LP2M IAIN PONTIANAK
Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Berpartisipasi Meriahkan HUT RI di Parit Bugis dan Kantor Desa Pasak

Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Berpartisipasi Meriahkan HUT RI di Parit Bugis dan Kantor Desa Pasak

Comment

 


Desa Pasak (lp2m.iainptk.ac.id) Sabtu, 17 Agustus 2024 – Mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) IAIN Pontianak dari Kelompok 13 berkesempatan untuk menyaksikan dan terlibat langsung dalam perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia ke-79 di Parit Bugis dan Kantor Desa Pasak. Acara yang berlangsung meriah ini tidak hanya memberikan hiburan bagi masyarakat, tetapi juga mempererat silaturahmi dan semangat kebersamaan.

Perayaan dimulai di Parit Bugis, di mana mahasiswa disambut dengan antusias oleh warga setempat. Perlombaan yang diadakan sangat beragam, termasuk lomba balap karung, kelereng dengan sendok, memasukkan bola ke keranjang, joget bola balon, memasukkan paku dalam botol, dan tarik tambang. 

Mahasiswa KKL tidak hanya menjadi penonton, tetapi juga turut berpartisipasi dalam beberapa lomba dan membantu menjadi panitia di setiap perlombaan, menambah semarak suasana serta menunjukkan kekompakan mereka sebagai tim.

Setelah rangkaian perlombaan di Parit Bugis selesai, mahasiswa melanjutkan perjalanan ke Kantor Desa Pasak. Di sana, mereka kembali disambut hangat oleh perangkat desa dan warga. Perlombaan di Kantor Desa Pasak tidak kalah seru, dengan berbagai permainan tradisional yang mencerminkan semangat juang dan gotong royong.

Kehadiran mahasiswa KKL IAIN Pontianak Kelompok 13 di kedua lokasi ini bukan hanya merupakan bagian dari program Kuliah Kerja Lapangan, tetapi juga sebagai bentuk dukungan terhadap kegiatan-kegiatan positif di masyarakat. Mereka merasa bangga bisa berpartisipasi dalam memeriahkan HUT RI di daerah tersebut dan mendapatkan pengalaman berharga yang akan selalu dikenang.

Dengan penuh semangat, mahasiswa KKL IAIN Pontianak Kelompok 13 menyelesaikan kegiatan hari itu dengan membawa kenangan manis serta pembelajaran tentang pentingnya kebersamaan dan rasa cinta tanah air. Keterlibatan mereka dalam acara HUT RI ini menjadi bukti bahwa pemuda Indonesia, khususnya mahasiswa, memiliki peran penting dalam menjaga dan meneruskan nilai-nilai perjuangan bangsa.

Penulis : Halimah Tusadiah


Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Memeriahkan Perlombaan Rakyat di Pematang Tujuh

Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Memeriahkan Perlombaan Rakyat di Pematang Tujuh

Comment

 


Desa Pematang Tujuh (lp2m.iainptk.ac.id) 17 Agustus 2024 – Dalam semangat kemerdekaan Republik Indonesia ke-79, Nela Novita Dewi, mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) IAIN Pontianak dari tim PDD kelompok 25, turut berpartisipasi dalam perlombaan rakyat yang diadakan di lapangan Desa Pematang Tujuh. Acara yang berlangsung meriah ini dihadiri oleh berbagai kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa, yang antusias mengikuti lomba balap karung dan botol maut.

Lomba balap karung dan botol maut telah menjadi tradisi yang terus dijaga dalam setiap perayaan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan. Kedua lomba ini tidak hanya menghadirkan tawa dan keceriaan, tetapi juga berfungsi sebagai ajang untuk mempererat tali persaudaraan antar warga. Nela Novita Dewi dan tim PDD yang dikenal aktif dalam berbagai kegiatan sosial, turut berpartisipasi untuk memeriahkan acara ini.

Mahasiswa KKL yang tergabung dalam tim PDD menurunkan anggotanya untuk berkompetisi dalam lomba balap karung dan botol maut. Para peserta berlomba untuk mencapai garis finis dengan cara melompat-lompat di dalam karung atau memutar botol di pinggang. Suasana menjadi semakin meriah dengan teriakan dan sorakan dari penonton yang penuh semangat.

Bagi tim PDD, mengikuti perlombaan ini bukan hanya sekadar ajang meraih kemenangan, tetapi juga sebagai kesempatan untuk mempererat hubungan antar anggota dan memperkenalkan PDD kepada masyarakat luas. Kegiatan seperti ini diharapkan dapat terus dilakukan setiap tahunnya, sebagai bagian dari perayaan HUT RI dan untuk meningkatkan rasa nasionalisme serta persaudaraan di antara warga.

Dengan semangat kemerdekaan yang ditunjukkan melalui partisipasi aktif ini, diharapkan kegiatan serupa dapat terus menjadi sarana untuk membangun kebersamaan dan cinta tanah air di kalangan masyarakat.

Penulis : Tim PDD


Mahasiswa IAIN Jadi Juri Pada Perlombaan HUT RI di Desa Pasak

Mahasiswa IAIN Jadi Juri Pada Perlombaan HUT RI di Desa Pasak

Comment

 


Desa Pasak (lp2m.iainptk.ac.id) - Suasana meriah dan semangat kemerdekaan terasa di setiap sudut Desa Pasak, khususnya di Parit Bugis, saat perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia ke-79 berlangsung. Tahun ini, perayaan tersebut menjadi lebih istimewa dengan kehadiran Kelompok 13 Mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dari IAIN Pontianak sebagai juri dalam berbagai perlombaan yang digelar.

Sebagai bagian dari program KKL, Kelompok 13, yang terdiri dari mahasiswa penuh semangat dan dedikasi, berperan aktif dalam kegiatan ini, tidak hanya dengan mengabdi melalui kegiatan edukatif dan sosial, tetapi juga dengan mempererat tali persaudaraan dan kebersamaan antar warga desa. 

Perlombaan yang diadakan mencakup berbagai jenis lomba tradisional seperti lomba tartil, busana, pidato, sholawat tari Muslim, cerdas cermat, dan lainnya. Kehadiran mahasiswa KKL IAIN Pontianak sebagai juri memberikan nuansa baru dan menambah kemeriahan acara. 

Para mahasiswa menunjukkan sikap profesional dalam menjalankan tugas sebagai juri. Mereka dengan cermat mengamati setiap peserta, memberikan penilaian yang adil, dan menjaga semangat sportivitas di antara para peserta lomba. Kehadiran mereka juga menambah antusiasme warga desa, terutama anak-anak, yang sangat senang bisa berinteraksi dengan pelajar.

Keterlibatan Mahasiswa KKL IAIN Pontianak dalam perayaan HUT RI di Parit Bugis ini memberikan pengalaman berharga bagi mereka dan meninggalkan kesan mendalam di hati masyarakat Desa Pasak. Diharapkan kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain untuk aktif dalam kegiatan sosial dan budaya serta menjadi jembatan penghubung antara dunia akademik dan masyarakat luas.

Semoga kehadiran Kelompok 13 Mahasiswa KKL IAIN Pontianak di Desa Pasak terus memberi manfaat dan mempererat hubungan baik antara kampus dan masyarakat. Dengan semangat persatuan dan kerja sama, kita semua dapat bersama-sama membangun Indonesia yang lebih baik.

Penulis : Halimah Tusadiah


Peringatan HUT RI ke-79 di SDN 11 Pematang Tujuh: Upacara Bendera Berlangsung Khidmat

Peringatan HUT RI ke-79 di SDN 11 Pematang Tujuh: Upacara Bendera Berlangsung Khidmat

Comment

 


Pematang Tujuh (lp2m.iainptk.ac.id) 17 Agustus 2024 - Semangat kemerdekaan Indonesia berkobar kembali di SDN 11 Pematang Tujuh. Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-79, sekolah ini menyelenggarakan upacara bendera yang dihadiri oleh ratusan siswa, paskibra, dram band, kepala desa, guru, serta mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari berbagai universitas ternama, termasuk IAIN Pontianak, UGM, dan Muhammadiyah.

Upacara berlangsung khidmat dengan bendera Merah Putih yang berkibar gagah di tengah lapangan upacara. Lantunan lagu kebangsaan Indonesia Raya dinyanyikan dengan penuh semangat oleh seluruh peserta, menciptakan suasana yang penuh kebanggaan. Para mahasiswa KKN dari berbagai universitas aktif terlibat, baik sebagai petugas upacara maupun peserta, menambah semarak acara.

Peringatan HUT RI ke-79 di SDN 11 Pematang Tujuh menunjukkan bahwa semangat nasionalisme masih tertanam kuat di hati generasi muda. Kegiatan seperti ini diharapkan dapat menumbuhkan generasi muda yang mencintai tanah air, memiliki jiwa nasionalisme yang tinggi, serta siap menghadapi tantangan masa depan.

Penulis : tim PDD


Kemeriahan HUT RI ke-79 di Desa Pasak: Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Sukses Meriahkan Perayaan

Kemeriahan HUT RI ke-79 di Desa Pasak: Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Sukses Meriahkan Perayaan

Comment


 Desa Pasak (lp2m.iainptk.ac.id) 12 Agustus 2024 - Perayaan Hari Ulang Tahun ke-79 Republik Indonesia di Desa Pasak, Kubu Raya, kali ini terasa lebih istimewa dengan kehadiran mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) Kelompok 13 dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak. Para mahasiswa ini tidak hanya membawa semangat baru tetapi juga keterampilan dan ide-ide segar yang membuat perayaan kemerdekaan semakin hidup.

Grand opening perayaan dilaksanakan di Kampung Parit Bugis, Desa Pasak, pada malam hari pukul 20:00 WIB. Acara dimulai dengan doa bersama oleh seluruh warga desa dan tamu undangan, bertujuan untuk memohon kelancaran dan kesuksesan dari berbagai kegiatan yang akan berlangsung dalam beberapa hari ke depan.

Pada malam grand opening, berbagai perlombaan telah dilaksanakan dengan sukses, termasuk lomba tartil dan busana untuk anak-anak PAUD. Seluruh anggota KKL-13 turut serta menyaksikan perlombaan dari awal hingga akhir acara, menunjukkan dukungan dan antusiasme mereka terhadap kegiatan tersebut.

Beberapa mahasiswa KKL-13 mengungkapkan betapa berartinya pengalaman ini bagi mereka. Mereka merasa sangat terhubung dengan masyarakat desa dan bangga dapat berkontribusi dalam perayaan HUT RI. "Pengalaman ini sangat berharga. Kami tidak hanya belajar tentang budaya dan tradisi, tetapi juga tentang semangat kemerdekaan yang nyata di tingkat lokal," ujar salah satu mahasiswa.

Perayaan HUT RI di Desa Pasak bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga menjadi momentum untuk mempererat hubungan antara mahasiswa dan masyarakat desa. Kegiatan ini diharapkan menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam merayakan kemerdekaan dengan penuh semangat dan kebersamaan.

Terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam meriahkan HUT RI di Desa Pasak. Semoga semangat kemerdekaan ini terus menyala dan menjadi inspirasi bagi kita semua.

Penulis : Halimah Tusadiah


Mahasiswa KKL IAIN Pontianak: Bersih-Bersih dan Senam Bersama Siswa Bustanul Ulum

Mahasiswa KKL IAIN Pontianak: Bersih-Bersih dan Senam Bersama Siswa Bustanul Ulum

Comment

 


Desa Pasak (lp2m.iainptk.ac.id) - Kelompok 13 mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dari IAIN Pontianak mengadakan kegiatan bersih-bersih dan senam bersama di Madrasah Ibtidaiyah (MI) dan Madrasah Tsanawiyah (MTs) Bustanul Ulum, sebagai bagian dari rangkaian kegiatan KKL mereka. Kegiatan ini berlangsung pada hari Sabtu, 17 Agustus 2024, dan melibatkan seluruh siswa serta tenaga pengajar di madrasah tersebut.

Kegiatan dimulai pada pukul 07.00 WIB dengan acara senam pagi yang dipimpin oleh salah satu mahasiswa KKL. Suasana pagi yang segar semakin semarak dengan antusiasme para siswa yang mengikuti gerakan senam dengan penuh semangat. Senam pagi ini bertujuan untuk meningkatkan kebugaran jasmani serta menumbuhkan kebersamaan antara mahasiswa, guru, dan siswa di Bustanul Ulum.

Setelah senam, acara dilanjutkan dengan kegiatan bersih-bersih di lingkungan sekolah. Mahasiswa KKL bersama para siswa bergotong royong membersihkan ruang kelas, halaman, dan area sekitar madrasah. Mereka menyapu, mengumpulkan sampah, dan menata kembali fasilitas sekolah yang membutuhkan perhatian. Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk menciptakan lingkungan belajar yang bersih dan nyaman, tetapi juga untuk mengajarkan pentingnya menjaga kebersihan dan kepedulian terhadap lingkungan.

Acara ini mendapat sambutan hangat dari para guru dan siswa di MI/MTs Bustanul Ulum. Kepala sekolah, dalam sambutannya, menyampaikan rasa terima kasih kepada mahasiswa KKL IAIN Pontianak yang telah memilih Bustanul Ulum sebagai tempat untuk melaksanakan kegiatan positif ini. Beliau juga berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan untuk meningkatkan kesadaran lingkungan dan kesehatan di kalangan siswa.

Di akhir acara, mahasiswa KKL mengadakan sesi foto bersama dengan para guru dan siswa sebagai kenang-kenangan atas kebersamaan yang telah terjalin. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi pengalaman berharga bagi mahasiswa KKL dalam menjalankan pengabdian kepada masyarakat, sekaligus memberikan dampak positif bagi siswa dan lingkungan sekolah.

penulis : Halimah Tusadiah


Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Hiasi SDN 11 Pematang Tujuh dengan Umbul-Umbul Meriah untuk HUT RI ke-79

Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Hiasi SDN 11 Pematang Tujuh dengan Umbul-Umbul Meriah untuk HUT RI ke-79

Comment

 


Desa Pematang Tujuh (lp2m.iainptk.ac.id) 16 Agustus 2024 - Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun ke-79 Republik Indonesia, mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak turut serta dalam berbagai kegiatan di masyarakat. Salah satu kontribusi mereka adalah dengan membuat umbul-umbul yang penuh warna dan kreatif untuk menghiasi tenda perayaan HUT RI di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 11 Pematang Tujuh.

Kegiatan pembuatan umbul-umbul ini melibatkan seluruh mahasiswa KKL yang ditempatkan di desa tersebut. Dengan semangat gotong royong, mereka berkreasi mewarnai dan menuliskan berbagai tema yang berkaitan dengan kemerdekaan, seperti pahlawan nasional, simbol-simbol negara, dan pesan-pesan persatuan. Bahan-bahan yang digunakan untuk umbul-umbul juga kreatif, termasuk gelas bekas air mineral dan bahan daur ulang lainnya.

Selain pembuatan umbul-umbul, mahasiswa KKL juga terlibat dalam berbagai kegiatan lainnya, seperti lomba-lomba tradisional, bersih-bersih lingkungan, dan sosialisasi mengenai pentingnya menjaga kebersihan. Kegiatan-kegiatan ini bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antara mahasiswa KKL dan masyarakat sekitar serta menanamkan semangat nasionalisme di kalangan generasi muda.

Kehadiran mahasiswa KKL IAIN Pontianak dalam berbagai kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa generasi muda memiliki kepedulian yang tinggi terhadap bangsa dan negara. Semoga semangat nasionalisme yang telah ditanamkan dapat terus tumbuh dan berkembang di kalangan generasi muda, serta memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan negara.

Penulis : Tim PDD


Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Aktif Ikuti Yasinan Bersama di Masjid Nurul Huda Pematang Tujuh

Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Aktif Ikuti Yasinan Bersama di Masjid Nurul Huda Pematang Tujuh

Comment

 


Pematang Tujuh (lp2m.iainptk.ac.id) 15 Agustus 2024 - Dalam upaya mempererat tali silaturahmi dengan masyarakat sekitar, mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak turut serta dalam kegiatan keagamaan yasinan bersama yang digelar di Masjid Nurul Huda, Desa Pematang Tujuh, pada Kamis pagi (15/08/2024). Kegiatan yang dimulai pukul 06.15 WIB ini berlangsung dengan khidmat dan penuh kekeluargaan.

Partisipasi mahasiswa KKL dalam kegiatan yasinan ini tidak hanya sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat, tetapi juga sebagai sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Mahasiswa KKL terlihat aktif dalam setiap tahapan kegiatan, mulai dari membaca surat Yasin hingga mengikuti doa bersama. Keterlibatan mereka memberikan suasana yang semakin hangat dan akrab di tengah-tengah jamaah.

Ismail, salah satu tokoh masyarakat setempat, menyampaikan apresiasi terhadap kehadiran mahasiswa KKN. "Kehadiran mahasiswa KKL dalam kegiatan yasinan ini sangat kami apresiasi. Selain mempererat hubungan antara warga dan mahasiswa, kegiatan ini juga menambah kekhusyukan dalam beribadah," ujarnya.

Selain yasinan, mahasiswa KKL juga selalu diundang untuk berpartisipasi dalam berbagai kegiatan keagamaan lainnya yang diadakan oleh warga Desa Pematang Tujuh. Hal ini menunjukkan bahwa kehadiran mereka diterima dengan baik oleh masyarakat dan memberikan kontribusi positif dalam membangun hubungan yang harmonis antara warga dan mahasiswa.

Penulis : Tim PDD


Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Gelar Jalan Sehat dan Senam Pagi Bersama Warga Pematang Tujuh

Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Gelar Jalan Sehat dan Senam Pagi Bersama Warga Pematang Tujuh

Comment

 


Pematang Tujuh (lp2m.iainptk.ac.id) 14 Agustus 2024 - Mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak memulai hari dengan penuh semangat pada Rabu pagi (14/08/2024). Kegiatan jalan sehat dan senam pagi yang digelar di Desa Pematang Tujuh menjadi salah satu kegiatan yang bertujuan untuk mempererat hubungan antara mahasiswa dan masyarakat setempat.

Pada pukul 05.30 WIB, para mahasiswa KKL dengan penuh antusias berbaris rapi di titik start. Diiringi oleh alunan musik ceria, mereka memulai langkah-langkah mereka, menyusuri jalan-jalan sekitar lokasi KKN. Sepanjang perjalanan, suasana semakin hangat ketika warga desa turut serta dalam kegiatan ini. Senyuman dan sapaan hangat terukir di wajah setiap peserta, menciptakan suasana penuh keakraban dan kebersamaan.

Kegiatan jalan sehat dan senam pagi ini tidak hanya memberikan manfaat fisik bagi para peserta, tetapi juga memperkuat hubungan sosial antara mahasiswa dan warga desa. Seorang peserta menyampaikan harapannya agar kegiatan semacam ini bisa rutin dilakukan. "Semoga kegiatan seperti ini terus diadakan, karena selain membuat tubuh sehat, juga membawa banyak dampak positif bagi semua," ungkapnya.

Melalui kegiatan ini, mahasiswa KKL IAIN Pontianak berharap dapat terus berkontribusi dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat Desa Pematang Tujuh, baik dari segi kesehatan maupun kebersamaan.

Penulis : Tim PDD


Meriahkan HUT RI ke-79, Mahasiswa KKL 18 Gelar Aneka Lomba

Meriahkan HUT RI ke-79, Mahasiswa KKL 18 Gelar Aneka Lomba

Comment

 


Punggur Kecil (lp2m.iainptk.ac.id) - Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI), mahasiswa KKL 18 Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak menggelar sejumlah perlombaan yang dikhususkan untuk anak-anak sekolah MTs dan MI Miftahul Ulum II, Desa Punggur Kecil, Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya, pada Sabtu, 17 Agustus 2024.

Ketua KKL 18, Shobirin, mengungkapkan tujuan diadakannya lomba ini ialah untuk memberikan hiburan dan menambah keceriaan siswa dan siswi sekolah. Selain untuk mempererat tali silaturahmi antara mahasiswa dan masyarakat, tujuan perayaan HUT RI ini juga untuk mengenang jasa para pahlawan kemerdekaan Indonesia. 

“Saya mewakili seluruh guru termasuk Kepala Sekolah memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh mahasiswa yang telah menggagas dan mempersiapkan lomba-lomba yang diadakan di sekolah MI dan MTs Miftahul Ulum II. Ada beberapa point yang ingin saya sampaikan, yang pertama terkait lomba, tujuannya adalah untuk mempererat tali silaturahmi antara mahasiswa dan masyarakat dan meningkatkan keceriaan siswa siswi. Kemudian memberikan hiburan kepada mereka dalam mengingat jasa-jasa pahlawan yang telah berjuang untuk memerdekakan NKRI,” ungkap Shobirin

Perlombaan ini digelar di halaman sekolah MTs, yang diketuai langsung oleh mahasiswa KKL. Adapun perlombaan yang digelar ialah lomba makan kerupuk, lomba estafet air, lomba rebut kursi, lomba hingga permainan tradisional lainnya yang diikuti dengan antusias oleh seluruh siswa.

Shobirin mengungkapkan, bahwa kegiatan lomba 17 Agustus, mulai dari pengkonsepan acara, persiapan lomba dan dana yang digunakan ialah dari uang kas mahasiswa KKL. 

“Dana yang dikeluarkan oleh mahasiswa itu murni dari uang kas mahasiswa, sehingga apresiasi ini berhak dan layak diberikan kepada mereka. Karena mulai dari pengkonsepan acara, kemudian persiapan dan segala macam hadiah itu murni dari mahasiswa,” ungkapnya

“Adanya lomba ini yang digagas oleh mahasiswa diharapkan dapat meningkatkan kualitas siswa dan siswi yang ada di sekolah ini. Kemudian, menambah kecintaan mereka untuk selalu mengenang jasa-jasa para pahlawan dan selalu melanjutkan estafet perjuangan mereka,” sambungnya

Ia berharap kepada siswa dan siswi sekolah sebagai generasi penerus bangsa mereka harus mempertahankan dan menjaga kedaulatan Negara Republik Indonesia.  


Penulis: Qudsiyah


Semarak HUT RI, Anak-Anak Desa Selakau Tua Bersuka Ria dalam Lomba Bersama Mahasiswa KKL Kelompok 40

Semarak HUT RI, Anak-Anak Desa Selakau Tua Bersuka Ria dalam Lomba Bersama Mahasiswa KKL Kelompok 40

Comment


 Selakau Tua (lp2m.iainptk.ac.id) - Mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) kelompok 40 dan anak-anak sangat antusias mengikuti berbagai macam lomba dalam menyambut Hari Ulang Tahun ke-79 Republik Indonesia dikantor camat Selakau Timur Kabupaten Sambas, Sabtu (18/08/2024).

Suasana meriah menyelimuti Desa Selakau Timur tepatnya di Dusun Mu’min dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-79 Republik Indonesia. Kolaborasi antara mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dan warga desa berhasil menyajikan rangkaian lomba yang seru dan menghibur bagi anak-anak.

Berbagai lomba tradisional seperti balap karung, makan kerupuk, dan panjat pinang menjadi daya tarik utama. Riak wajah gembira terpancar dari anak-anak yang antusias mengikuti setiap perlombaan. Tak hanya itu, lomba-lomba modern seperti lomba mewarnai dan menyanyi juga turut memeriahkan acara.

Meysa, salah satu anggota KKL, mengungkapkan, "Kami sangat senang bisa berbagi kebahagiaan bersama anak-anak desa. Melalui lomba ini, kami berharap bisa menanamkan semangat nasionalisme dan cinta tanah air sejak dini."

Kirman, salah satu panitia mengatakan, "Acara ini sangat bermanfaat untuk anak-anak. Selain seru, mereka juga bisa belajar tentang pentingnya gotong royong dan persatuan." Ujar Kirman.

Kolaborasi antara mahasiswa KKL dan warga desa dalam penyelenggaraan lomba anak-anak ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak. Kepala Desa Selakau Tua, Bapak Herlambang menyampaikan ucapan terima kasih kepada mahasiswa KKL yang telah ikut berpartisipasi dalam memeriahkan HUT RI.

"Kami berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan setiap tahunnya. Selain menghibur, kegiatan ini juga dapat mempererat tali silaturahmi antara mahasiswa dan warga desa," ujar pak Herlambang.

Suksesnya perayaan HUT RI di Desa Selakau Tua menjadi bukti bahwa semangat kemerdekaan masih hidup di hati masyarakat, terutama generasi muda. Melalui kegiatan seperti ini, diharapkan nilai-nilai luhur bangsa dapat terus terjaga dan diwariskan kepada generasi selanjutnya.

Penulis : Muhammad Aidil


Semangat Kemerdekaan di Selakau Timur: Ibu-Ibu dan Mahasiswa KKL Kelompok 40 Antusias Ikuti Lomba Tarik Tambang

Semangat Kemerdekaan di Selakau Timur: Ibu-Ibu dan Mahasiswa KKL Kelompok 40 Antusias Ikuti Lomba Tarik Tambang

Comment

 


Selakau Timur, Sambas (lp2m.iainptk.ac.id) - Perayaan Hari Ulang Tahun ke-79 Republik Indonesia di Desa Selakau Tua, Kecamatan Selakau Timur, Kabupaten Sambas, berlangsung dengan meriah pada Sabtu (18/08/2024).

Salah satu acara yang paling menarik perhatian adalah lomba tarik tambang antar kelompok ibu-ibu, yang juga diikuti oleh mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) Kelompok 40 dari IAIN Pontianak.

Kegiatan yang digelar di kompleks pendidikan ini berhasil menyedot perhatian warga dari berbagai kalangan. Dengan semangat juang yang tinggi, para ibu-ibu berjibaku menarik tali tambang sekuat tenaga, sementara sorakan dan tepuk tangan penonton semakin menggema menyemangati para peserta. Meskipun terik matahari menyengat, semangat mereka tidak pernah surut.

"Lomba tarik tambang ini bukan hanya sekadar permainan, tetapi juga menjadi ajang untuk mempererat tali persaudaraan antar warga," ujar Rasdi, salah satu tokoh masyarakat setempat. "Kami ingin menunjukkan bahwa semangat gotong royong dan persatuan masih sangat kuat di desa kami."

Selain menjadi ajang kompetisi, lomba tarik tambang juga berfungsi sebagai sarana menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh. Para ibu-ibu terlihat begitu menikmati kegiatan ini sambil tertawa lepas.

Puluhan kelompok ibu-ibu dengan semangat tinggi beradu kekuatan untuk menarik tali tambang, membuat suasana semakin meriah. Sorak-sorai penonton menambah keceriaan acara, menciptakan kebersamaan yang erat di antara peserta dan warga.

"Lomba tarik tambang ini mengajarkan kita arti pentingnya kerja sama dan gotong royong," ungkap Bu Iju, salah satu peserta. "Selain itu, acara ini juga membuat kita lebih sehat karena berolahraga bersama."

Lomba tarik tambang ini tidak hanya mempererat tali silaturahmi antarwarga, tetapi juga menjadi ajang untuk meningkatkan kesehatan para peserta. Dengan berolahraga bersama, para ibu-ibu menjadi lebih bugar dan berenergi, sekaligus menguatkan rasa kebersamaan dan persatuan di tengah-tengah perayaan kemerdekaan.

Penulis : Muhammad Aidil


Semarak HUT RI di Desa Selakau Tua, Kolaborasi Warga dan Mahasiswa KKL Kelompok 40 Ciptakan Suasana Meriah

Semarak HUT RI di Desa Selakau Tua, Kolaborasi Warga dan Mahasiswa KKL Kelompok 40 Ciptakan Suasana Meriah

Comment

 


Sambas (lp2m.iainptk.ac.id) - Mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) kelompok 40 dan warga semarak mengikuti kegiatan lomba 17 Agustus dalam menyambut Hari Ulang Tahun ke-79 Republik Indonesia dikantor camat Selakau Timur Kabupaten Sambas, Sabtu (18/08/2024).

Suasana penuh semangat kemerdekaan menyelimuti Desa Selakau Tua dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-79. Kolaborasi antara warga desa dan mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) berhasil menciptakan perayaan yang meriah dan penuh makna.

Berbagai lomba tradisional dan modern digelar untuk memeriahkan acara. Mulai dari lomba balap karung, tarik tambang, makan kerupuk, hingga lomba fashion show bertema nusantara. Antusiasme warga sangat tinggi, terlihat dari banyaknya peserta yang mengikuti lomba. Tak hanya anak-anak dan remaja, orang dewasa pun ikut berpartisipasi dengan penuh semangat.

"Kami sangat senang bisa ikut memeriahkan perayaan HUT RI bersama warga desa," ujar Yoga, salah satu anggota KKL. "Lomba-lomba ini tidak hanya seru, tapi juga menjadi ajang untuk mempererat tali silaturahmi antara mahasiswa dengan masyarakat."

Selain lomba, panitia juga menyajikan berbagai pertunjukan seni, seperti tarian tradisional dan musik. Hal ini semakin menambah semarak suasana perayaan. Para mahasiswa KKL turut aktif dalam menyukseskan pertunjukan seni ini dengan menampilkan berbagai kreasi mereka.

"Kami ingin perayaan HUT RI tahun ini tidak hanya sekedar lomba, tetapi juga menjadi ajang untuk menampilkan kekayaan budaya lokal," ungkap Kadir, salah satu tokoh masyarakat Desa Selakau Tua.

Kolaborasi antara warga desa dan mahasiswa KKL dalam perayaan HUT RI ini memberikan dampak positif yang signifikan. Selain mempererat tali silaturahmi, kegiatan ini juga berhasil membangkitkan semangat nasionalisme dan cinta tanah air di kalangan masyarakat, terutama generasi muda.

"Acara seperti ini sangat penting untuk menjaga semangat gotong royong dan persatuan," ujar Pak Rahmadi. "Semoga tahun depan kita bisa mengadakan perayaan yang lebih meriah lagi." Tutup beliau

Suksesnya perayaan HUT RI di Desa Selakau Tua menjadi bukti bahwa semangat kemerdekaan masih hidup di hati masyarakat. Kolaborasi antara warga desa dan mahasiswa KKL telah menunjukkan bahwa dengan kerja sama yang baik, kita dapat menciptakan kegiatan yang bermanfaat bagi semua.

Penulsi : Muhammad Aidil


Semarak Perayaan HUT RI ke-79 di Desa Parit Bhakti Suci 1 Bersama Mahasiswa KKL IAIN Pontianak

Semarak Perayaan HUT RI ke-79 di Desa Parit Bhakti Suci 1 Bersama Mahasiswa KKL IAIN Pontianak

Comment

 


Desa Parit Bhakti Suci 1 (lp2m.iainptk.ac.id)  - Semangat kemerdekaan berkobar di Desa Parit Bhakti Suci 1, di mana Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 dirayakan dengan penuh semangat dan kegembiraan. Mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) Kelompok 2 dari IAIN Pontianak bersama masyarakat desa setempat menyelenggarakan berbagai acara yang bertujuan memeriahkan perayaan kemerdekaan, memperkuat rasa solidaritas, dan nasionalisme.

Kegiatan berlangsung di sekitar posko mahasiswa KKL pada pukul 15.20 WIB, dengan mayoritas peserta adalah anak-anak desa. Meskipun banyak kategori lomba yang bisa diadakan, karena keterbatasan waktu, panitia memilih beberapa lomba dan membatasi jumlah peserta. 

Lomba-lomba yang diadakan antara lain balap karung, makan kerupuk, dan membawa kelereng dengan sendok. Anak-anak sangat antusias, terutama dalam lomba balap karung yang lebih menantang karena lapangan yang digunakan becek oleh tanah basah.

Sorak-sorai, tawa, dan semangat keceriaan mewarnai kegiatan ini. "Lombanya seru dan asik kak!" ujar salah satu anak desa yang mengikuti lomba dengan gembira.

Perayaan ini tidak hanya sekadar perayaan kemerdekaan, tetapi juga sarana mempertebal rasa cinta tanah air dan semangat nasionalisme di kalangan generasi muda. Melalui berbagai lomba dan kegiatan, diharapkan generasi penerus bangsa semakin memahami dan menghargai nilai kemerdekaan serta pentingnya persatuan dalam membangun bangsa.

Pelaksanaan lomba-lomba untuk memperingati HUT RI mendapat sambutan positif dari berbagai pihak. Antusiasme masyarakat dalam meramaikan perlombaan sangat tinggi, baik dalam berpartisipasi maupun mendukung peserta lomba. 

Tidak hanya anak-anak yang turut serta, tetapi juga ibu-ibu dan bapak-bapak yang ikut memeriahkan acara tersebut. Bahkan, anak-anak mulai berdatangan ke posko beberapa jam sebelum perlombaan dimulai, menunjukkan bahwa acara ini berfungsi sebagai sarana pemersatu dan pengikat kebersamaan antar warga Desa Parit Bhakti Suci 1, menciptakan lingkungan yang antusias dan harmonis.


Penulis: Hafidz Fakhrurrazi, Solihin, Dhea Aqilah, Mia Agusthia


Mahasiswa KKL Sukseskan Peringatan HUT RI ke-79 di Desa Kuala 2

Mahasiswa KKL Sukseskan Peringatan HUT RI ke-79 di Desa Kuala 2

Comment

 


Kuala Dua (lp2m.iainptk.ac.id) 17 Agustus 2024 – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKL) kelompok 2 desa Kuala turut memeriahkan peringatan Hari Ulang Tahun ke-79 Republik Indonesia dengan serangkaian kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat. Kegiatan diawali dengan upacara bendera yang berlangsung khidmat, diikuti dengan berbagai lomba menarik yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat.

Sebagai bentuk penghormatan terhadap perjuangan para pahlawan, mahasiswa KKL bersama masyarakat desa Kuala melaksanakan upacara bendera di lapangan desa. Upacara ini tidak hanya menjadi momen untuk mengenang jasa para pahlawan, tetapi juga sebagai ajang untuk menanamkan semangat nasionalisme pada generasi muda.

Setelah upacara bendera, mahasiswa KKL berkolaborasi dengan masyarakat desa Kuala 2 dengan menyelenggarakan berbagai lomba yang meriah. Lomba-lomba yang diadakan antara lain lomba anyam ketupat, lomba joget balon, dan lomba tarik tambang. Lomba-lomba ini tidak hanya bertujuan untuk memeriahkan suasana, tetapi juga sebagai wadah untuk mempererat tali silaturahmi antar warga serta melestarikan budaya lokal.

Lomba anyam ketupat menjadi salah satu daya tarik tersendiri. Peserta lomba menunjukkan kreativitas dan keterampilan mereka dalam menganyam ketupat. Lomba joget balon juga tidak kalah seru, para peserta berlomba untuk menjaga balon agar tidak jatuh sambil mengikuti irama musik. Sementara itu, lomba tarik tambang menjadi puncak acara yang paling dinantikan, peserta terbagi menjadi dua kelompok dan saling beradu kekuatan untuk menarik tali ke arah masing-masing.

“Kami sangat antusias mengikuti kegiatan ini, selain bisa ikut merayakan kemerdekaan, kami juga bisa berinteraksi langsung dengan adik-adik mahasiswa dan belajar banyak hal dari mereka.” ujar Bu Dewi salah satu peserta lomba menganyam ketupat.

“Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat desa Kuala, kami juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung kegiatan ini.”kata Khairul Hamsyah selaku ketua kelompok 2 KKL Kuala 2. 

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan semangat nasionalisme dan gotong royong masyarakat desa Kuala semakin meningkat. Mahasiswa KKL berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan di tahun-tahun mendatang.


Penulis:

- Tri Sedya Handayani 

- Zulkarnain 

- Maula Adi Putra


Langganan: Komentar (Atom)

Struktur Organisasi LP2M

Formulir Kontak