LP2M IAIN PONTIANAK
Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Gelar Program Mengajar di PAUD Bintang Ceria, Bintang Mas

Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Gelar Program Mengajar di PAUD Bintang Ceria, Bintang Mas

 


Bintang Mas (lp2m.iainptk.ac.id) 12 Agustus 2024 - Dalam semangat pengabdian kepada masyarakat, sekelompok mahasiswa dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak yang sedang melaksanakan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) memulai program mengajar di PAUD Bintang Ceria, Desa Bintang Mas, Kecamatan Rasau Jaya. 

Kegiatan ini merupakan bagian dari kesepakatan yang dibuat dengan pihak sekolah dan guru PAUD untuk memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan bagi anak-anak usia dini.

Program mengajar ini dimulai pada pukul 08:00 WIB dan berlangsung selama dua jam, hingga pukul 10:00 WIB. Sebanyak sembilan anak-anak PAUD Bintang Ceria hadir dan mengikuti berbagai kegiatan yang telah disiapkan oleh mahasiswa KKL. Sebelum memulai pembelajaran, kegiatan dimulai dengan doa bersama, menciptakan suasana yang tenang dan penuh semangat.

Mahasiswa KKL mengajak anak-anak bermain sambil belajar, memberikan pembelajaran yang interaktif dan kreatif seperti menggambar, mewarnai, serta bernyanyi bersama. Meski begitu, mereka menghadapi beberapa tantangan, seperti perbedaan karakteristik anak-anak, keterbatasan sarana dan prasarana, serta harus menyesuaikan diri dengan lingkungan baru. Namun, dengan kreativitas dan kesabaran, para mahasiswa berhasil mengatasi semua tantangan tersebut.

Ke depan, mahasiswa KKL Bintang Mas berencana untuk mengembangkan kegiatan pembelajaran yang lebih menyenangkan dan bervariasi. Mereka berkomitmen untuk terus membuat media belajar yang menarik, guna meningkatkan kreativitas anak-anak di PAUD Bintang Ceria. Program kerja ini akan berlangsung setiap hari Senin hingga Kamis hingga kegiatan KKL di Bintang Mas berakhir.

Program ini diharapkan tidak hanya memberikan manfaat bagi anak-anak PAUD, tetapi juga menjadi pengalaman berharga bagi mahasiswa KKL dalam pengabdian masyarakat.

Penulis : Nadia Afilyana


Semarak Kemerdekaan di SMPN 04 Rasau Jaya: Mahasiswa KKL Berkolaborasi dengan Sekolah untuk Meriahkan HUT RI ke-79

Semarak Kemerdekaan di SMPN 04 Rasau Jaya: Mahasiswa KKL Berkolaborasi dengan Sekolah untuk Meriahkan HUT RI ke-79


 Rasau Jaya (lp2m.iainptk.ac.id) - Semangat kemerdekaan semakin terasa di SMPN 04 Rasau Jaya. Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-79, mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dari IAIN Pontianak dan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta berkolaborasi dengan pihak sekolah untuk menyukseskan berbagai acara yang penuh semangat dan keceriaan.

Selain melaksanakan program kerja utama mereka, yaitu membantu proses pembelajaran, mahasiswa KKL juga turut aktif sebagai panitia dalam persiapan dan pelaksanaan lomba-lomba yang akan digelar. Mahasiswa KKL tidak hanya berperan sebagai panitia, tetapi juga terlibat langsung dalam menyusun acara, pembuatan perlengkapan lomba, hingga menjadi wasit pada beberapa lomba.

Berbagai kegiatan menarik telah dipersiapkan, meliputi lomba-lomba yang sudah dikenal maupun yang baru pertama kali diadakan di SMPN 04 Rasau Jaya. Lomba-lomba tersebut antara lain lomba kebersihan kelas, estafet air, estafet karet, bola voli, ular naga, masukkan paku dalam botol, balap karung, dan question war. Kegiatan ini berlangsung selama lima hari, dari Senin, 12 Agustus 2024, hingga Jumat, 16 Agustus 2024, dengan partisipasi sekitar 85 siswa dari kelas 7, 8, dan 9.

Para siswa sangat antusias dalam mengikuti berbagai lomba yang diselenggarakan di SMPN 04 Rasau Jaya. Kolaborasi yang erat antara mahasiswa KKL dan pihak OSIS SMPN 04 Rasau Jaya tampak jelas selama persiapan hingga pelaksanaan acara. Mereka bekerja sama dengan baik untuk memastikan bahwa setiap kegiatan berjalan lancar dan sesuai rencana.

Lomba-lomba ini tidak hanya untuk memeriahkan HUT RI ke-79, tetapi juga untuk memberikan pengalaman berharga bagi para siswa-siswi SMPN 04 Rasau Jaya, mempererat tali silaturahmi, serta menanamkan nilai-nilai kebersamaan dan sportivitas. Kegiatan ini pun diakhiri dengan sukses pada Jumat, 16 Agustus 2024, membawa kegembiraan dan semangat kemerdekaan kepada seluruh peserta.

Penulis : Nadia Afilyana


Mahasiswa KKL di Desa Bintang Mas Gelar Sosialisasi Pencegahan Stunting di TK Tunas Cendikia

Mahasiswa KKL di Desa Bintang Mas Gelar Sosialisasi Pencegahan Stunting di TK Tunas Cendikia


 Desa Bintang Mas (lp2m.iainptk.ac.id) – Dalam rangka mendukung program pemerintah untuk menurunkan angka stunting, sekelompok mahasiswa dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak, UIN Sunan Gunung Djati Bandung, dan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta yang sedang melaksanakan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) di Desa Bintang Mas menginisiasi kegiatan sosialisasi pencegahan stunting di TK Tunas Cendikia. 16/08/2024

Kegiatan ini berawal dari kepedulian mahasiswa saat melaksanakan program mengajar, di mana mereka melihat bekal yang dibawa anak-anak TK Tunas Cendikia sering kali berupa makanan instan seperti mi setiap hari. Hal ini sangat memprihatinkan karena di usia dini, anak-anak sangat membutuhkan asupan gizi yang baik untuk mencegah stunting. Dari pengamatan ini, para mahasiswa pun berinisiatif untuk menyelenggarakan sosialisasi tentang stunting di TK tersebut.

Dalam kegiatan sosialisasi ini, mahasiswa memberikan materi yang mencakup pengertian stunting, penyebabnya, dampak buruknya bagi tumbuh kembang anak, serta langkah-langkah pencegahan stunting. Kegiatan ini didukung penuh oleh para guru di TK Tunas Cendikia, yang sangat menyadari pentingnya edukasi ini.

Materi sosialisasi disampaikan dengan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami oleh anak-anak dan orang tua. Mahasiswa juga menyediakan sesi tanya jawab agar orang tua lebih memahami pentingnya memberikan makanan bergizi untuk anak-anak mereka.

Selain itu, para mahasiswa juga melakukan demonstrasi cara membuat makanan bergizi yang mudah dan praktis. Mereka juga membagikan makanan sehat kepada anak-anak TK Tunas Cendikia sebagai contoh nyata dari asupan yang dibutuhkan untuk tumbuh kembang yang optimal.

Salah satu hal yang menarik dari kegiatan ini adalah antusiasme yang ditunjukkan oleh para orang tua murid. Mereka aktif bertanya dan berdiskusi dengan para mahasiswa mengenai cara terbaik untuk mencegah stunting pada anak. Selain itu, mereka juga berkesempatan mencicipi makanan bergizi yang telah disiapkan oleh para mahasiswa, menambah wawasan dan pengalaman baru dalam memilih makanan yang sehat untuk anak-anak mereka.

Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan kesadaran masyarakat Desa Bintang Mas terhadap pentingnya asupan gizi dalam mencegah stunting, serta memperkuat hubungan antara mahasiswa KKL dan warga desa dalam upaya bersama untuk menciptakan generasi yang lebih sehat.

Penulis : Nadia Afilyana


Peringatan Hari Pramuka di SDN 10 Rasau Jaya Dimeriahkan dengan Berbagai Lomba

Peringatan Hari Pramuka di SDN 10 Rasau Jaya Dimeriahkan dengan Berbagai Lomba

 


Rasau Jaya (lp2m.iainptk.ac.id) - Dalam rangka memperingati Hari Pramuka pada 14 Agustus 2024, sekelompok mahasiswa dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak yang sedang melaksanakan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) di Desa Bintang Mas, Kecamatan Rasau Jaya, mendapat kepercayaan dari pihak sekolah untuk memeriahkan perayaan dengan mengadakan berbagai lomba menarik bagi siswa kelas 1 hingga 6 SDN 10 Rasau Jaya. Kegiatan yang berlangsung dari Rabu, 14 Agustus 2024, hingga Jumat, 16 Agustus 2024, ini disambut hangat oleh para guru serta siswa-siswi sekolah tersebut.

Salah satu inovasi yang dilakukan oleh pihak sekolah bersama mahasiswa KKL adalah mengadakan perlombaan yang disesuaikan dengan minat dan usia anak-anak. Lomba-lomba tersebut tidak hanya berfokus pada kegiatan Pramuka, tetapi juga melibatkan berbagai aktivitas lain yang menghibur dan mendidik.

Berbagai lomba yang disiapkan antara lain lomba kelereng dalam sendok, lomba tarik tambang, lomba estafet air, lomba balap karung, dan memasukkan pensil ke dalam botol. Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 140 siswa dari kelas 1 hingga 6, dan berlangsung dengan meriah serta penuh antusiasme.

Selain perlombaan untuk siswa, ada juga lomba khusus yang diadakan untuk mahasiswa KKL dan para guru, menambah semarak acara tersebut. Perlombaan final dijadwalkan berlangsung pada hari Jumat, 16 Agustus 2024.

Dalam pelaksanaan kegiatan, mahasiswa KKL sempat menghadapi beberapa tantangan, seperti keterbatasan waktu, sarana, dan prasarana. Namun, berkat kreativitas dan semangat gotong royong, semua kendala tersebut berhasil diatasi. Dengan semangat kebersamaan dan jiwa Pramuka yang membara, peringatan Hari Pramuka di SDN 10 Rasau Jaya pun berjalan dengan sukses dan lancar.

Penulis : Nadia Afilyana


Mahasiswa KKL Kolaborasi dari Tiga Universitas Berpartisipasi dalam Kegiatan Posyandu di Desa Bintang Mas

Mahasiswa KKL Kolaborasi dari Tiga Universitas Berpartisipasi dalam Kegiatan Posyandu di Desa Bintang Mas

 


Bintang Mas (lp2m.iainptk.ac.id) 13 Agustus 2024 – Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Kelompok 24 KKL (Kuliah Kerja Lapangan) dari IAIN Pontianak, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, dan UIN Sunan Gunung Djati Bandung berkolaborasi dalam menjalankan tugas mereka di Desa Bintang Mas, Kecamatan Rasau Jaya, Kabupaten Kubu Raya. Pada hari Selasa, 13 Agustus 2024, pukul 08:00 WIB, para mahasiswa KKL ini turut serta dalam kegiatan posyandu yang diadakan di rumah Kepala Dusun Bintang Mas.

Kegiatan posyandu tersebut mendapat sambutan hangat dan antusias dari Kepala Desa dan masyarakat Desa Bintang Mas. Ibu-ibu yang hadir membawa anak-anak mereka untuk mendapatkan pemeriksaan kesehatan serta berbagai layanan yang tersedia di posyandu tersebut.

Dalam kegiatan tersebut, para mahasiswa KKL berperan aktif membantu pelaksanaan posyandu. Mereka turut serta dalam menimbang balita, mengukur tinggi badan, dan membantu berbagai tugas lain. Selain itu, mahasiswa KKL juga mengikuti penyuluhan yang diadakan oleh petugas posyandu.

Penyuluhan tersebut membahas berbagai topik penting seperti pentingnya imunisasi, pemberian ASI eksklusif, serta pencegahan stunting. Penyuluhan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran para ibu tentang pentingnya kesehatan anak, sehingga tumbuh kembang anak dapat optimal.

Kegiatan posyandu ini berlangsung hingga pukul 11:00 WIB. Pak Sunarto, selaku Kepala Dusun dan tuan rumah kegiatan ini, menyampaikan apresiasi yang tinggi atas kehadiran dan semangat para mahasiswa KKL dalam membantu jalannya kegiatan posyandu dari awal hingga akhir. Berkat kolaborasi yang baik, kegiatan ini berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat Desa Bintang Mas.

Melalui partisipasi dalam kegiatan posyandu ini, para mahasiswa KKL tidak hanya mendapatkan pengalaman praktis di lapangan, tetapi juga turut memberikan kontribusi nyata dalam mendukung kesehatan masyarakat setempat. Kolaborasi lintas universitas ini juga menunjukkan pentingnya kerja sama dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya di bidang kesehatan.

Penulis : Nadia Afilyana


Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Raih Penghargaan pada Penutupan HUT RI ke-79 di Desa Matang Segantar

Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Raih Penghargaan pada Penutupan HUT RI ke-79 di Desa Matang Segantar

 


Sayang Sedayu (lp2m.iainptk.ac.id) - Desa Matang Segantar baru-baru ini menyelenggarakan acara penutupan peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-79 yang berlangsung meriah. Salah satu sorotan utama dalam acara tersebut adalah partisipasi aktif mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dari IAIN Pontianak. Para mahasiswa ini berperan sebagai penyambut tamu dalam acara tersebut, menunjukkan dedikasi dan semangat mereka dalam mendukung perayaan nasional yang penting ini.

Selama perayaan, mahasiswa KKL IAIN Pontianak menerima pujian atas keterampilan mereka dalam menyambut tamu dan melayani pengunjung. Tugas mereka melibatkan penyambutan dengan keramahan yang hangat dan profesionalisme tinggi, memastikan bahwa setiap tamu merasa dihargai dan nyaman. Penampilan dan sikap mereka tidak hanya membuat acara berjalan lancar tetapi juga meninggalkan kesan positif bagi seluruh peserta.

Partisipasi mahasiswa ini bukan hanya sekadar peran pelengkap, tetapi juga merupakan cerminan dari komitmen mereka terhadap pengembangan diri dan pelayanan masyarakat. Melalui keterlibatan mereka dalam acara yang penuh makna ini, mereka telah memperlihatkan bahwa mereka siap untuk menghadapi tantangan profesional di masa depan serta berkontribusi secara aktif terhadap komunitas.

Keberhasilan mereka dalam peran ini mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak, termasuk para penyelenggara acara dan masyarakat setempat. Pujian ini menegaskan betapa pentingnya peran serta generasi muda dalam merayakan dan menjaga nilai-nilai kebangsaan. Dengan pencapaian ini, mahasiswa KKL IAIN Pontianak telah membuktikan bahwa mereka adalah duta yang dapat diandalkan dalam berbagai kesempatan.

Acara penutupan HUT RI ke-79 di Desa Matang Segantar menjadi momen berharga bagi mahasiswa KKL IAIN Pontianak, menunjukkan kemampuan mereka serta membangun hubungan yang baik dengan masyarakat lokal. Kegiatan ini juga memperkuat rasa kebangsaan dan solidaritas di kalangan generasi muda, serta menekankan pentingnya peran aktif dalam perayaan nasional.

Penulis : Indra Fitri


Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Hadiri Malam Penutupan HUT RI ke-79 di Matang Segantar

Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Hadiri Malam Penutupan HUT RI ke-79 di Matang Segantar

 


Sayang Sedayu (lp2m.iainptk.ac.id) - Malam penutupan perayaan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-79 di Desa Sayang Sedayu, Matang Segantar, berlangsung meriah dengan kehadiran sejumlah mahasiswa dari IAIN Pontianak. Sebanyak 24 mahasiswa dari kelompok 39 Kuliah Kerja Lapangan (KKL) turut memeriahkan acara tersebut, mengenakan almamater resmi mereka sebagai bentuk penghormatan terhadap perayaan nasional.

Acara penutupan ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan peringatan HUT RI yang digelar di desa tersebut. Malam penutupan diisi dengan berbagai kegiatan, termasuk pertunjukan seni, lomba rakyat, dan doa bersama. Kehadiran mahasiswa KKL IAIN Pontianak memberikan warna tersendiri pada acara tersebut. Mereka tidak hanya menyaksikan acara, tetapi juga turut serta dalam beberapa kegiatan, berinteraksi dengan masyarakat setempat, dan membantu dalam pelaksanaan acara.

Ketua panitia acara mengatakan bahwa kehadiran mahasiswa KKL sangat diapresiasi. Mereka dianggap sebagai bagian integral dalam merayakan HUT RI ke-79 dan berkontribusi pada keberhasilan acara. Mahasiswa KKL, yang selama ini melakukan kegiatan praktikum di desa, menunjukkan komitmen mereka terhadap integrasi dengan masyarakat lokal serta kontribusi dalam berbagai kegiatan sosial dan budaya.

Sebagai bagian dari program KKL, mahasiswa tidak hanya fokus pada kegiatan akademik, tetapi juga aktif terlibat dalam berbagai kegiatan komunitas. Kehadiran mereka di malam penutupan HUT RI merupakan contoh nyata dari penerapan nilai-nilai kebangsaan dan kerjasama sosial. Dengan semangat nasionalisme dan dedikasi terhadap masyarakat, mereka turut mempererat hubungan antara institusi pendidikan dan masyarakat setempat.

Acara malam penutupan HUT RI ke-79 di Desa Sayang Sedayu berakhir dengan penuh suka cita, meninggalkan kesan mendalam bagi semua yang terlibat. Partisipasi mahasiswa KKL IAIN Pontianak menambah kemeriahan dan keberhasilan perayaan tersebut, sekaligus mencerminkan integrasi yang sukses antara generasi muda dan masyarakat lokal.

Penulis : Indra Fitri


Potret Kehangatan Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Bersama Kepala Desa Sayang Sedayu di Penutupan Malam HUT RI Desa Matang Segantar

Potret Kehangatan Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Bersama Kepala Desa Sayang Sedayu di Penutupan Malam HUT RI Desa Matang Segantar

 


Sayang Sedayu (lp2m.iainptk.ac.id) -  Suasana hangat dan penuh semangat mengisi malam penutupan perayaan HUT RI di Desa Matang Segantar, yang kali ini turut dimeriahkan oleh kehadiran mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dari IAIN Pontianak. Kegiatan tersebut menandai berakhirnya rangkaian acara yang digelar untuk memperingati hari kemerdekaan Republik Indonesia.

Mahasiswa KKL dari kelompok 39 yang terlibat dalam program ini tampak sangat antusias menyambut acara malam itu. Mereka berkesempatan untuk berinteraksi langsung dengan masyarakat desa dan turut serta dalam berbagai kegiatan yang diselenggarakan. Malam itu juga menjadi momen spesial karena mereka berfoto bersama Bapak Ruhanas, Kepala Desa Sayang Sedayu, sebagai tanda keakraban dan apresiasi atas dukungan yang diberikan selama kegiatan.

Rangkaian acara HUT RI di desa ini berlangsung meriah dengan berbagai pertunjukan dan lomba yang melibatkan partisipasi aktif dari masyarakat. Penutupan malam perayaan menjadi sangat berarti karena selain sebagai ajang refleksi atas perjalanan kemerdekaan, juga sebagai kesempatan untuk mempererat hubungan antara mahasiswa dan warga desa.

Mahasiswa KKL kelompok 39 berperan penting dalam mendukung kegiatan tersebut dengan berbagai kontribusi, termasuk dalam persiapan acara dan pendampingan selama pelaksanaan. Kehadiran mereka menambah keceriaan dan menandai keberhasilan integrasi antara dunia akademis dan masyarakat lokal.

Penutupan malam HUT RI ini menjadi saksi nyata dari sinergi yang terjalin harmonis antara institusi pendidikan, pemerintah desa, dan masyarakat. Melalui kegiatan ini, diharapkan terbangun rasa saling memahami dan mendukung antar semua pihak untuk kemajuan bersama di masa depan.

Penulis: Indra Fitri


Intip Persiapan Paduan Suara untuk Penampilan Pembukaan HUT RI di Desa Sayang Sedayu

Intip Persiapan Paduan Suara untuk Penampilan Pembukaan HUT RI di Desa Sayang Sedayu

 


Sayang Sedayu (lp2m.iainptk.ac.id) - Menjelang perayaan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-79, Desa Sayang Sedayu tengah disibukkan dengan berbagai persiapan untuk menyambut momen bersejarah tersebut. Salah satu sorotan utama adalah penampilan paduan suara yang akan menjadi bagian dari acara pembukaan perayaan. Kelompok paduan suara ini terdiri dari mahasiswa KKL (Kuliah Kerja Lapangan) IAIN Pontianak yang dengan penuh semangat mempersiapkan diri untuk tampil dengan maksimal.

Latihan paduan suara telah dimulai sejak awal bulan ini dan dilakukan setiap hari di balai desa. Mahasiswa-mahasiswa tersebut bekerja sama dengan para anggota paduan suara lokal untuk memastikan penampilan mereka sesuai dengan harapan masyarakat. Proses latihan meliputi pematangan vokal, penyelarasan nada, dan koordinasi gerakan untuk memberikan kesan yang harmonis dan profesional.

Para mahasiswa KKL IAIN Pontianak juga terlibat dalam berbagai aspek persiapan acara, mulai dari pengaturan tempat, hingga pemilihan dan penataan lagu-lagu yang akan dibawakan. Mereka menyusun jadwal latihan yang padat untuk memastikan setiap elemen penampilan, mulai dari pemanasan suara hingga penguasaan panggung, dilakukan dengan baik. Pengalaman ini tidak hanya memberikan kesempatan kepada mereka untuk menunjukkan bakat mereka, tetapi juga mempererat hubungan antara mereka dan masyarakat setempat.

Sementara itu, warga Desa Sayang Sedayu sangat antusias menyambut penampilan ini. Mereka berharap paduan suara ini tidak hanya menambah meriah suasana HUT RI, tetapi juga menjadi momen yang mempererat rasa kebersamaan dan patriotisme di desa mereka. Dengan persiapan yang matang dan kerja keras yang ditunjukkan, diharapkan penampilan paduan suara ini akan menjadi salah satu highlight dari perayaan HUT RI tahun ini.

Penulis : Indra Fitri


Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Bersama Masyarakat Sungai Deras Siapkan Hadiah untuk Lomba HUT RI ke-79

Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Bersama Masyarakat Sungai Deras Siapkan Hadiah untuk Lomba HUT RI ke-79

 


Sungai Deras (lp2m.iainptk.ac.id) 21 Agustus 2024 – Dalam rangka mempersiapkan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia yang ke-79, mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak bersama masyarakat Desa Sungai Deras, Kecamatan Teluk Pakedai, melaksanakan kegiatan pembungkusan hadiah untuk berbagai perlombaan. Kegiatan ini berlangsung di kediaman Ridwan, salah satu warga Sungai Deras, pada hari Rabu, 21 Agustus 2024.

Kegiatan dimulai pukul 13.00 WIB dengan kehadiran enam mahasiswa KKL yang disambut hangat oleh perangkat desa dan masyarakat setempat. Ridwan mengucapkan terima kasih atas partisipasi aktif dari mahasiswa KKL dalam kegiatan ini, yang menunjukkan semangat gotong royong dalam mempersiapkan perayaan kemerdekaan.

Proses pembungkusan hadiah dilakukan dengan penuh antusiasme oleh mahasiswa dan masyarakat. Hadiah-hadiah yang dibungkus terdiri dari berbagai macam jenis, termasuk perlengkapan sekolah, peralatan olahraga, dan hadiah menarik lainnya, yang akan diberikan kepada pemenang berbagai perlombaan dalam rangkaian acara 17 Agustus-an.

Kegiatan ini tidak hanya menjadi persiapan teknis untuk perlombaan, tetapi juga sebagai momen untuk mempererat hubungan antara mahasiswa KKL dan masyarakat Desa Sungai Deras. Sinergi yang terjalin selama proses pembungkusan hadiah menunjukkan semangat kebersamaan dan kerja sama yang tinggi.

Kegiatan pembungkusan hadiah selesai pada pukul 15.00 WIB, dengan harapan bahwa seluruh rangkaian acara peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia dapat berjalan lancar dan sukses. Mahasiswa KKL dan masyarakat Desa Sungai Deras optimis bahwa semangat kemerdekaan akan dirayakan dengan penuh kebahagiaan dan kekompakan.

Penulis : Nelly Agustin


Kegiatan Bakti Sosial Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Kelompok 28 di Masjid Al-Muttaqin, Dusun Podomoro

Kegiatan Bakti Sosial Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Kelompok 28 di Masjid Al-Muttaqin, Dusun Podomoro

 


Pinang Dalam (lp2m.iainptk.ac.id) - Pada hari Selasa, 20 Agustus 2024, mahasiswa KKL IAIN Pontianak dari Kelompok 28 yang bertugas di Desa Pinang Dalam melakukan kegiatan bakti sosial di Masjid Al-Muttaqin, Dusun Podomoro. Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa KKL untuk menjaga kebersihan dan kenyamanan tempat ibadah.

Dalam kegiatan tersebut, para mahasiswa dibagi menjadi beberapa kelompok sesuai dengan tugas masing-masing. Mahasiswa perempuan dibagi menjadi tiga kelompok. Kelompok pertama bertanggung jawab membersihkan bagian dalam masjid, seperti menyapu, mengepel lantai, serta membersihkan sajadah. Sementara itu, kelompok kedua dan ketiga bertugas membersihkan area luar masjid, seperti mencabut rumput liar, membersihkan halaman, dan membersihkan WC masjid.

Kegiatan bakti sosial ini tidak hanya dilakukan di Masjid Al-Muttaqin Dusun Podomoro, tetapi juga akan dilaksanakan di dua masjid lain yang berada di wilayah sekitar, yaitu Masjid di Dusun Margomulyo dan Masjid di Dusun Sumberejo. Namun, pada hari ini, fokus kegiatan ditujukan pada Masjid di Dusun Podomoro.

Selain kegiatan bakti sosial, sore harinya, mahasiswa KKL turut memeriahkan acara perlombaan mini soccer yang diadakan di Lapangan Yudha Sakti. Kegiatan lomba ini menjadi hiburan dan ajang silaturahmi bagi mahasiswa dan warga setempat setelah seharian melaksanakan kegiatan sosial di masjid. Kegiatan ini diharapkan dapat mempererat hubungan antara mahasiswa dan masyarakat serta memberikan manfaat bagi lingkungan sekitar.

Penulis : Nabila Syeban


Mahasiswa Sumbang Dana, Lomba 17 Agustus di Desa Puguk Semakin Meriah

Mahasiswa Sumbang Dana, Lomba 17 Agustus di Desa Puguk Semakin Meriah


 Desa Puguk (lp2m.iainptk.ac.id) - 18 Agustus 2024 mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) IAIN yang sedang melaksanakan program pengabdian masyarakat di Desa Puguk telah menunjukkan inisiatif  dengan menyumbangkan dana untuk hadiah perlombaan dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79.

Para mahasiswa ini tergerak untuk berkontribusi lebih jauh dalam memeriahkan perayaan 17 Agustus di desa tersebut. Dengan semangat gotong royong, mereka mengumpulkan dana secara sukarela untuk memberikan hadiah kepada para pemenang lomba yang digelar di Desa Puguk. 

“Ini adalah bentuk kecil dari kontribusi kami untuk masyarakat di sini. Kami ingin ikut serta dalam memeriahkan perayaan ini dan memberikan semangat kepada warga desa, khususnya anak-anak, untuk terus berpartisipasi dalam acara-acara seperti ini,” ujar Putri Amalia salah satu mahasiswi KKL 

Berbagai perlombaan yang digelar, seperti balap karung, tarik tambang, dan lomba makan kerupuk, berlangsung dengan meriah dan penuh keceriaan. Antusiasme warga, baik anak-anak maupun dewasa, sangat terlihat saat mengikuti lomba-lomba tersebut.

Kepala Desa Puguk, Bapak Muhammad Rudi S.Pd, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada para mahasiswa yang telah berkontribusi. “Kami sangat mengapresiasi inisiatif dan kepedulian dari adik-adik mahasiswa. Sumbangan mereka tidak hanya dalam bentuk materi, tetapi juga dalam semangat kebersamaan yang mereka bawa ke desa kami,” ujarnya.

Perayaan 17 Agustus tahun ini di Desa Puguk menjadi momen yang tidak hanya mengingatkan akan perjuangan para pahlawan, tetapi juga mempererat hubungan antara mahasiswa KKL dan masyarakat desa. Inisiatif ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi generasi muda lainnya dalam berkontribusi positif bagi masyarakat.

Dengan berakhirnya perayaan ini, para mahasiswa KKL berharap dapat terus memberikan dampak positif selama mereka berada di Desa Puguk dan meninggalkan kesan yang baik bagi warga desa.

Penulis : Rahmah Safitri


Desa Puguk Meriahkan HUT RI ke-79 dengan Lomba Tradisional Bersama Mahasiswa KKL IAIN Pontianak

Desa Puguk Meriahkan HUT RI ke-79 dengan Lomba Tradisional Bersama Mahasiswa KKL IAIN Pontianak

 


Puguk (lp2m.iainptk.ac.id) - Perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79 di Desa Puguk berlangsung dengan penuh semangat berkat partisipasi aktif mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak. Bekerja sama dengan Karang Taruna setempat, mahasiswa KKL berkontribusi dalam menyelenggarakan berbagai lomba tradisional yang menjadi ikon perayaan 17 Agustus.

Acara dimulai sejak pagi hari dengan berbagai lomba seperti balap karung, tarik tambang, dan panjat pinang. Setiap warga, dari anak-anak hingga orang tua, ikut serta dengan antusiasme tinggi, menciptakan suasana yang ceria dan penuh kegembiraan. Mahasiswa KKL terlibat aktif dalam merancang dan menjalankan acara, membantu memastikan semuanya berjalan dengan lancar.

Kolaborasi antara mahasiswa KKL dan Karang Taruna tidak hanya memperlihatkan pentingnya peran pemuda dalam melestarikan tradisi, tetapi juga dalam mempererat hubungan sosial di tengah masyarakat. Mahasiswa tidak hanya bekerja di belakang layar tetapi juga berpartisipasi dalam lomba, menambah semarak acara dan mengingatkan masyarakat bahwa peringatan kemerdekaan dapat berjalan bersamaan dengan pendidikan.

Hermasnyah, bendahara acara, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kehadiran mahasiswa KKL. “Alhamdulillah, karena ada mahasiswa, kegiatan ini menjadi lebih teratur. Mereka membantu menjadi penanggung jawab pada setiap lomba yang diadakan,” ujarnya.

Acara puncak ditutup dengan pembagian hadiah bagi para pemenang lomba. Penyerahan hadiah disambut dengan tepuk tangan meriah dari seluruh peserta dan penonton. Kepala Desa Puguk menyampaikan apresiasi tinggi kepada mahasiswa KKL dan Karang Taruna atas suksesnya acara tersebut. Beliau berharap kerjasama ini dapat berlanjut di masa depan, sebagai bentuk nyata dari semangat persatuan dan kesatuan bangsa yang ditanamkan sejak dini.

Penulis : Rahmah Safitri


Mahasiswa KKL Meranti Puguk Ikut Andil dalam Acara Desa Puguk Bersholawat

Mahasiswa KKL Meranti Puguk Ikut Andil dalam Acara Desa Puguk Bersholawat

 


Puguk (lp2m.iainptk.ac.id) - Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79, Desa Puguk menggelar acara sholawatan dengan penuh khidmat. Acara ini diselenggarakan dengan dukungan penuh dari mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) Meranti Puguk Institut Agama Islam Negeri (IAIN) yang berperan sebagai panitia. Sholawatan ini menjadi wujud syukur dan doa bersama untuk mengenang jasa para pahlawan serta memohon berkah bagi bangsa dan negara.

Acara yang digelar di gedung serbaguna  tersebut mendapat sambutan antusias dari warga setempat. Setelah isya warga mulai berdatangan untuk mengikuti rangkaian kegiatan yang diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur'an, dilanjutkan dengan sholawatan yang dipimpin oleh Habib Toha. Mahasiswa KKL IAIN turut membantu dalam persiapan dan pelaksanaan acara, mulai dari pengaturan tempat hingga pembagiaj konsumsi sehingga acara berjalan dengan lancar dan tertib.

Kepala Desa Puguk dalam sambutannya mengapresiasi peran aktif mahasiswa KKL IAIN yang telah berkontribusi dalam kegiatan ini. Beliau menyampaikan bahwa kolaborasi antara pemuda desa dan mahasiswa tidak hanya memperkuat semangat kebersamaan, tetapi juga menjadi sarana untuk melestarikan tradisi keagamaan di tengah peringatan hari nasional. Sholawatan ini diharapkan dapat menjadi momentum untuk mempererat tali silaturahmi dan meningkatkan rasa cinta tanah air di kalangan masyarakat.

Acara sholawatan diakhiri dengan doa bersama untuk kedamaian dan kemajuan Indonesia. Seluruh warga yang hadir tampak khusyuk mengikuti setiap rangkaian acara hingga selesai. Peran mahasiswa KKL IAIN dalam kegiatan ini mendapat apresiasi tinggi dari masyarakat Desa Puguk, yang berharap agar kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan di masa mendatang sebagai bagian dari perayaan HUT RI.

Penulis : Rahma Safitri


Intip Persiapan Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Goes To Temajuk

Intip Persiapan Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Goes To Temajuk


 Sayang Sedayu (lp2m.iainptk.ac.id) - Mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) kelompok 39 dari IAIN Pontianak, yang dikenal dengan nama Sayang Sedayu, sedang melakukan persiapan intensif menjelang kegiatan mereka di Temajuk. Kegiatan ini direncanakan akan berlangsung pada tanggal 23 dan 24 Agustus 2024. Persiapan ini mencakup berbagai aspek untuk memastikan keberhasilan dan kelancaran program pengabdian masyarakat yang mereka rencanakan.

Kelompok mahasiswa ini telah memulai persiapan dengan rapat koordinasi yang melibatkan seluruh anggota tim. Dalam rapat tersebut, mereka mendiskusikan agenda kegiatan, termasuk rencana pelaksanaan program, pembagian tugas, serta strategi komunikasi dengan masyarakat setempat. Persiapan ini juga mencakup penyusunan materi edukasi dan pelatihan yang akan disampaikan kepada warga Temajuk. Fokus utama dari kegiatan ini adalah memberikan pelatihan keterampilan praktis dan bantuan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat setempat.

Tidak hanya itu, mahasiswa KKL juga telah mempersiapkan kebutuhan logistik, seperti perlengkapan, bahan ajar, dan dokumen-dokumen penting. Mereka juga melakukan survei lokasi dan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait di Temajuk untuk memastikan bahwa semua aspek kegiatan telah diperhitungkan dengan matang. 

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya IAIN Pontianak untuk memberdayakan masyarakat dan membangun hubungan yang lebih erat antara perguruan tinggi dan komunitas lokal. Dengan adanya persiapan yang matang, diharapkan kegiatan KKL ini dapat berjalan lancar dan memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat Temajuk. 

Melalui kegiatan ini, mahasiswa KKL kelompok 39 tidak hanya mendapatkan pengalaman praktis dalam menerapkan ilmu yang mereka pelajari, tetapi juga berkontribusi langsung pada pengembangan masyarakat, menjadikannya sebagai bagian penting dari pembelajaran mereka di lapangan.

Penulis : Indra Fitri


Struktur Organisasi LP2M

Formulir Kontak