
Desa Anjungan Dalam (lp2m.iainptk.ac.id) – Peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak dan Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram melaksanakan kerja bakti di tempat pemakaman Muslim Desa Anjungan Dalam pada Ahad (28/07/2024).
Kegiatan ini melibatkan masyarakat setempat, mulai dari mahasiswa, pemuda desa, hingga para orang tua, dengan tujuan membersihkan dan merawat area pemakaman agar tetap terjaga kebersihannya.
Kerja bakti dimulai sejak pagi hari dengan warga desa membawa peralatan seperti cangkul, sapu, dan karung sampah. Mereka bersemangat membersihkan rumput liar, mengumpulkan daun kering, dan memperbaiki jalan setapak di sekitar area pemakaman. Suasana kebersamaan dan gotong royong sangat terasa sepanjang kegiatan berlangsung.
"Kami merasa kegiatan ini sangat penting, tidak hanya untuk menjaga kebersihan tempat pemakaman, tetapi juga sebagai bentuk penghormatan kepada para leluhur yang telah mendahului kita," ujar Yazid, salah satu mahasiswa KKN dari UIN Mataram. "Selain itu, kerja bakti seperti ini juga mempererat hubungan antar warga," tambahnya.
Para pemuda desa dan mahasiswa KKN juga menunjukkan peran aktif mereka dalam kegiatan ini. Dengan tenaga dan semangat tinggi, mereka membantu pekerjaan berat seperti membersihkan parit dan mengumpulkan dedaunan kering. Pak Yus, salah satu warga Desa Anjungan Dalam, memberikan apresiasi khusus kepada mahasiswa. "Ini menunjukkan bahwa generasi muda kita peduli dan siap melanjutkan tradisi gotong royong yang menjadi ciri khas masyarakat kita," katanya.
Setelah beberapa jam bekerja keras, hasil dari kerja bakti mulai terlihat. Tempat pemakaman yang sebelumnya dipenuhi rumput liar dan dedaunan kering kini tampak lebih rapi dan bersih. Warga desa merasa puas dengan hasil kerja mereka dan berharap kegiatan ini bisa dilakukan secara rutin.
Sebagai penutup, diadakan makan bersama di area pemakaman. Makanan yang disajikan merupakan hasil gotong royong warga yang masing-masing membawa makanan dari rumah. Sembari menikmati hidangan, warga saling bercengkrama dan berbagi cerita, semakin menguatkan ikatan sosial di antara mereka.
Kerja bakti di tempat pemakaman Muslim Desa Anjungan Dalam ini bukan hanya sekadar kegiatan fisik, tetapi juga merupakan simbol dari semangat kebersamaan dan kepedulian antar sesama.
Melalui kegiatan ini, masyarakat desa menunjukkan bahwa gotong royong masih menjadi nilai yang dijunjung tinggi dan menjadi landasan dalam kehidupan bermasyarakat. Warga Desa Anjungan Dalam berharap semangat ini akan terus terjaga dan diwariskan kepada generasi berikutnya, sehingga lingkungan dan hubungan sosial di desa ini tetap harmonis dan saling mendukung.
Penulis : MUHAMMAD ADE
EmoticonEmoticon