LP2M IAIN PONTIANAK
Mahasiswa IAIN Pontianak Ajarkan Konsep Bilangan Pecahan di SD 46 Selat Kering, Sungai Kakap

Mahasiswa IAIN Pontianak Ajarkan Konsep Bilangan Pecahan di SD 46 Selat Kering, Sungai Kakap


 Punggur Kapuas (lp2m.iainptk.ac.id) - Mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dari IAIN Pontianak melaksanakan tugas pengabdian masyarakat di SD 46 Selat Kering, Sungai Kakap, dengan mengajar mata pelajaran matematika, khususnya tentang bilangan pecahan. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang mendalam kepada siswa mengenai konsep bilangan pecahan, serta memberikan pengalaman praktis bagi mahasiswa dalam menerapkan ilmu yang telah mereka pelajari di bangku kuliah.

Syarifah Aida, salah satu pengajar dari IAIN Pontianak, memimpin sesi pembelajaran dengan metode pengajaran langsung yang sederhana namun efektif. Ia menjelaskan bahwa bilangan pecahan adalah bentuk bilangan yang digunakan untuk menunjukkan bagian dari suatu keseluruhan, terdiri dari dua bagian: pembilang dan penyebut. Pembilang menunjukkan jumlah bagian yang diambil, sementara penyebut menunjukkan jumlah bagian yang sama dari keseluruhan. Contoh yang diberikan adalah ½, yang berarti satu bagian dari dua bagian yang sama.

Menurut Syarifah Aida, bilangan pecahan memiliki banyak aplikasi dalam kehidupan sehari-hari, seperti saat membagi makanan atau menghitung waktu. “Kami berusaha menjelaskan konsep ini dengan cara yang mudah dipahami agar siswa dapat mengaplikasikannya dalam berbagai situasi,” ujarnya.

Kegiatan ini tidak hanya bermanfaat bagi siswa yang memperoleh pemahaman baru, tetapi juga memberikan pengalaman berharga bagi mahasiswa KKL dalam mengaplikasikan ilmu mereka di lapangan. Program KKL ini diharapkan dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif bagi pendidikan di berbagai wilayah.

Penulis: Syarifah Aida kel 20 


Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Kelompok Sayang Sedayu Bantu Pemdes Bagikan Bansos

Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Kelompok Sayang Sedayu Bantu Pemdes Bagikan Bansos

 


Sayang Sedayu (lp2m.iainptk.ac.id) - Mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dari IAIN Pontianak, yang tergabung dalam kelompok Sayang Sedayu, telah berkontribusi dalam program pembagian bantuan sosial (bansos) untuk masyarakat di desa-desa sekitar. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mahasiswa untuk memberikan kontribusi positif kepada masyarakat melalui program KKL mereka.

Kelompok Sayang Sedayu mengadakan kegiatan pembagian bansos di beberapa desa yang membutuhkan, dengan fokus pada keluarga kurang mampu dan lansia. Kegiatan ini bertujuan untuk membantu meringankan beban hidup masyarakat di tengah situasi ekonomi yang sulit. Mahasiswa terlibat langsung dalam proses distribusi bansos, termasuk dalam pengumpulan, pengemasan, dan pendistribusian bantuan.

Pembagian bansos ini melibatkan berbagai jenis bantuan, seperti sembako. Para mahasiswa juga bekerja sama dengan pihak pemerintah desa dan organisasi lokal untuk memastikan bantuan sampai kepada yang berhak. Selain itu, mereka juga melakukan sosialisasi mengenai pentingnya pemanfaatan bantuan secara efektif untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga.

Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari masyarakat setempat yang merasa sangat terbantu dengan kehadiran mahasiswa dan bantuan yang diberikan. Hal ini menunjukkan bahwa kolaborasi antara lembaga pendidikan, pemerintah desa, dan masyarakat dapat menghasilkan dampak positif yang signifikan.

Program KKL yang dilakukan oleh kelompok Sayang Sedayu ini tidak hanya memberikan bantuan materi, tetapi juga mempererat hubungan antara mahasiswa dengan masyarakat. Melalui kegiatan ini, mahasiswa memperoleh pengalaman berharga dalam bekerja di lapangan dan memahami lebih dalam tentang dinamika sosial yang ada di masyarakat. Ini juga mencerminkan komitmen mereka untuk berperan aktif dalam pengembangan dan kesejahteraan masyarakat sekitar.

Penulis : indra Fitri


 Desa Sayang Sedayu Gelar Turnamen Badminton: Menguatkan Ikatan Sosial dan Promosikan Gaya Hidup Sehat

Desa Sayang Sedayu Gelar Turnamen Badminton: Menguatkan Ikatan Sosial dan Promosikan Gaya Hidup Sehat

 


Sayang Sedayu (lp2m.iainptk.ac.id) - Desa Sayang Sedayu di Kecamatan Teluk Keramat baru-baru ini menjadi pusat perhatian dengan penyelenggaraan turnamen badminton yang melibatkan masyarakat setempat. Acara ini merupakan bagian dari program pengabdian masyarakat oleh mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dari IAIN Pontianak. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk mempererat hubungan antara mahasiswa dan warga serta mempromosikan gaya hidup sehat melalui olahraga.

Turnamen badminton dimulai pada pagi hari dengan antusiasme tinggi dari peserta dan penonton. Beberapa kategori pertandingan, seperti tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, dan ganda putri, disiapkan untuk memberikan kesempatan kepada seluruh lapisan masyarakat, baik pemula maupun yang lebih berpengalaman. Para peserta menunjukkan keterampilan dan semangat tinggi, menciptakan suasana kompetitif namun tetap bersahabat.

Selain pertandingan, acara ini juga diramaikan dengan program tambahan seperti senam pagi dan penyuluhan tentang kesehatan. Mahasiswa KKL dari IAIN Pontianak aktif dalam menyelenggarakan acara, membantu mengatur pertandingan, dan berinteraksi langsung dengan warga desa. Kehadiran mereka menambah energi dan semangat bagi semua pihak yang terlibat.

Turnamen ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi olahraga, tetapi juga sebagai kesempatan untuk mempererat hubungan sosial antara mahasiswa dan masyarakat. Dengan suksesnya acara ini, diharapkan akan lebih banyak kolaborasi antara institusi pendidikan dan komunitas lokal di masa depan. Pihak penyelenggara dan masyarakat desa berharap kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan untuk mempromosikan kesehatan dan kebersamaan di komunitas.

Penulis: Indra Fitri


PAUD Bunga Bangsa Meriahkan Pentas Seni dengan Lomba Balon yang Seru

PAUD Bunga Bangsa Meriahkan Pentas Seni dengan Lomba Balon yang Seru


 Merarai Satu (lp2m.iainptk.ac.id) Senin, 20 Agustus 2024 – Pentas seni gabungan tiga TK di Desa Merarai Satu menjadi semakin meriah dengan diadakannya lomba balon yang seru dan penuh keceriaan, diselenggarakan oleh PAUD Bunga Bangsa. Lomba ini tidak hanya menguji keterampilan motorik anak-anak, tetapi juga menciptakan suasana yang penuh tawa dan kebahagiaan.

Lomba balon ini terdiri dari beberapa jenis permainan, di mana setiap permainan melibatkan balon sebagai alat utamanya. Anak-anak sangat antusias mengikuti lomba ini, terutama karena balon merupakan mainan yang sangat disukai oleh mereka. "Lomba balon ini sangat menyenangkan. Anak-anak bisa bermain sambil belajar tentang koordinasi dan keseimbangan," ujar Lilis, salah satu guru PAUD Bunga Bangsa.

Salah satu lomba yang paling menarik adalah lomba balon estafet, di mana anak-anak harus membawa balon dari satu titik ke titik lainnya tanpa menggunakan tangan. Tantangan ini membuat anak-anak harus berpikir kreatif dalam membawa balon tanpa menjatuhkannya. Kegembiraan semakin terasa ketika salah satu kelompok berhasil menyelesaikan lomba dengan cepat dan menjadi pemenang.

Setelah semua lomba selesai, tibalah saatnya pembagian hadiah. Hadiah yang diberikan kepada para pemenang adalah mainan edukatif yang dapat membantu mereka belajar sambil bermain. "Melihat anak saya memenangkan lomba balon ini membuat saya sangat bangga. Dia sangat senang dan tidak berhenti tersenyum sejak menerima hadiahnya," kata Rahmat, salah satu wali murid yang anaknya ikut berpartisipasi.

Lomba balon ini tidak hanya memberikan hiburan, tetapi juga mengajarkan anak-anak tentang pentingnya keterampilan motorik, keseimbangan, dan kerja sama tim. Dengan suasana yang penuh keceriaan, acara ini berhasil menciptakan momen-momen indah yang akan selalu dikenang oleh semua yang hadir.

Penulis : Siti Farida


TK Dharma Kartini Adakan Lomba Sambung Pipet yang Seru

TK Dharma Kartini Adakan Lomba Sambung Pipet yang Seru

 


Merarai Satu (lp2m.iainptk.ac.id) Senin, 20 Agustus 2024 – Dalam rangka memeriahkan pentas seni gabungan tiga TK di Desa Merarai Satu, TK Dharma Kartini menyelenggarakan lomba sambung pipet yang seru dan penuh tantangan. Lomba ini menjadi salah satu kegiatan yang sangat dinantikan oleh para siswa, karena selain menguji kecepatan dan keterampilan, lomba ini juga sangat menyenangkan dan menghibur.

Lomba sambung pipet ini menuntut kerja sama tim yang baik di antara para siswa. Setiap kelompok terdiri dari beberapa anak yang harus bekerja sama untuk menyambung pipet-pipet plastik menjadi satu rangkaian yang panjang. Tantangannya adalah, mereka harus melakukannya secepat mungkin tanpa membuat pipet-pipet tersebut terlepas. "Lomba ini mengajarkan anak-anak tentang pentingnya bekerja sama dan saling mendukung dalam mencapai tujuan," ujar Nita, salah satu guru yang mengorganisir lomba ini.

Saat lomba dimulai, suasana langsung menjadi riuh dengan sorakan dan semangat dari para siswa yang berlomba-lomba menyelesaikan tugas mereka. Para penonton, baik itu guru maupun wali murid, turut memberikan dukungan dengan bersorak-sorai dari pinggir lapangan. Kegembiraan semakin terasa ketika salah satu kelompok berhasil menyambung pipet dengan cepat dan rapi, membuat mereka menjadi pemenang dalam lomba tersebut.

Setelah lomba selesai, tibalah saatnya pembagian hadiah. Hadiah yang diberikan kepada pemenang adalah mainan edukatif yang dapat membantu mereka belajar sambil bermain. "Anak-anak sangat senang dan bangga bisa memenangkan lomba ini. Ini adalah pengalaman yang tidak akan mereka lupakan," ujar Rini, salah satu wali murid yang anaknya memenangkan lomba.

Lomba sambung pipet ini berhasil menciptakan suasana yang penuh keceriaan dan semangat kompetisi yang sehat. Acara ini tidak hanya memberikan hiburan, tetapi juga mengajarkan anak-anak tentang kerja sama, kecepatan, dan ketelitian dalam menyelesaikan tugas. Dengan semangat yang tinggi, lomba ini menjadi salah satu momen yang paling berkesan dalam pentas seni gabungan ini.

Penulis : Siti Farida


Ini Penampilan Cantik Pentas di Matang Segantar di Malam Penutupan

Ini Penampilan Cantik Pentas di Matang Segantar di Malam Penutupan


 Sayang Sedayu (lp2m.iainptk.ac.id) - Malam penutupan acara seni dan budaya "Pentas di Matang Segantar" menghadirkan suasana yang memukau dan penuh warna, menandai akhir yang megah dari rangkaian acara tahunan ini. Acara yang berlangsung selama hampir sebulan ini menyajikan beragam pertunjukan seni dari berbagai daerah, menampilkan keanekaragaman budaya yang ada di Kabupaten Sambas. Malam penutupan diadakan di Balai Pembibitan dan Benih Matang Segantar, sebuah lokasi yang sudah dikenal luas sebagai pusat kegiatan seni dan budaya di kawasan tersebut.

Acara dimulai dengan parade warna-warni yang melibatkan berbagai komunitas lokal, diiringi dengan alunan musik tradisional yang mengangkat suasana malam. Penampilan utama malam itu adalah sebuah pertunjukan tari yang memukau, di mana para penari mengenakan kostum berkilau dan menari dengan gerakan yang penuh grace. Setiap gerakan mereka mencerminkan keindahan budaya lokal yang telah dipertahankan selama bertahun-tahun.

Selain tari, acara malam penutupan juga diisi dengan pertunjukan musik dari berbagai genre, mulai dari musik klasik hingga modern, yang berhasil menarik perhatian banyak penonton. Keberagaman tersebut mencerminkan kekayaan budaya yang dimiliki oleh Matang Segantar dan sekitarnya. Tidak hanya itu, para pengunjung juga disuguhkan dengan berbagai stan makanan yang menawarkan hidangan lokal yang lezat, menambah pengalaman kuliner malam itu.

Penutupan acara diwarnai dengan sambutan hangat dari panitia penyelenggara yang mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi. Mereka menyatakan harapan untuk keberlanjutan acara di tahun-tahun mendatang, serta mengajak semua pihak untuk terus mendukung dan melestarikan budaya lokal. Malam penutupan "Pentas di Matang Segantar" diakhiri dengan kembang api yang memercik di langit malam, menandakan akhir yang spektakuler untuk sebuah festival budaya yang penuh warna dan inspirasi.

Penulis : Indra Fitri


TK Dharma Kartini Rayakan Pemenang Lomba Membuat Menara dari Cup Plastik

TK Dharma Kartini Rayakan Pemenang Lomba Membuat Menara dari Cup Plastik


 Merarai Satu (lp2m.iainptk.ac.id) Senin, 20 Agustus 2024 – Kemeriahan acara pentas seni gabungan tiga TK di Desa Merarai Satu semakin terasa dengan diadakannya berbagai perlombaan, salah satunya adalah lomba membuat menara dari cup plastik yang diselenggarakan oleh TK Dharma Kartini. Lomba ini menjadi ajang kreativitas bagi anak-anak, di mana mereka ditantang untuk membangun menara setinggi mungkin menggunakan cup plastik.

Dalam lomba ini, anak-anak dibagi menjadi beberapa kelompok, dan setiap kelompok diberikan sejumlah cup plastik yang harus mereka susun menjadi menara. Tantangannya adalah, menara yang dibangun harus setinggi mungkin namun tetap stabil dan tidak mudah roboh. Setiap anak berusaha dengan penuh konsentrasi untuk menyusun cup demi cup, sementara guru-guru dan wali murid memberikan dukungan dan semangat dari pinggir lapangan.

Setelah waktu yang ditentukan habis, juri mulai mengukur tinggi menara yang berhasil dibangun oleh setiap kelompok. Menara yang paling tinggi dan stabil dinyatakan sebagai pemenang. Momen yang paling ditunggu-tunggu oleh para siswa pun tiba, yaitu pengumuman pemenang dan pembagian hadiah. "Anak-anak sangat antusias dalam mengikuti lomba ini. Mereka menunjukkan kreativitas dan kerja sama yang luar biasa," ujar Dewi, salah satu guru yang bertugas sebagai juri.

Hadiah yang diberikan kepada pemenang berupa mainan konstruktif yang dapat membantu anak-anak mengembangkan keterampilan motorik halus mereka. Para siswa yang memenangkan lomba terlihat sangat gembira saat menerima hadiah mereka. "Ini adalah pengalaman yang sangat menyenangkan bagi anak saya. Dia sangat bangga bisa memenangkan lomba ini," kata Rina, salah satu orang tua siswa.

Lomba membuat menara dari cup plastik ini tidak hanya memberikan hiburan, tetapi juga mengajarkan anak-anak tentang pentingnya kreativitas, kerja sama tim, dan ketelitian dalam menyelesaikan tugas. Dengan suasana penuh keceriaan, acara ini berhasil menciptakan momen-momen indah yang tak terlupakan bagi semua yang hadir.

Penulis : Siti Farida


Pembagian Hadiah Lomba Kepit balon TK Dharma Kartini

Pembagian Hadiah Lomba Kepit balon TK Dharma Kartini


 Merarai Satu (lp2m.iainptk.ac.id) Senin, 20 Agustus 2024 – Pentas seni gabungan tiga TK di Desa Merarai Satu dimeriahkan dengan berbagai perlombaan, salah satunya adalah lomba kepit balon yang diadakan oleh TK Dharma Kartini. Perlombaan ini tidak hanya menguji keterampilan anak-anak dalam menjaga keseimbangan, tetapi juga menciptakan suasana yang penuh tawa dan keceriaan.

Lomba kepit balon menjadi salah satu kegiatan yang paling dinantikan oleh para siswa. Dalam lomba ini, anak-anak harus berusaha menjaga balon tetap di antara lutut mereka sambil berjalan menuju garis finish tanpa menjatuhkannya. Keseruan terjadi ketika anak-anak berusaha sekuat tenaga untuk menjaga balon tetap di tempatnya, sementara teman-teman dan guru-guru mereka memberikan dukungan dan sorakan di sepanjang jalur perlombaan.

Setelah perlombaan selesai, momen yang paling dinantikan oleh para siswa tiba, yaitu pembagian hadiah. Anak-anak yang berhasil mencapai garis finish tanpa menjatuhkan balon diberikan hadiah sebagai bentuk penghargaan atas usaha dan ketekunan mereka. 

Hadiah yang diberikan berupa mainan edukatif yang dapat mereka gunakan untuk bermain sambil belajar. "Saya sangat bangga dengan anak-anak. Mereka semua telah menunjukkan semangat yang luar biasa," ujar Maya, salah satu guru yang mengorganisir lomba ini.

Wali murid yang hadir juga merasa senang melihat anak-anak mereka mendapatkan hadiah. "Lomba ini sangat menyenangkan. Melihat anak saya begitu bersemangat dan berhasil menyelesaikan lomba membuat saya sangat bangga," kata Ardi, salah satu orang tua siswa. 

Pembagian hadiah ini menambah kebahagiaan di wajah anak-anak, yang tak henti-hentinya tersenyum sambil memegang hadiah mereka. Lomba kepit balon ini tidak hanya menjadi ajang untuk bersenang-senang, tetapi juga mengajarkan anak-anak tentang kerja keras, ketekunan, dan semangat untuk berkompetisi dengan sportivitas.

Penulis : Siti Farida


Anak-Anak PAUD Assalam Tampilkan Tarian Mentok-Mentok Takkandani yang Meriah

Anak-Anak PAUD Assalam Tampilkan Tarian Mentok-Mentok Takkandani yang Meriah


 Merarai Satu (lp2m.iainptk.ac.id) Senin, 20 Agustus 2024 – Pentas seni gabungan tiga TK di Desa Merarai Satu menjadi momen yang penuh dengan keceriaan, salah satunya ditandai dengan penampilan tarian Mentok-Mentok Takkandani yang dibawakan oleh anak-anak dari PAUD Assalam. Tarian ini, yang diiringi dengan lagu yang ceria dan penuh semangat, ditampilkan dengan sangat baik oleh anak-anak yang tampak menikmati setiap gerakan tarian.

Sejak musik pengiring mulai dimainkan, anak-anak PAUD Assalam sudah menunjukkan semangat mereka dengan gerakan yang enerjik dan penuh keceriaan. Tarian Mentok-Mentok Takkandani ini menggambarkan suasana bermain dan kebahagiaan yang sederhana, namun penuh makna. 

"Anak-anak sangat menikmati penampilan ini. Mereka berlatih keras untuk memastikan setiap gerakan tarian ditampilkan dengan baik," ujar Lina, guru yang membimbing anak-anak PAUD Assalam.

Kostum yang dikenakan anak-anak menambah keceriaan penampilan mereka. Dengan pakaian yang penuh warna dan hiasan kepala yang lucu, mereka tampak seperti anak-anak yang sedang bermain di sawah, menggambarkan suasana pedesaan yang damai dan menyenangkan. "Melihat anak-anak tampil dengan penuh semangat membuat saya sangat bangga," kata Rina, salah satu wali murid yang hadir.

Penonton yang hadir memberikan tepuk tangan meriah setelah penampilan tarian Mentok-Mentok Takkandani selesai. Banyak yang merasa terhibur dan terkesan dengan semangat yang ditunjukkan oleh anak-anak. "Tarian ini sangat menghibur dan menyenangkan. Anak-anak tampil dengan begitu ceria dan penuh semangat," ujar Wahyu, salah satu penonton.

Dengan penampilan ini, anak-anak PAUD Assalam tidak hanya berhasil menghibur penonton, tetapi juga menunjukkan bahwa mereka memiliki bakat dan kreativitas yang luar biasa. Pentas seni ini menjadi momen yang sangat berharga bagi mereka untuk mengekspresikan diri dan belajar tentang pentingnya bekerja sama dan tampil dengan percaya diri di depan banyak orang.

Penulis : Siti Farida


Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Gelar Kegiatan Bersih-Bersih Posko sebagai Bentuk Tanggung Jawab Sosial

Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Gelar Kegiatan Bersih-Bersih Posko sebagai Bentuk Tanggung Jawab Sosial

 


Sayang Sedayu (lp2m.iainptk.ac.id) – Mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak rutin melaksanakan kegiatan bersih-bersih di posko cowok setiap pagi. Inisiatif ini merupakan bagian dari program tanggung jawab sosial yang bertujuan untuk meningkatkan kebersihan dan kenyamanan lingkungan sekitar posko yang mereka tempati selama masa KKL.

Mahasiswa yang berpartisipasi dalam kegiatan ini dibagi berdasarkan jadwal harian, dengan masing-masing kelompok diberi tugas spesifik seperti membersihkan area sekitar posko, merapikan fasilitas umum, serta mengumpulkan dan memilah sampah. Selama kegiatan berlangsung, mereka terlihat bersemangat, saling bekerja sama untuk memastikan lingkungan posko tetap bersih dan nyaman.

Beberapa area yang menjadi fokus dalam kegiatan bersih-bersih ini meliputi ruang tunggu, area luar posko, serta fasilitas umum seperti toilet dan tempat cuci tangan. Penanganan sampah dilakukan dengan cermat, di mana mahasiswa memilah sampah sesuai jenisnya sebelum dibuang ke tempat pembuangan yang sesuai.

Koordinator kegiatan ini menjelaskan bahwa aksi bersih-bersih adalah bagian dari upaya mahasiswa untuk memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat sekitar. “Kami ingin memastikan bahwa posko yang kami gunakan tetap nyaman dan bersih, terutama bagi masyarakat yang mungkin akan memanfaatkan fasilitas ini,” ungkapnya.

Kegiatan ini diharapkan memberikan dampak positif bagi mahasiswa dan masyarakat. Selain menjadi sarana bagi mahasiswa untuk belajar tentang tanggung jawab sosial dan kepedulian terhadap lingkungan, kegiatan ini juga membantu menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan tertata bagi masyarakat sekitar.

Melihat kesuksesan kegiatan ini, mahasiswa IAIN Pontianak berencana untuk melanjutkan inisiatif serupa di berbagai lokasi lain. Hal ini merupakan bentuk komitmen mereka terhadap kesejahteraan masyarakat dan pelestarian lingkungan, sekaligus sebagai bagian dari pengabdian mereka selama masa KKL.

Penulis: Indra Fitri


Anak-Anak TK Dharma Kartika Tampilkan Tarian Injit-Injit Semut yang Ceria

Anak-Anak TK Dharma Kartika Tampilkan Tarian Injit-Injit Semut yang Ceria

 


Merarai Satu (lp2m.iainptk.ac.id) Senin, 20 Agustus 2024 – Dalam pentas seni gabungan tiga TK di Desa Merarai Satu, anak-anak dari TK Dharma Kartika berhasil menghibur penonton dengan penampilan tarian Injit-Injit Semut yang ceria dan menggemaskan. Tarian ini, yang diiringi dengan lagu anak-anak yang populer, ditampilkan dengan penuh keceriaan oleh anak-anak yang mengenakan kostum berwarna-warni.

Penampilan tarian Injit-Injit Semut ini diawali dengan anak-anak yang berbaris rapi di atas panggung, siap menari mengikuti irama lagu yang ceria. Setiap gerakan yang mereka tampilkan, mulai dari gerakan tangan hingga langkah kaki, menggambarkan suasana bermain yang menyenangkan. 

"Mereka sangat antusias untuk tampil. Latihan yang mereka lakukan selama ini terbayar lunas dengan penampilan yang memukau ini," ujar Siti, guru yang membimbing anak-anak TK Dharma Kartika.

Kostum yang dikenakan oleh anak-anak menambah keceriaan penampilan mereka. Dengan pakaian yang penuh warna dan hiasan kepala yang lucu, mereka terlihat seperti semut-semut kecil yang ceria di atas panggung. "Anak saya sangat senang bisa tampil. Ini adalah pengalaman yang sangat berharga bagi mereka," kata Ani, salah satu wali murid yang hadir.

Penonton memberikan tepuk tangan meriah setelah penampilan tarian Injit-Injit Semut selesai. "Tarian ini sangat menghibur. Anak-anak terlihat sangat menikmati setiap gerakan yang mereka tampilkan," ujar Haris, salah satu penonton. Penampilan ini tidak hanya membuat anak-anak TK Dharma Kartika merasa bangga, tetapi juga menghibur semua yang hadir di acara tersebut.

Tarian Injit-Injit Semut yang dibawakan oleh anak-anak TK Dharma Kartika menjadi salah satu penampilan yang paling dinantikan dalam pentas seni ini. Dengan penuh keceriaan dan semangat, mereka berhasil menciptakan momen yang tak terlupakan bagi semua yang hadir.

Penulis : Siti Farida


Anak-Anak PAUD Assalam Tampil Mempesona dengan Tarian Apose

Anak-Anak PAUD Assalam Tampil Mempesona dengan Tarian Apose


 Merarai Satu (lp2m.iainptk.ac.id) Senin, 20 Agustus 2024 – Pentas seni gabungan tiga TK di Desa Merarai Satu menjadi ajang yang penuh warna dan keceriaan, salah satunya ditandai dengan penampilan tarian Apose yang dibawakan oleh anak-anak dari PAUD Assalam. Tarian ini, yang berasal dari budaya Papua, ditampilkan dengan semangat dan keceriaan yang luar biasa oleh anak-anak yang mengenakan kostum tradisional khas Papua.

Sejak awal penampilan, anak-anak PAUD Assalam sudah menarik perhatian penonton dengan gerakan yang enerjik dan penuh antusiasme. Musik pengiring tarian Apose yang riang gembira semakin membuat suasana menjadi meriah. Anak-anak menari dengan penuh keceriaan, menampilkan gerakan-gerakan khas tarian Apose yang menggambarkan keakraban dan kebersamaan dalam budaya Papua.

Kostum yang dikenakan anak-anak juga menjadi daya tarik tersendiri. Dengan hiasan kepala dan pakaian yang penuh warna, mereka berhasil membawa nuansa Papua ke atas panggung. "Anak-anak tampil sangat baik. Mereka benar-benar menunjukkan bahwa mereka menikmati setiap gerakan tarian ini," ujar Rita, salah satu guru yang membimbing anak-anak PAUD Assalam.

Penonton yang hadir memberikan tepuk tangan meriah setelah penampilan tarian Apose selesai. Banyak yang merasa terhibur dan terkesan dengan semangat yang ditunjukkan oleh anak-anak. "Tarian Apose ini benar-benar memukau. Anak-anak menampilkan dengan begitu indah dan penuh semangat. Ini adalah salah satu penampilan terbaik dalam acara ini," kata Rudi, salah satu penonton.

Dengan penampilan ini, anak-anak PAUD Assalam tidak hanya berhasil menghibur penonton, tetapi juga memperkenalkan kekayaan budaya Papua kepada masyarakat. Pentas seni ini menjadi momen yang sangat berharga bagi mereka untuk mengekspresikan diri sekaligus belajar tentang keberagaman budaya yang ada di Indonesia.

Penulis : Siti Farida


Siswa SDN 9 Tampilkan Tarian Japin Melayu yang Mempesona

Siswa SDN 9 Tampilkan Tarian Japin Melayu yang Mempesona

 


Merarai Satu (lp2m.iainptk.ac.id) Senin, 20 Agustus 2024 – Pentas seni gabungan tiga TK di Desa Merarai Satu semakin semarak dengan penampilan tarian Japin Melayu yang dibawakan oleh siswa-siswa dari SDN 9. Tarian tradisional ini, yang menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya Melayu, berhasil memikat hati para penonton dengan gerakan yang anggun dan penuh makna.

Anak-anak yang tampil mengenakan pakaian tradisional Melayu dengan warna-warna cerah, membawa nuansa budaya yang kental ke atas panggung. Setiap gerakan tarian yang mereka bawakan menggambarkan keindahan dan kelembutan tradisi Melayu. Irama musik pengiring yang dimainkan dengan alat-alat musik tradisional semakin menambah kekayaan budaya yang disajikan dalam penampilan ini.

Para penonton yang hadir terlihat sangat menikmati penampilan tersebut. Banyak dari mereka yang ikut bergoyang mengikuti irama musik yang mengalun, menunjukkan apresiasi mereka terhadap kekayaan budaya yang dipertunjukkan.

"Tarian Japin Melayu ini sungguh luar biasa. Anak-anak menari dengan sangat baik, seolah-olah mereka benar-benar memahami dan meresapi makna dari setiap gerakan," ungkap Ahmad, salah satu penonton yang hadir.

Tidak hanya itu, penampilan ini juga menjadi bukti betapa pentingnya melestarikan budaya tradisional di kalangan generasi muda. "Melihat anak-anak menari Japin Melayu membuat saya merasa bangga. Mereka tidak hanya menampilkan tarian, tetapi juga menjadi duta budaya yang menjaga tradisi ini tetap hidup," tambah Fatimah, salah satu guru yang membimbing anak-anak.

Pentas seni ini menjadi ajang yang sangat berharga bagi siswa-siswa SDN 9 untuk mengekspresikan bakat mereka sekaligus memperkenalkan budaya Melayu kepada khalayak yang lebih luas. Dengan penampilan yang memukau ini, mereka berhasil menunjukkan bahwa budaya tradisional tetap relevan dan dapat dinikmati oleh berbagai kalangan.

Penulis : Siti Farida


Karaoke Santai Mahasiswa KKL Jadi Penutup Santai yang Menghibur

Karaoke Santai Mahasiswa KKL Jadi Penutup Santai yang Menghibur

 


Merarai Satu (lp2m.iainptk.ac.id) Senin, 20 Agustus 2024 – Setelah rangkaian panjang acara pentas seni gabungan tiga TK di Desa Merarai Satu, mahasiswa KKL Kelompok 49 mengadakan acara penutup yang penuh kehangatan dan keakraban, yaitu karaoke santai. Acara ini diadakan sebagai bentuk relaksasi dan hiburan setelah suksesnya kegiatan yang berlangsung sepanjang hari.

Bertempat di aula TK Dharma Kartini, karaoke santai ini diikuti oleh seluruh mahasiswa KKL, beberapa guru, dan wali murid yang masih berada di lokasi acara. Lagu-lagu yang dibawakan pun beragam, mulai dari lagu-lagu populer hingga lagu daerah yang dinyanyikan dengan penuh semangat. "Ini momen yang sangat menyenangkan. Setelah seharian bekerja keras, sekarang saatnya kita bersantai dan menikmati kebersamaan," ujar Dimas, salah satu mahasiswa KKL.

Suasana santai dan hangat terasa selama acara berlangsung. Gelak tawa dan tepuk tangan mengiringi setiap penampilan, baik yang serius maupun yang penuh canda. "Karaoke ini benar-benar membuat kita semua merasa lebih dekat. Mahasiswa KKL telah menjadi bagian dari keluarga besar sekolah kami," kata Mira, salah satu guru di TK Dharma Kartini yang turut menyumbangkan suaranya.

Acara karaoke ini juga menjadi momen bagi mahasiswa KKL untuk berterima kasih kepada para guru dan wali murid atas kerjasama dan dukungan mereka selama kegiatan KKL berlangsung. "Kami sangat bersyukur bisa menjalani KKL di sini. Pengalaman ini tidak akan terlupakan, terutama karena kami diterima dengan begitu hangat oleh masyarakat," tambah Rini, mahasiswa KKL lainnya.

Karaoke santai ini menjadi penutup yang sempurna untuk rangkaian acara hari itu, meninggalkan kesan yang mendalam bagi semua yang terlibat. Dengan suasana yang akrab dan penuh kegembiraan, acara ini menjadi bukti bahwa kegiatan yang melibatkan banyak pihak dapat dijalani dengan penuh kebersamaan dan sukacita.

Penulis : Siti Farida


Wali Murid TK Dharma Kartini Antusias Terima Hadiah dari Berbagai Lomba

Wali Murid TK Dharma Kartini Antusias Terima Hadiah dari Berbagai Lomba

 


Merarai Satu (lp2m.iainptk.ac.id) Senin, 20 Agustus 2024 – Suasana penuh keceriaan dan antusiasme mewarnai acara pembagian hadiah dari berbagai lomba yang diadakan khusus untuk para wali murid di TK Dharma Kartini, Desa Merarai Satu. Perlombaan yang melibatkan para orang tua ini menjadi salah satu bagian yang paling seru dalam rangkaian pentas seni gabungan yang diadakan di sekolah tersebut.

Berbagai lomba yang diadakan untuk para wali murid antara lain adalah lomba masukkan paku ke dalam botol, lomba balap karung, dan lomba tarik tambang. Setiap lomba diikuti dengan penuh semangat oleh para wali murid yang tidak hanya ingin menghibur diri mereka sendiri, tetapi juga memberikan contoh kepada anak-anak mereka tentang pentingnya sportivitas dan kerjasama dalam berkompetisi.

Ketika pembagian hadiah dimulai, para wali murid yang berhasil memenangkan lomba tampak sangat bahagia menerima penghargaan mereka. Hadiah yang diberikan berupa perlengkapan rumah tangga, voucher belanja, hingga alat-alat memasak yang berguna untuk kebutuhan sehari-hari.

 "Saya sangat senang bisa ikut lomba dan menang. Ini pengalaman yang menyenangkan dan membuat saya merasa lebih dekat dengan anak saya," kata Andi, salah satu pemenang lomba tarik tambang.

Selain sebagai bentuk apresiasi, pembagian hadiah ini juga diharapkan dapat meningkatkan hubungan antara pihak sekolah dengan para orang tua. "Kami sangat menghargai partisipasi para wali murid dalam kegiatan ini. Dengan adanya lomba ini, kami berharap para orang tua bisa lebih terlibat dalam setiap kegiatan sekolah," ujar Laila, salah satu guru di TK Dharma Kartini.

Acara pembagian hadiah untuk wali murid ini menjadi momen yang tidak terlupakan, membawa kebahagiaan tidak hanya bagi para pemenang, tetapi juga seluruh peserta dan penonton yang hadir. Keceriaan dan semangat yang ditunjukkan oleh para wali murid diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi anak-anak mereka untuk terus berusaha dan berpartisipasi aktif dalam kegiatan sekolah.

Penulis : Siti Farida


Struktur Organisasi LP2M

Formulir Kontak