
Sungai Ambangah, 27 Juli 2025 (lp2m.iainptk.ac.id) — Dalam upaya mempererat hubungan antara mahasiswa dan masyarakat serta mendorong gaya hidup sehat dan kepedulian terhadap kebersihan lingkungan, mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak bersama mahasiswa Kuliah Kerja Usaha (KKU) Universitas Muhammadiyah Pontianak (UMP) melaksanakan kegiatan senam pagi bersama warga Desa Sungai Ambangah yang dilanjutkan dengan kegiatan gotong royong membersihkan lingkungan desa pada Minggu pagi, 27 Juli 2025.
Kegiatan ini dimulai pukul 06.30 WIB di halaman Balai Desa Sungai Ambangah dan diikuti oleh berbagai elemen masyarakat, mulai dari anak-anak, pemuda, ibu-ibu PKK, hingga para tokoh masyarakat. Senam pagi dipandu oleh instruktur senam dari kalangan mahasiswa dan diiringi dengan musik yang membangkitkan semangat, sehingga menciptakan suasana yang ceria, sehat, dan penuh kekeluargaan.
Setelah senam selesai, kegiatan dilanjutkan dengan gotong royong bersama yang difokuskan pada pembersihan lingkungan sekitar balai desa, jalan desa, selokan, serta fasilitas umum lainnya. Para mahasiswa dari kedua perguruan tinggi tampak bersemangat dan kompak berbaur dengan warga, membawa peralatan kebersihan seperti sapu lidi, cangkul, parang, dan kantong sampah untuk mengumpulkan sampah dan memangkas rumput liar.
Koordinator KKL IAIN Pontianak, Nofal Fikri, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bentuk nyata pengabdian mahasiswa kepada masyarakat sekaligus sarana untuk membangun interaksi sosial yang positif. “Kegiatan seperti ini sangat penting dalam memperkuat relasi sosial antara mahasiswa dan warga desa. Selain menyehatkan tubuh, senam bersama juga menjadi media silaturahmi, sementara gotong royong menanamkan nilai kebersamaan dan kepedulian lingkungan,” ujarnya.
Hal senada juga disampaikan oleh perwakilan mahasiswa KKU UMP, Rendy Tesa Hendrawan, yang menegaskan bahwa kolaborasi antar mahasiswa lintas kampus dalam kegiatan sosial seperti ini adalah wujud nyata implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi. “Kami percaya bahwa kehadiran mahasiswa tidak hanya untuk belajar di bangku kuliah, tapi juga harus memberikan kontribusi sosial langsung kepada masyarakat,” jelasnya.
PJ Kepala Desa Sungai Ambangah, Bapak Suffiansyah, menyambut baik inisiatif kegiatan ini. Ia menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas kepedulian para mahasiswa terhadap kondisi sosial dan lingkungan desa. “Ini contoh sinergi yang luar biasa antara mahasiswa dan masyarakat. Kami harap kegiatan ini bisa menjadi inspirasi bagi generasi muda lainnya untuk turut serta aktif dalam kegiatan sosial dan kemasyarakatan,” ungkapnya.
Kegiatan senam dan gotong royong ini diakhiri dengan makan bersama secara sederhana yang disiapkan oleh warga dan mahasiswa sebagai bentuk syukur dan kebersamaan. Momen kebersamaan ini tidak hanya mempererat tali silaturahmi, tetapi juga membangun fondasi kuat untuk keberlanjutan program-program lain selama masa KKL dan KKU berlangsung di Desa Sungai Ambangah.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, diharapkan mahasiswa dapat menjadi agen perubahan yang mampu menyatu dengan masyarakat, serta mampu mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh di bangku perkuliahan ke dalam kehidupan nyata, khususnya dalam konteks pembangunan masyarakat pedesaan.
Penulis : Dhea Imeldha & M. Thoriq Fauzan
EmoticonEmoticon