikut serta dalam kegiatan tersebut, merasa sangat terbantu dengan kehadiran mahasiswa KKL. "Saya merasa senang sekali. Mereka bukan hanya datang belajar, tapi juga memberikan manfaat langsung kepada masyarakat. Ini contoh yang baik untuk semua," ungkapnya.

Kegiatan bersih-bersih ini juga diikuti dengan diskusi antara mahasiswa dan pengurus masjid mengenai upaya-upaya lain yang bisa dilakukan untuk menjaga keberlanjutan kebersihan masjid. Pengurus masjid menyampaikan harapan agar kegiatan serupa dapat dilaksanakan secara berkala. "Semoga kehadiran adik-adik mahasiswa ini bisa menjadi motivasi bagi kami semua untuk terus menjaga masjid kita," ujar salah satu pengurus masjid, Pak Leman.

Melalui kegiatan ini, mahasiswa KKL berharap dapat memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat serta menambah wawasan dan pengalaman dalam berinteraksi dengan komunitas lokal. Mereka juga berharap agar hubungan baik yang terjalin selama masa KKL dapat terus terpelihara.

Penulis : Siti Farida


Cerdas Kelola Sampah, Mahasiswa KKLSungai Asam IAIN Pontianak Gelar Seminar Edukatif

Cerdas Kelola Sampah, Mahasiswa KKLSungai Asam IAIN Pontianak Gelar Seminar Edukatif

Comment

 


Kuburaya (lp2m.iainptk.ac.id) - Kuliah Kerja Lapangan (KKL) kelompok 03 IAIN Pontianak menggelar seminar edukatif tentang hidup bersih dan sehat dengan cerdas mengelola sampah di SDN 32 Tanjung Kasih Desa Sungai Asam, Kuburaya. Kegiatan ini bertujuan agar para siswa lebih peduli terhadap lingkungan sekitar. (10/8/24)

Seminar ini di hadiri para siswa dari kelas 4 hingga kelas 6, dan beberapa guru juga turut hadir dalam kegiatan ini selain itu para mahasiswa yang menjadi pemateri pada kegiatan ini yaitu Nurmala Marssari dan Syafa Safira.

Pada kesempatan ini Nurmala menyampaikan dampak-dampak dari membuang sampah secara sembarangan dan pengenalan jenis jenis sampah yang Organik, Anorganik dan B3.

"Kami memberikan pemahaman kepada siswa SDN 32 ini tentang hidup bersih dan sehat dengan membuang sampah pada tempatnya dan pengenalan dari jenis jenis bentuk sampah" ucapnya.

Selain itu, tak hanya melakukan seminar para siswa SDN 32 di minta untuk praktek secara langsung dari pemaparan meteri yang telah di sampaikan guna memberikan pemahaman yang lebih matang.

Agung selaku ketua dari kelompok KKL 03 menyampaikan harapannya, kepada siswa dan rekan mahasiswa untuk lebih peduli terhadap lingkungan 

"Saya berharap dari kegiatan ini para siswa ataupun mahasiswa menjadi lebih peduli kepada lingkungan sekitarnya dengan tidak membuang sampah secara sembarangan" tutupnya.

Penulis : Najla 


Peningkatan Intelektual Anak-Anak, Mahasiswa KKL Kuala Dua Buka Bimbingan Belajar Anak Usia TK Hingga SMP

Peningkatan Intelektual Anak-Anak, Mahasiswa KKL Kuala Dua Buka Bimbingan Belajar Anak Usia TK Hingga SMP

Comment


Desa Kuala Dua (lp2m.iainptk.ac.id) - Jum’at 9 Agustus 2024. Dalam rangka peningkatan intelektual anak-anak usia TK hingga SMP, Mahasiswa KKL Kuala Dua membuka bimbingan belajar yang merupakan salah satu pelaksanaan program kerja masa pengabdian kepada masyarakat ini. 

Hari ini merupakan pelaksanaan bimbingan belajar (bimbel) hari kedua. Antusias dari warga masyarakat serta anak-anak yang akan mengikuti program ini patut diacungi jempol. Peserta yang mengikuti bimbingan belajar ini pada hari pertama di luar ekspektasi yakni mencapai lebih dari 50 orang.

Kegiatan ini hadir sebagai jembatan bagi mahasiswa KKL Kuala Dua untuk mentransfer atau aplikatif ilmu pengetahuan yang telah diterima di bangku perkuliahan. Selain itu, keberadaan program kerja bimbel ini juga menjadi wadah bagi anak-anak untuk meningkatkan intelektual mereka di luar belajar pada bangku sekolah. Khayrul Hamsyah, ketua kelompok KKL Desa Kuala Dua turut mengapresiasi semangat dari para peserta serta usaha-usaha teman kelompok KKL demi terwujudnya kegiatan bermanfaat demikian.

“Empat jam waktu yang dihabiskan mereka belajar di sekolah, terhitung belum cukup dalam memenuhi kebutuhan para peserta didik mendapatkan ilmu. Melalui kegiatan bimbingan belajar ini, anak-anak dapat belajar lebih intens karena sistem belajar dengan kelompok kecil berisi 5 sampai 6 orang dan diarahkan oleh 3 hingga 4 orang kakak abang mahasiswa yang membimbing,” ujar Khayrul. 

Upaya ini diharapkan oleh ketua kelompok menjadi wadah untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman para peserta didik karena mendapatkan perhatian lebih oleh kakak dan abang mahasiswa.

Melalui kegiatan bimbingan belajar ini, turut pula membahagiakan para orang tua. Ibu dari salah satu peserta bimbingan belajar yaitu ibunya dari Ananda Natasya berkomentar, “Bagus adanya kegiatan les ni, biar anak-anak ndak main terus.” Di luar dari manfaat peningkatan intelektual anak-anak, dengan adanya bimbel tersebut juga menjadi solusi bagi para orang tua meminimalisir waktu bermain anak-anak mereka.

Peserta bimbingan belajar ini terdiri dari anak-anak usia TK hingga SMP. Dengan latar belakang kebutuhan keilmuan yang bermacam-macam dan berbeda. Contohnya, anak dengan usia TK cenderung membutuhkan ilmu dasar terkait cara menulis dan mengenali abjad. Anak Sekolah Dasar dengan kebutuhan keilmuan yang lebih luas, begitu pula dengan tingkatan SMP dengan kebutuhan keilmuan setingkat lebih tinggi. Berdasarkan klasifikasi tersebut, pembagian tugas mahasiswa pemandu bimbel juga dibagi sesuai pengalaman dan jurusan masing-masing dalam mengajar. Pembagian ini bertujuan untuk kegiatan pembelajaran agar berjalan secara efektif dan efisien.


Penulis : Hafidz Fakhrurrazi, Asih Aryani, Muhammad Soleh


Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Adakan Senam Bersama di SDN 09, Siswa-Siswi Antusias dan Senang

Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Adakan Senam Bersama di SDN 09, Siswa-Siswi Antusias dan Senang

Comment

 


Desa Puguk (lp2m.iainptk.ac.id) - Pada Sabtu, 10 Agustus 2024, mahasiswa KKL Institut Agama Islam Negeri Pontianak  melakukan senam bersama di SDN 09 Meranti. Suasana ceria terlihat di halaman SDN 09 Desa Mekar Sari saat mahasiswi Kuliah Kerja Lapangan (KKL) IAIN Pontianak mengadakan kegiatan senam bersama dengan para siswa. Kegiatan yang berlangsung pada Sabtu,10 Agustus tersebut diikuti oleh seluruh siswa-siswi, mulai dari kelas 1 hingga kelas 6.

Dengan semangat, para mahasiswi KKL memimpin senam yang berlangsung selama sekitar satu jam. Mereka memperkenalkan gerakan-gerakan senam yang sederhana namun menyenangkan, sehingga mudah diikuti oleh anak-anak. Kegiatan ini diiringi musik yang ceria, membuat suasana semakin meriah dan penuh keceriaan.

Instruktur senam, Putri Ariani, menyatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan fisik sejak usia dini. "Senam tidak hanya menyenangkan, tetapi juga sangat baik untuk menjaga kebugaran tubuh. Kami ingin menanamkan kebiasaan hidup sehat pada anak-anak sejak dini," ujar Putri.

Para siswa terlihat sangat antusias mengikuti gerakan-gerakan senam yang diajarkan. Banyak dari mereka yang tertawa dan tersenyum selama kegiatan berlangsung. "Seru senam sama kakak-kakak, capek si tapi suka," kata Rina, salah satu siswi.

Rianto selaku guru di SDN 09 Desa Puguk, menyampaikan apresiasinya kepada mahasiswi KKL yang telah menyelenggarakan kegiatan positif ini. "Kami juga berterima kasih kepada anak - anak mahasiswa KKL sudah mau menyempatkan diri untuk melakukan kegiatan senam ini," ucapnya.

Setelah senam selesai, mahasiswi KKL juga melakukan bersih - bersih bersama siswa lainnya serta menyempatkan diri untuk berbincang dengan para siswa, memberikan motivasi, dan mengajak mereka untuk selalu menjaga kesehatan. Kegiatan diakhiri dengan foto bersama yang diikuti dengan riang gembira oleh para siswa dan guru.

Penulis : Rahma safitri


Mahasiswa KKL IAIN Dapat Peran Penting dalam Upacara 17 Agustus di Desa Puguk

Mahasiswa KKL IAIN Dapat Peran Penting dalam Upacara 17 Agustus di Desa Puguk

Comment

 


Puguk (lp2m.iainptk.ac.id) - Pada Jumat, 9 Agustus 2024, pukul 19.00, mahasiswa KKL Institut Agama Islam Negeri Pontianak melakukan rapat bersama dengan karang taruna di desa puguk. 

Dalam rangka menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79, Desa Puguk  mengadakan rapat persiapan upacara 17 Agustus. Rapat ini dihadiri oleh Kepala Desa beserta jajarannya, mahasiswa Kuliah Kerja lapangan  (KKL) dari IAIN Pontianak,karang taruna,serta tokoh masyarakat setempat.

Rapat yang berlangsung di salah satu rumah anggota rapat ini dipimpin oleh ketua panitia Bapak Abdul Said. Dalam rapat tersebut, dibahas berbagai persiapan teknis dan pembagian tugas untuk memastikan upacara berjalan lancar dan khidmat.

Salah satu keputusan penting dalam rapat tersebut adalah penugasan mahasiswa KKL dalam berbagai peran penting pada upacara. Salah satu mahasiswa, Ahmad Fiqri dipercaya untuk membacakan teks Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945. “Ini adalah tanggung jawab besar, namun saya merasa terhormat bisa berpartisipasi dalam momen bersejarah ini,” kata Fiqri setelah rapat.

Selain itu, seluruh mahasiswi KKL juga diberikan tugas untuk membentuk paduan suara yang akan membawakan lagu-lagu kebangsaan selama upacara. Koordinator mahasiswi, Putri Amelia, menyatakan bahwa mereka siap untuk menjalankan tugas ini dengan sebaik-baiknya. “Kami akan berlatih bersama di gedung serba Guna nantinya agar paduan suara bisa tampil maksimal dan memberikan suasana khidmat saat upacara,” ungkap Putri.

Dalam rapat tersebut, juga dibahas mengenai persiapan teknis lainnya seperti pengaturan tempat, pengibaran bendera, serta koordinasi dengan pihak keamanan desa. Tokoh masyarakat yang hadir juga memberikan saran dan dukungan agar upacara berjalan lancar tanpa kendala.

Rapat diakhiri dengan komitmen bersama dari seluruh pihak yang terlibat untuk menjalankan tugas masing-masing dengan penuh tanggung jawab.

Penulis : Rahma safitri


Senam Minggu Kedua: Ciptakan Kebugaran dan Kekompakan

Senam Minggu Kedua: Ciptakan Kebugaran dan Kekompakan

Comment

 


Pematang Rambai (lp2m.iainptk.ac.id) - Pada Minggu kedua menjalani Kuliah Kerja Lapangan (KKL) 05 IAIN Pontianak, mengadakan kegiatan senam bersama siswa-siswi di Yayasan Ar Raudhah setempat. Kegiatan senam tersebut diinisiasi oleh para mahasiswa KKL 05 IAIN Pontianak sebagai bagian dari program pengabdian masyarakat, yang bertujuan untuk meningkatkan kesehatan dan kebugaran, serta mempererat hubungan antara mahasiswa dengan siswa-siswi di lingkungan Yayasan Ar Raudhah. (Minggu/11/08/2024)

Dengan semangat yang penuh, mahasiswa KKL 05 menyusun rencana kegiatan senam yang beragam, menarik, dan menyenangkan bagi para siswa-siswi. Mereka mempersiapkan musik untuk mengarahkan gerakan senam, serta memastikan kesiapan fisik dan mental untuk memimpin sesi senam yang interaktif.

Sesi senam dimulai dengan pemanasan yang dipandu oleh salah satu mahasiswa. Gerakan-gerakan ringan dan mobilisasi tubuh dilakukan untuk mempersiapkan fisik sebelum memasuki rangkaian senam utama. Para siswa-siswi tampak gembira sambil mengikuti setiap gerakan senam dengan penuh semangat.

"Untuk pelaksanaan senam ini harus rutin dilakukan tiap satu minggu sekali, dan manfaat senam sangat berguna bagi kesehatan, dengan program ini senam dapat menghilangkan stress dan suntuk, sehingga gairah mengajar dan tugas harian tetap stabil", ujar Fadli Raharjo, Koordinator 1 KKL 05.

Selama proses senam, mahasiswa KKL memastikan agar setiap gerakan senam dapat diikuti dengan baik oleh para siswa-siswi. Mereka memberikan arahan dan motivasi agar siswa-siswi tetap bersemangat dan menjaga kekompakan selama menjalani sesi senam. Suasana kebersamaan dan keceriaan terpancar dari wajah para partisipan, menunjukkan keseriusan dan kegembiraan dalam menjalani kegiatan tersebut.

Kegiatan senam yang dilakukan oleh mahasiswa KKL 05 bersama siswa-siswi tidak hanya memberikan manfaat fisik, tetapi juga mengedukasi tentang pentingnya hidup sehat dan aktif. Melalui kegiatan ini, diharapkan kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh dapat tumbuh lebih baik di kalangan siswa-siswi.

Selain itu, kegiatan senam ini juga berhasil mempererat hubungan antara mahasiswa KKL 05 dengan siswa-siswi di Yayasan Ar Raudhah. Kami saling berbagi pengalaman, tertawa bersama, dan merasakan kebersamaan dalam menghadapi setiap gerakan senam yang dipersembahkan. Dengan demikian, kegiatan senam tidak hanya sebagai sarana untuk olahraga, tetapi juga sebagai wadah untuk mempererat hubungan sosial antarindividu.

Kegiatan senam yang dilakukan oleh mahasiswa KKL 05 IAIN Pontianak bersama siswa-siswi di Minggu kedua KKL menjadi momen yang berkesan dan memberikan dampak positif bagi semua pihak yang terlibat. Upaya untuk meningkatkan kesehatan, kebugaran, dan kekompakan telah berhasil dicapai melalui kegiatan senam ini, serta telah menciptakan hubungan yang erat antara mahasiswa dengan siswa-siswi. Semoga kegiatan positif semacam ini dapat terus dilakukan untuk menjaga kebugaran tubuh dan mempererat tali silaturahmi di masyarakat.

Penulis : Dea Irwana 


Mahasiswa KKL Menginspirasi: Membuat Tempat Sampah sebagai Upaya Kebersihan Lingkungan Yayasan Ar Raudhah

Mahasiswa KKL Menginspirasi: Membuat Tempat Sampah sebagai Upaya Kebersihan Lingkungan Yayasan Ar Raudhah

Comment

 


Pematang Rambai (lp2m.iainptk.ac.id) - Mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) kelompok 05 IAIN Pontianak melakukan aksi nyata untuk meningkatkan kebersihan lingkungan Yayasan Ar Raudhah dengan membuat tempat sampah. Aksi ini merupakan wujud kontribusi mereka terhadap lingkungan sekitar dan sekaligus memberikan contoh yang baik bagi seluruh siswa dan masyarakat sekitar. (Minggu/11/08/2024).

Dalam kegiatan ini, para mahasiswa KKL bekerja sama dengan pihak yayasan untuk merancang, membangun, dan menempatkan tempat sampah di berbagai lokasi strategis di area yayasan. Mereka menggunakan bahan-bahan ramah lingkungan dan mudah didaur ulang agar tidak hanya berkontribusi pada kebersihan, tetapi juga mendukung upaya pelestarian lingkungan.

Mayoritas mahasiswa KKL 05 IAIN Pontianak berasal dari berbagai latar belakang jurusan, mulai dari Tadris Bahasa Inggris, Pendidikan Islam Anak Usia Dini, Pendidikan Agama Islam, Ekonomi Syariah, Perbankan Syariah, Hukum Keluarga Islam, Komunikasi Penyiaran Islam, Bimbingan Konseling Islam, Psikologi Islam, Ilmu Al Qur'an Tafsir dan Studi Agama-Agama. Dengan adanya keragaman tersebut, mereka dapat saling melengkapi dalam proses perencanaan dan pelaksanaan pembuatan tempat sampah, serta memberikan perspektif yang berbeda dalam masalah lingkungan.

Proses pembuatan tempat sampah ini tidak semata-mata dilakukan oleh mahasiswa saja, tetapi juga melibatkan siswa-siswi yayasan Ar Raudhah. Dengan mengajak mereka terlibat, diharapkan kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dapat ditanamkan sejak dini. Hal ini sejalan dengan program pendidikan lingkungan yang diimplementasikan di yayasan tersebut.

Proses pembuatan tempat sampah juga menjadi momen pembelajaran yang berharga bagi mahasiswa KKL. Mereka belajar langsung tentang pentingnya peran individu dalam menjaga kebersihan lingkungan, keterampilan teknis dalam membangun tempat sampah, serta kemampuan dalam berkomunikasi dan berkolaborasi dengan berbagai pihak terkait.

"Sebagai mahasiswa KKL, saya merasa sangat mendukung ide untuk membuat tempat sampah bersama siswa-siswi yayasan Ar Raudhah. Hal ini akan menjadi contoh yang baik bagi mereka dalam menjaga kebersihan lingkungan sekitar. Dengan adanya tempat sampah bersama, diharapkan para siswa-siswi akan lebih mudah untuk membuang sampah dengan benar dan tidak membuang sampah sembarangan. Semoga dengan adanya tempat sampah bersama ini, kita dapat menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan nyaman untuk semua", ujar Suci Rayati yang merupakan salah satu mahasiswa KKL kelompok 05 IAIN Pontianak.

Selain itu, keberadaan tempat sampah ini diharapkan juga dapat mengurangi jumlah sampah yang berserakan di sekitar sekolah. Dengan adanya tempat sampah yang tersebar di berbagai lokasi, diharapkan siswa dan masyarakat sekitar dapat lebih disiplin dalam membuang sampah pada tempatnya dan menjaga kebersihan lingkungan secara umum.

Melalui aksi nyata ini, mahasiswa KKL kelompok 05 memberikan dampak positif bagi lingkungan Yayasan Ar Raudhah dan memberikan teladan yang baik bagi seluruh individu di sekitarnya. Mereka menunjukkan bahwa kebersihan lingkungan bukan hanya tanggung jawab pihak yayasan atau pemerintah, tetapi juga tanggung jawab bersama seluruh komponen masyarakat.

Tidak hanya sebagai upaya menjaga kebersihan lingkungan, aksi pembuatan tempat sampah ini juga menjadi salah satu bentuk peran aktif mahasiswa KKL dalam turut serta membangun komunitas yang peduli terhadap lingkungan. Diharapkan, keberadaan tempat sampah ini juga dapat menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain untuk mengimplementasikan program-program kebersihan dan pelestarian lingkungan yang serupa.

Penulis : Dea Irwana


Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Rutin Berikan Pembelajaran Mulok Agama di SMPN 04 Rasau Jaya

Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Rutin Berikan Pembelajaran Mulok Agama di SMPN 04 Rasau Jaya

Comment

 


Desa Bintang Mas (lp2m.iainptk.ac.id) 8 Agustus 2024 – Mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak secara resmi memulai program pengajaran mulok agama di SMPN 04 Rasau Jaya pada 8 Agustus 2024. Program ini merupakan bagian dari komitmen mahasiswa KKL untuk memberikan kontribusi positif dalam bidang pendidikan di desa Bintang Mas.

Program pengajaran mulok agama ini telah disepakati bersama kepala sekolah dan guru SMPN 04 Rasau Jaya. Mahasiswa KKL akan memberikan materi pembelajaran pada hari Senin dan Kamis dengan jadwal kelas yang telah ditetapkan, yaitu pukul 12:10 - 13:30 WIB di hari Senin dan pukul 07:00 - 08:20 WIB di hari Kamis. Materi yang diajarkan meliputi berbagai topik penting seperti hukum tajwid, menghafal surah Al-Muthafifin, dan penulisan bahasa Arab.

Kegiatan ini disambut antusias oleh siswa SMPN 04 Rasau Jaya. Mereka merasa senang dengan metode pembelajaran yang diterapkan oleh mahasiswa KKL, yang dianggap lebih menarik dan interaktif dibandingkan metode pembelajaran yang biasa mereka terima. "Saya senang banget kakak-kakak ngajar di sini. Pelajaran yang kakak terapkan jadi lebih seru dan menyenangkan, bikin lebih semangat," ungkap Dea, salah satu siswa kelas 9.

Bagi mahasiswa, kegiatan KKL ini merupakan kesempatan berharga untuk mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh selama perkuliahan serta mengembangkan kemampuan pedagogik mereka. Mahasiswa KKL berharap program ini dapat berjalan dengan lancar hingga akhir masa KKL dan memberikan dampak positif yang signifikan bagi sekolah dan siswa-siswi SMPN 04 Rasau Jaya.

Penulis : Nadia Afilyana


Mahasiswa KKL IAIN Pontianak, UIN Bandung, dan UIN Yogyakarta Gelar Pelatihan Kreativitas untuk Anak-Anak TK Tunas Cendikia

Mahasiswa KKL IAIN Pontianak, UIN Bandung, dan UIN Yogyakarta Gelar Pelatihan Kreativitas untuk Anak-Anak TK Tunas Cendikia

Comment


 Desa Bintang Mas (lp2m.iainptk.ac.id) 9 Agustus 2024– Mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak, Universitas Islam Negeri (UIN) Bandung, dan UIN Yogyakarta berhasil menciptakan program yang menyenangkan dan bermanfaat bagi anak-anak Taman Kanak-Kanak (TK) Tunas Cendikia di Desa Bintang Mas pada 9 Agustus 2024. Program ini berfokus pada pelatihan motorik dan kreativitas melalui kegiatan bermain clay (plastisin).

Kegiatan dimulai pada pukul 08:00 WIB dengan penjelasan mengenai clay, pengenalan warnanya, serta cara bermain yang aman. Tim yang terdiri dari lima mahasiswa KKL 24 memandu anak-anak dalam aktivitas yang bertujuan untuk meningkatkan kepercayaan diri dan kemampuan eksplorasi mereka. Anak-anak diajak membentuk clay menjadi berbagai objek sesuai imajinasi mereka, seperti hewan, buah-buahan, dan benda-benda sederhana lainnya.

Kegiatan ini dilaksanakan dalam beberapa tahap. Pada tahap awal, mahasiswa memberikan penjelasan mengenai clay dan cara bermainnya. Selanjutnya, anak-anak dibagi dalam kelompok untuk bermain clay secara kreatif. Mahasiswa KKL 24 membimbing mereka dalam mengenali warna clay dan membantu membentuk clay sesuai dengan imajinasi mereka.

Selama pelaksanaan kegiatan, anak-anak tampak sangat antusias dan bersemangat. Mereka berlomba-lomba menciptakan bentuk-bentuk unik dan menarik, dengan beberapa anak terlihat sangat serius dan tekun dalam mengerjakan tugas mereka.

Mahasiswa KKL berharap bahwa program ini dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi anak-anak TK Tunas Cendikia, khususnya dalam mengembangkan kreativitas dan keterampilan motorik mereka. Kegiatan ini juga diharapkan dapat mendorong anak-anak untuk terus berimajinasi dan bereksplorasi melalui aktivitas yang menyenangkan dan edukatif.

Penulis : Nadia Afilyana


Berbagi Kegembiraan : Mahasiswa KKL Kelompok 05 IAIN Pontianak Berbaur dengan Warga Desa Pematang Rambai, Bangun Keakraban dan Silaturahmi

Berbagi Kegembiraan : Mahasiswa KKL Kelompok 05 IAIN Pontianak Berbaur dengan Warga Desa Pematang Rambai, Bangun Keakraban dan Silaturahmi

Comment

 


Pematang Rambai (lp2m.iainptk.ac.id) - Sejumlah mahasiswa yang sedang menjalani Kuliah Kerja Lapangan (KKL) kelompok 05 IAIN Pontianak melakukan kegiatan silahturahmi dan ngumpul bersama warga lokal di desa Pematang Rambai tempat mereka tinggal sementara. Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya untuk mempererat hubungan antara mahasiswa dan masyarakat setempat.

Dalam acara tersebut, para mahasiswa turut berpartisipasi dalam berbagai kegiatan bersama warga lokal, seperti membuat cemilan ringan, dan berdiskusi tentang potensi-potensi desa yang bisa dikembangkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.

Selain itu, kegiatan silahturahmi dan ngumpul bersama warga lokal ini juga diharapkan bisa memberikan manfaat bagi mahasiswa dalam memahami lebih dalam tentang kehidupan masyarakat desa dan memperluas wawasan serta pengalaman mereka selama menjalani KKL.

 "Kamu merasa sangat bangga dan bersyukur melihat antusiasme dan partisipasi yang tinggi dari warga desa Pematang Rambai dalam kegiatan ngumpul bersama ini. Kegiatan ini tidak hanya mempererat hubungan antar warga desa, tetapi juga memperkuat rasa kebersamaan dan solidaritas di antara kita. Semoga kegiatan seperti ini dapat terus diadakan secara rutin sehingga dapat mempererat persatuan dan kesatuan di desa ini. Terima kasih kepada seluruh warga desa yang telah turut serta dalam kegiatan ini, mari kita terus jaga kebersamaan agar desa Pematang Rambai tetap menjadi tempat yang harmonis dan damai untuk kita semua", ujar Nur Annisa koordinator 2 kelompok 05 IAIN Pontianak.

Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan hubungan antara mahasiswa dan warga lokal bisa terjalin dengan baik dan saling mendukung satu sama lain dalam menyelesaikan berbagai permasalahan yang ada di desa Pematang Rambai.

Penulis : Dea Irwana


Momentum Kemerdekaan : Mahasiswa KKL Kelompok 05 IAIN Pontianak Bersama Warga Buat Umbul-Umbul Persiapan HUT RI ke-79

Momentum Kemerdekaan : Mahasiswa KKL Kelompok 05 IAIN Pontianak Bersama Warga Buat Umbul-Umbul Persiapan HUT RI ke-79

Comment


 Pematang Rambai (lp2m.iainptk.ac.id) - Mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) kelompok 05 IAIN Pontianak bersama warga setempat Desa Pematang Rambai di Kabupaten Kubu Raya menunjukkan semangat kemerdekaan dengan membuat umbul-umbul persiapan menyambut perayaan Hari Kemerdekaan RI ke-79. Aksi kolaboratif ini merupakan bagian dari upaya memeriahkan dan mempersiapkan diri menyambut momen bersejarah bagi bangsa Indonesia.

Dalam kegiatan yang dilakukan, mahasiswa KKL kelompok 05 terlibat langsung dalam proses pembuatan umbul-umbul bersama warga desa. Mereka belajar membuat umbul-umbul tradisional sambil berinteraksi dengan warga lokal, saling berbagi pengetahuan dan keterampilan, sehingga terjalin kerjasama yang harmonis dan penuh kebersamaan.

Kegiatan ini tak hanya sekadar membuat hiasan, namun juga menjadi sarana untuk mempererat hubungan antara mahasiswa dengan masyarakat setempat. Dalam proses pembuatan umbul-umbul tersebut, mahasiswa bisa belajar lebih dekat dengan budaya dan tradisi desa, serta mendalami nilai-nilai persatuan dan gotong royong yang selalu dijunjung tinggi dalam kehidupan masyarakat Indonesia.

Selain itu, kegiatan ini juga menjadi wujud nyata dari rasa cinta tanah air dan semangat nasionalisme yang dimiliki oleh mahasiswa dan warga desa. Mereka berkolaborasi dengan penuh antusiasme dan semangat untuk memperindah desa, sekaligus mempersiapkan diri menyambut hari kemerdekaan yang penuh makna bagi seluruh rakyat Indonesia.

Para mahasiswa KKL, yang sebagian besar berasal dari berbagai daerah di Kalimantan Barat, turut merasakan kehangatan dan keramahan masyarakat desa tempat mereka tinggal sementara. Mereka terlibat aktif dalam kegiatan sosial dan kemanusiaan, serta ikut serta dalam upaya membangun dan memajukan desa dengan penuh semangat dan dedikasi.

"Kami sangat bersyukur atas antusiasme dan semangat gotong royong yang ditunjukkan oleh warga desa dalam mempersiapkan perayaan HUT Kemerdekaan RI yang ke-79. Kegiatan bersih-bersih lingkungan, perbaikan fasilitas umum, dan dekorasi kampung yang dilakukan secara bersama-sama telah menciptakan suasana kebersamaan dan kekeluargaan yang kental di desa Pematang Rambai. Kami yakin, dengan terus menjaga semangat gotong royong ini, Desa Pematang Rambai akan semakin maju dan sejahtera. Mari kita sambut HUT RI dengan hati yang penuh syukur dan tekad untuk selalu menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Selamat Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-79! Merdeka!,” ujar Andi Eka Oktafiansyah yang merupakan salah satu mahasiswa KKL kelompok 05 IAIN Pontianak sekaligus ketua panitia 17 Agustus Desa Pematang Rambai.

Penulis : Dea Irwana


Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Hadiri Laporan Realisasi Desa Sayang Sedayu

Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Hadiri Laporan Realisasi Desa Sayang Sedayu

Comment

 


Sayang Sedayu (lp2m.iainptk.ac.id) - Mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak menghadiri acara laporan realisasi Desa Sayang Sedayu, sebuah momentum penting yang menunjukkan keberhasilan program pembangunan desa yang telah berjalan selama enam bulan terakhir. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Mahasiswa KKL untuk mengintegrasikan ilmu yang diperoleh di bangku kuliah dengan realitas sosial di lapangan, serta turut serta dalam proses pembangunan desa.

Desa Sayang Sedayu, yang terletak di Kecamatan Teluk Keramat , Kabupaten Sambas, telah menjadi salah satu desa yang menjadi fokus program KKL IAIN Pontianak. Dalam acara yang dihadiri oleh perangkat desa, tokoh masyarakat, serta perwakilan dari berbagai lembaga pemerintahan setempat, laporan realisasi yang disampaikan menguraikan berbagai capaian yang telah dicapai desa ini, termasuk perbaikan infrastruktur, peningkatan kualitas pendidikan, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.

Salah satu Mahasiswa KKL, Yuli juga terlibat menjadi dirijen. Ia menyampaikan apresiasinya terhadap keterlibatan langsung mahasiswa dalam proses pembangunan desa. “Kami sangat bersyukur bisa terlibat dalam program ini. Selain bisa menerapkan ilmu yang kami pelajari, kami juga belajar banyak dari masyarakat desa tentang semangat gotong royong dan ketangguhan dalam menghadapi tantangan,” ujarnya.

Acara ini ditutup dengan diskusi terbuka antara masyarakat desa dan mahasiswa, yang membahas berbagai isu serta potensi pengembangan desa ke depan. Kehadiran Mahasiswa KKL IAIN Pontianak diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi desa-desa lainnya untuk terus berinovasi dan membangun daerah masing-masing demi kesejahteraan masyarakat.

Penulis : Indra Fitri


Suasana Akrab : Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Kelompok 05 Makan Bersama Warga Pematang Rambai

Suasana Akrab : Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Kelompok 05 Makan Bersama Warga Pematang Rambai

Comment

 


Kubu Raya (lp2m.iainptk.ac.id) 10 Agustus 2024 - Mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) kelompok 05 IAIN Pontianak mengadakan acara makan bersama dengan warga Desa Pematang Rambai sebagai bagian dari kegiatan sosial mereka. Acara ini di salah satu rumah warga, menciptakan suasana yang hangat dan akrab.

Makan bersama ini diinisiasi oleh warga setempat sebagai upaya untuk menjalin hubungan yang lebih erat dengan mahasiswa KKL. Selama ini, para mahasiswa telah bekerja sama dengan warga dalam berbagai kegiatan lapangan, namun acara makan bersama menjadi momen yang tepat untuk saling bertukar cerita dan pengalaman.

Dalam acara tersebut, mahasiswa dan warga desa saling berbaur dengan penuh kehangatan. Mereka duduk bersama sambil menikmati hidangan lezat yang telah disiapkan dengan penuh kasih sayang. Suasana kebersamaan terasa begitu akrab, dihiasi dengan tawa ceria dan obrolan ringan antara kedua belah pihak.

Banyak cerita dan pengalaman kemudian dibagikan di antara mahasiswa dan warga desa. Para mahasiswa menceritakan pengalaman mereka selama menjalani KKL di Desa Pematang Rambai, sementara warga desa juga berbagi kisah tentang sejarah dan kehidupan sehari-hari mereka. Baik mahasiswa maupun warga terlihat begitu antusias dalam mendengarkan dan saling memahami satu sama lain.

Ketua kelompok 05 Abdurrahman dengan tegas mengungkapkan bahwa kegiatan makan bersama ini merupakan suatu kegiatan sosial dan sebagai bentuk silahturahmi yang menumbuhkan rasa kasih sayang serta kepedulian bersama masyarakat Pematang Rambai.

Dengan berakhirnya acara makan bersama ini, mahasiswa KKL dan warga desa berjanji untuk tetap menjaga hubungan baik yang telah terjalin. Mereka berharap agar kebersamaan dan persahabatan ini dapat terus terjaga dan tumbuh, bahkan setelah mahasiswa meninggalkan Desa Pematang Rambai setelah selesai melakukan KKL.

Penulis : Dea Irwana


Dedikasi Mahasiswa KKL IAIN Pontianak dalam Persiapan Upacara Senin di MTs Yasti melalui Latihan LBB

Dedikasi Mahasiswa KKL IAIN Pontianak dalam Persiapan Upacara Senin di MTs Yasti melalui Latihan LBB

Comment


 Sayang Sedayu (lp2m.iainptk.ac.id) - Mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak kembali menunjukkan komitmen mereka dalam mendukung pendidikan di Kalimantan Barat. Salah satu bentuk kontribusi tersebut diwujudkan dalam pelatihan Latihan Baris-Berbaris (LBB) yang mereka selenggarakan di MTs Yasti, khusus untuk mempersiapkan siswa-siswi dalam pelaksanaan upacara bendera pada hari Senin.

Pelatihan ini difokuskan pada siswa kelas 8 yang diberikan tanggung jawab untuk menjadi petugas upacara. Sebagai pelatih, Indra Fitri, seorang mahasiswa KKL dari IAIN Pontianak, dengan sabar dan telaten membimbing siswa-siswi agar mereka mampu melaksanakan tugas dengan baik dan penuh kedisiplinan.

“Tujuan dari pelatihan ini adalah agar para siswa memiliki sikap disiplin dan mampu menjalankan tugas sebagai petugas upacara dengan baik. Selain itu, kami juga ingin membentuk karakter yang lebih baik melalui kegiatan LBB ini,” ujar Indra Fitri. Ia menambahkan bahwa pelatihan ini juga sebagai bentuk kontribusi nyata mahasiswa KKL dalam membantu meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah-sekolah, terutama dalam hal pembinaan karakter dan kedisiplinan.

Hapinas, selaku wali kelas 7 di MTs Yasti, memberikan apresiasinya terhadap dedikasi para mahasiswa KKL ini. “Kami sangat berterima kasih atas bimbingan yang diberikan oleh mahasiswa KKL IAIN Pontianak, terutama dalam hal pelatihan LBB ini. Semoga dengan adanya pelatihan ini, siswa-siswi kami dapat menjalankan tugas upacara dengan baik dan mendapatkan pengalaman berharga dalam hal kedisiplinan,” ungkapnya.

Melalui kegiatan ini, mahasiswa KKL IAIN Pontianak tidak hanya memperkaya pengalaman mereka dalam pengabdian masyarakat, tetapi juga memberikan dampak positif bagi siswa-siswi MTs Yasti, khususnya dalam mempersiapkan upacara bendera yang khidmat dan bermartabat.

Penulis: Indra Fitri


Mahasiswa IAIN Pontianak Gelar Kegiatan Bersih-Bersih di Masjid Jami'atul Muslimin Desa Punggur Kapuas

Mahasiswa IAIN Pontianak Gelar Kegiatan Bersih-Bersih di Masjid Jami'atul Muslimin Desa Punggur Kapuas

Comment


Desa Punggur Kapuas (lp2m.iainptk.ac.id) 11 Agustus 2024 – Mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak melaksanakan kegiatan bersih-bersih di Masjid Jami'atul Muslimin, Desa Punggur Kapuas pada 11 Agustus 2024. Kegiatan ini merupakan bagian dari program pengabdian masyarakat yang dirancang untuk mendekatkan mahasiswa dengan masyarakat serta memberikan kontribusi positif.

Selama kegiatan, para mahasiswa terlibat dalam berbagai tugas pembersihan, termasuk mengecat dinding masjid, menyapu dan mengepel lantai, serta membersihkan area sekitar masjid. Selain itu, mereka juga membersihkan kaca jendela dan memperbaiki fasilitas masjid yang memerlukan perhatian. 

Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk menjaga kebersihan masjid tetapi juga untuk meningkatkan semangat gotong royong di masyarakat. Abidin, salah seorang pengurus Masjid Jami'atul Muslimin, mengungkapkan rasa terima kasihnya, "Partisipasi mahasiswa IAIN Pontianak dalam kegiatan bersih-bersih ini sangat berarti bagi kami. Dengan adanya pengecatan, penyapuan, dan pembersihan ini, masjid kami jadi lebih bersih dan nyaman untuk beribadah."

Kegiatan ini mencerminkan komitmen mahasiswa IAIN Pontianak dalam memberikan dampak positif serta membangun hubungan yang harmonis dengan warga setempat. Mahasiswa berharap kegiatan ini dapat menjadi contoh dan inspirasi bagi masyarakat dalam menjaga kebersihan dan meningkatkan semangat gotong royong.

Penulis : Syarifah Aida 


Langganan: Komentar (Atom)

Struktur Organisasi LP2M

Formulir Kontak