
Karimunting (lp2m.iainptk.ac.id) - Pada hari Kamis, 8 Agustus 2024, tim Kuliah Kerja Lapangan (KKL) IAIN Pontianak bersama warga Desa Karimunting melaksanakan kegiatan persiapan untuk peresmian wisata alam mangrove yang akan segera dibuka untuk umum. Kegiatan ini dimulai sejak pagi hari di area wisata mangrove, dengan tujuan mempersiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan agar acara peresmian dapat berjalan dengan sukses.
Kegiatan persiapan diawali dengan membersihkan area sekitar mangrove. Tim KKL dan warga desa bahu-membahu membersihkan sampah, dedaunan kering, dan ranting-ranting yang berserakan. Upaya ini dilakukan dengan penuh semangat, mengingat peresmian wisata alam mangrove ini merupakan momen penting bagi masyarakat Desa Karimunting dalam mengembangkan potensi wisata lokal. Pembersihan yang dilakukan diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang lebih rapi dan terawat, sehingga dapat meningkatkan daya tarik kawasan wisata tersebut.
Selain pembersihan, tim KKL juga membantu dalam mempersiapkan sarana dan prasarana untuk acara peresmian. Salah satu tugas utama yang dilakukan adalah mendirikan tenda-tenda yang akan digunakan sebagai tempat berkumpul dan beristirahat bagi tamu undangan. Tenda-tenda ini didirikan di lokasi-lokasi strategis yang dekat dengan area mangrove, sehingga para tamu undangan dapat dengan mudah menikmati keindahan alam hutan mangrove.
Tidak hanya itu, tim KKL dan warga desa juga menata kursi, meja, dan berbagai perlengkapan lainnya yang dibutuhkan selama acara berlangsung. Semua pekerjaan dilakukan dengan gotong-royong dan penuh rasa kebersamaan, mencerminkan semangat solidaritas yang tinggi antara warga desa dan tim KKL IAIN Pontianak.
Kegiatan persiapan ini berjalan dengan lancar dan sesuai dengan rencana. Berkat kerjasama yang baik antara tim KKL dan masyarakat setempat, seluruh persiapan dapat diselesaikan tepat waktu. Dengan peresmian wisata mangrove yang direncanakan, diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi Desa Karimunting, baik dari segi lingkungan maupun ekonomi, serta menjadi daya tarik wisata baru yang meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.
Penulis : Rabi Egusno
EmoticonEmoticon