LP2M IAIN PONTIANAK
Semangat Kemerdekaan, Semarak Pembukaan Lomba 17 Agustus di Miftahul Huda Sukses Digelar Dengan Meriah

Semangat Kemerdekaan, Semarak Pembukaan Lomba 17 Agustus di Miftahul Huda Sukses Digelar Dengan Meriah

 


Sungai Malaya (lp2m.iainptk.ac.id) 19 Agustus 2024 - Mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak Kelompok Delapan berpartisipasi dalam pembukaan lomba 17 Agustus di Yayasan Miftahul Huda Sungai Malaya. Acara ini merupakan bagian dari perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79.

Pembukaan lomba dihadiri oleh para siswa dan siswi Yayasan Miftahul Huda, guru-guru, serta mahasiswa KKL. Suasana di Yayasan Miftahul Huda sangat meriah, menunjukkan semangat perayaan kemerdekaan yang tinggi. Kegiatan ini diketuai oleh Sarifin dari OSIS Yayasan Miftahul Huda.

Fauzan, selaku Ketua KKL Sungai Malaya, menyampaikan bahwa acara ini merupakan momentum bersejarah untuk mengingat jasa perjuangan para pahlawan dan semangat kemerdekaan. 

“Hari ini adalah momentum yang bersejarah dalam memperingati Hari Kemerdekaan yang ke-79. Ini bukan hanya seremonial belaka, tetapi sebagai pengingat atas jasa perjuangan serta semangat dari pejuang pendahulu kita. Seperti yang dikatakan Bung Karno, ‘Berikan aku 1.000 orang tua, maka kucabut Gunung Semeru dari akarnya. Berikan aku 10 pemuda, maka kuguncangkan dunia.’ Ini adalah proyeksi bagi kita dalam dunia pendidikan untuk terus semangat dalam menjalankan pendidikan agar berguna bagi bangsa dan negara,” ujar Fauzan.

Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang perlombaan, tetapi juga sebagai sarana untuk membangkitkan semangat juang para siswa-siswi. Melalui perayaan ini, diharapkan semangat kemerdekaan dan dedikasi terhadap pendidikan dapat meningkat di kalangan siswa, serta memberikan dampak positif bagi mereka dalam menjalani proses belajar.

Penulis : Juliana


Aksi peduli, Mahasiswa KKL Sungai Malaya berpartisipasi aktif dalam kegiatan Posbindu & Poslansia

Aksi peduli, Mahasiswa KKL Sungai Malaya berpartisipasi aktif dalam kegiatan Posbindu & Poslansia

 


Sungai Malaya (lp2m.iainptk.ac.id) 12 Agustus 2024 - Mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) Kelompok Delapan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak sukses menyelenggarakan aksi kolaboratif dalam pelaksanaan Poslansia dan Posbindu di Kantor Desa Sungai Malaya. Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian terhadap kesehatan warga setempat.

Selama pelaksanaan, mahasiswa KKL Sungai Malaya berperan aktif dalam berbagai aspek, seperti membantu proses kontrol atau cek kesehatan masyarakat di bawah pengawasan tenaga medis daerah setempat. Acara ini berjalan dengan aman dan lancar, memberikan pelayanan kesehatan yang dibutuhkan oleh masyarakat.

Salma, salah seorang warga setempat, menyampaikan apresiasi terhadap kegiatan tersebut. “Saya merasa sangat terbantu dengan adanya Posbindu dan Poslansia di Sungai Malaya ini. Saya tidak mungkin periksa ke Rumah Sakit setiap bulannya karena kesibukan kerja. Melalui kegiatan ini, saya bisa melakukan pemeriksaan kesehatan secara langsung, serta mendapatkan vitamin dan obat gratis,” ujar Salma.

Kegiatan ini diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk lebih rajin dalam mengecek kesehatan mereka dan menjaga fisik agar tetap kuat dan sehat, terutama bagi penduduk di sekitar Sungai Malaya. Melalui inisiatif ini, mahasiswa KKL IAIN Pontianak menunjukkan komitmen mereka dalam mendukung kesehatan dan kesejahteraan komunitas lokal.

Penulis : Juliana


Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Gelar Sosialisasi Pencegahan Pelecehan Seksual di SMP 13 Satap Sungai Kakap

Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Gelar Sosialisasi Pencegahan Pelecehan Seksual di SMP 13 Satap Sungai Kakap


 Desa Punggur Kapuas, 19 Agustus 2024 - Mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dari IAIN Pontianak melaksanakan sosialisasi pencegahan pelecehan seksual di SMP 13 Satap Sungai Kakap, Desa Punggur Kapuas. Kegiatan ini merupakan bagian dari program pengabdian masyarakat yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa mengenai isu pelecehan seksual.

Dalam acara yang dihadiri oleh sejumlah siswa dan pihak sekolah, para mahasiswa memaparkan materi mengenai definisi dan bentuk-bentuk pelecehan seksual, serta langkah-langkah pencegahan yang dapat diambil. Siswa juga diberikan pemahaman tentang pentingnya melaporkan kejadian pelecehan yang mungkin mereka alami atau saksikan.

Abdul Fatah, salah satu pemateri, menjelaskan, “Sosialisasi ini sangat penting diadakan karena ini menjadi pemahaman dasar terhadap remaja tentang pelecehan dan kekerasan seksual di lingkungan sekolah. Kasus ini akan terus berlanjut, namun seiring dengan bertambahnya wawasan dan pengetahuan tentang kekerasan seksual, kita memiliki dasar pemikiran yang lebih baik untuk menyikapi hal tersebut jika terjadi di lingkungan sekolah,” ujarnya.

Acara ini juga mencakup sesi tanya jawab dan simulasi situasi untuk membantu siswa memahami dan mempraktikkan informasi yang disampaikan. Mahasiswa KKL berharap kegiatan ini dapat memberikan dampak positif bagi siswa dalam menjaga keselamatan diri dan saling melindungi.

Dengan sosialisasi ini, diharapkan siswa di SMP 13 Satap Sungai Kakap dapat lebih siap dan waspada terhadap berbagai situasi yang dapat membahayakan mereka.

Penulis: Syarifah Aida dan Abdul Fatah Kel 20 


Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Turut Hadir di Upacara HUT RI ke-79

Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Turut Hadir di Upacara HUT RI ke-79

 


Sayang Sedayu (lp2m.iainptk.ac.id) - Mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dari IAIN Pontianak turut meramaikan upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia ke-79 yang berlangsung di Lapangan Kantor Camat Teluk Keramat.

Upacara ini dipimpin langsung oleh Bapak Budi Iswanto selaku Camat Teluk Keramat, dan dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat setempat, termasuk para mahasiswa KKL yang melaksanakan kegiatan di desa Sayang Sedayu.

Upacara ini dimulai pukul 08.00 WIB dengan pengibaran bendera merah putih diiringi dengan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Acara berlangsung khidmat dan meriah, diwarnai dengan penampilan drum bend serta pembacaan teks proklamasi.

Indra Fitri, salah seorang mahasiswa KKL dari IAIN Pontianak yang berada di desa Sayang Sedayu, memberikan tanggapan positif terhadap upacara tersebut. "Ini merupakan pengalaman yang sangat berharga bagi kami. Selain dapat merasakan suasana perayaan HUT RI ke-79 secara langsung," ujarnya.

Kehadiran mahasiswa KKL ini diharapkan tidak hanya memperkaya pengalaman mereka tetapi juga memberikan dampak positif terhadap masyarakat di desa tempat mereka bertugas. Melalui partisipasi aktif dalam acara-acara seperti ini, diharapkan mahasiswa dapat lebih memahami dan terlibat dalam kehidupan sosial serta budaya lokal.

Dengan semangat kebersamaan, peringatan HUT RI ke-79 di Teluk Keramat berlangsung sukses dan meninggalkan kesan mendalam bagi semua pihak yang terlibat.

Penulis: Indra Fitri


Ini Dia, Kehangatan Mahasiswa KKL IAIN Pontianak dengan Camat Teluk Keramat

Ini Dia, Kehangatan Mahasiswa KKL IAIN Pontianak dengan Camat Teluk Keramat

 


Sayang Sedayu (lp2m.iainptk.ac.id) - Pada perayaan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-79, suasana di Desa Sekura, Kecamatan Teluk Keramat, menjadi lebih hangat dengan kehadiran mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dari IAIN Pontianak. 

Acara tersebut tidak hanya diwarnai oleh upacara bendera yang khidmat tetapi juga ditandai dengan momen kebersamaan yang mengesankan antara mahasiswa, Camat Teluk Keramat, dan masyarakat setempat.

Setelah upacara HUT RI ke-79, acara dilanjutkan dengan sesi foto bersama. Tampak Bapak Camat Teluk Keramat, bersama istri, berdiri dengan bangga di tengah-tengah mahasiswa KKL dari IAIN Pontianak. Senyum ceria menghiasi wajah mereka saat berpose bersama, mencerminkan rasa persatuan dan semangat kebangsaan yang kuat. Foto tersebut menjadi bukti nyata dari sinergi yang terjalin antara pemerintah daerah dan para mahasiswa.

Indra Fitri, salah seorang mahasiswa KKL yang ikut serta dalam kegiatan tersebut, menyampaikan kesannya. 

"Kehadiran kami di sini bukan hanya untuk melaksanakan tugas akademik, tetapi juga untuk berkontribusi dan berinteraksi langsung dengan masyarakat. Moment seperti ini mengajarkan kami banyak hal tentang makna kebangsaan dan pentingnya kerja sama antara semua elemen masyarakat. Kami sangat bersyukur dapat merayakan HUT RI dengan cara yang penuh makna ini," ujar Indra.

Kegiatan ini menunjukkan bahwa kolaborasi antara mahasiswa dan pemerintah daerah dapat memberikan dampak positif dan mempererat hubungan antar masyarakat. Selain itu, kesempatan ini juga memperlihatkan komitmen IAIN Pontianak dalam mendorong mahasiswa untuk terlibat aktif dalam kegiatan sosial dan kebangsaan. Melalui momen ini, diharapkan akan semakin terjalin kemitraan yang bermanfaat bagi kedua belah pihak dan masyarakat luas.

Penulis : Indra Fitri


Luar Biasa: Desa Sayang Sedayu Miliki Sekretariat Tanggap Darurat Bencana

Luar Biasa: Desa Sayang Sedayu Miliki Sekretariat Tanggap Darurat Bencana

 


Sayang Sedayu (lp2m.iainptk.ac.id) - Desa Sayang Sedayu, yang terletak di Kecamatan Teluk Keramat, mempunyai Sekretariat Tanggap Darurat Bencana (STDB). Sekretariat ini dirancang khusus untuk memberikan respon cepat dan efektif dalam menghadapi bencana yang mungkin terjadi di wilayah tersebut. Peluncuran STDB ini merupakan langkah inovatif dalam memperkuat ketahanan desa terhadap berbagai jenis bencana, baik alam maupun non-alam.

Sekretariat ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas penting, seperti pusat informasi, ruang koordinasi, dan tim relawan yang terlatih. Fungsinya tidak hanya sebatas memberikan bantuan darurat, tetapi juga melakukan pemantauan, evaluasi, dan koordinasi dengan pihak-pihak terkait, termasuk BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) dan organisasi non-pemerintah. Dengan adanya STDB, warga Desa Sayang Sedayu dapat merasa lebih aman dan terlindungi, karena mereka tahu bahwa setiap ancaman bencana akan dihadapi dengan kesiapan maksimal.

Salah satu fungsi utama dari STDB adalah sebagai pusat komunikasi dan informasi bagi warga desa. Ketika terjadi bencana, sekretariat ini akan mengkoordinasikan bantuan, memberikan informasi yang diperlukan, dan memastikan bahwa setiap tindakan yang diambil sesuai dengan prosedur yang berlaku. Selain itu, STDB juga berfungsi sebagai tempat pelatihan bagi relawan dan masyarakat untuk meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana.

Kehadiran STDB ini mendapatkan perhatian dan pujian dari berbagai pihak, termasuk mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dari IAIN Pontianak kelompok 39. Mahasiswa-mahasiswa ini mengungkapkan kekaguman mereka terhadap inisiatif Desa Sayang Sedayu. 

Menurut mereka, keberadaan sekretariat ini merupakan contoh yang patut dicontoh oleh desa-desa lain dalam mengelola risiko bencana. “Kami sangat terkesan dengan bagaimana desa ini mengatur dan mempersiapkan diri menghadapi kemungkinan bencana. Ini adalah contoh luar biasa dari kesiapsiagaan komunitas yang seharusnya diadopsi di seluruh daerah,” ujar Indra Fitri 

Dengan langkah ini, Desa Sayang Sedayu tidak hanya menunjukkan kepedulian terhadap keselamatan warganya, tetapi juga memberikan contoh positif dalam pengelolaan dan penanggulangan bencana. Keberadaan Sekretariat Tanggap Darurat Bencana menjadi simbol dari komitmen dan kesiapan desa dalam menghadapi tantangan di masa depan.

Penulis : Indra Fitri


Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Terlibat Aktif dalam Kegiatan Posyandu di TK Anak Bangsa Punggur Kapuas

Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Terlibat Aktif dalam Kegiatan Posyandu di TK Anak Bangsa Punggur Kapuas

 


Punggur Kapuas (lp2m.iainptk.ac.id) 19 Agustus 2024, 08.00 WIB - Mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dari IAIN Pontianak terlibat aktif dalam kegiatan Posyandu Stimulasi Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang di TK Anak Bangsa, Desa Punggur Kapuas. 

Kegiatan ini merupakan bagian dari program pemantauan tumbuh kembang balita usia 0 hingga 72 bulan, bertujuan untuk mendeteksi adanya penyimpangan dalam perkembangan anak pada usia tersebut.

Dalam kegiatan ini, mahasiswa IAIN Pontianak memberikan dukungan langsung kepada kakak Posyandu dalam berbagai aktivitas. Pemantauan dilakukan secara berkala setiap tiga bulan untuk anak usia 0 hingga 24 bulan.

Para mahasiswa berperan dalam membantu pencatatan perkembangan anak, memberikan informasi kepada orang tua, serta mendukung pelaksanaan berbagai tes dan pemeriksaan yang diperlukan untuk memastikan tumbuh kembang balita berjalan sesuai harapan.

Partisipasi mahasiswa ini tidak hanya membantu dalam operasional kegiatan posyandu, tetapi juga memberikan kesempatan bagi mereka untuk menerapkan ilmu yang diperoleh selama perkuliahan dalam konteks yang langsung berdampak pada masyarakat.

Dengan terlibat dalam kegiatan ini, mahasiswa IAIN Pontianak turut berkontribusi dalam upaya meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan anak-anak di wilayah tersebut.

Penulis: Syarifah Aida Kel 20 


Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Laksanakan Pengajaran di TK Kasih Bunda Punggur Kapuas

Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Laksanakan Pengajaran di TK Kasih Bunda Punggur Kapuas

 


Punggur Kapuas (lp2m.iainptk.ac.id) 19 Agustus 2024 - Setelah merayakan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus lalu, mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) IAIN Pontianak kembali melaksanakan aktivitas rutin mereka di Desa Punggur Kapuas. Kali ini, mereka mengadakan kegiatan mengajar di Taman Kanak-Kanak (TK) Kasih Bunda dengan tema mewarnai bendera merah putih.

Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan simbol-simbol nasional kepada anak-anak sekaligus menumbuhkan rasa cinta tanah air sejak usia dini. Para mahasiswa KKL tidak hanya mengajarkan teknik mewarnai, tetapi juga menjelaskan arti dan pentingnya bendera merah putih sebagai lambang negara. Mereka dibantu oleh guru dari TK Kasih Bunda dalam menyampaikan materi ini.

Antusiasme para siswa TK Kasih Bunda sangat tinggi. Mereka tampak bersemangat saat mewarnai gambar bendera dan mendengarkan penjelasan mengenai kemerdekaan Indonesia. Aktivitas ini memberikan kesempatan bagi anak-anak untuk lebih memahami dan menghargai simbol-simbol nasional sejak dini.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan mahasiswa IAIN Pontianak dalam memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan pendidikan di desa tersebut. Dengan keterlibatan mereka dalam aktivitas ini, mahasiswa tidak hanya memenuhi tanggung jawab akademis, tetapi juga berperan aktif dalam pengembangan komunitas lokal.

Penulis: Syarifah Aida Kel 20


Mahasiswa KKL IAIN Pontianak dan Jamaah Surau Nur Hidayah Gelar Tahlilan Kemerdekaan di Dusun Siak

Mahasiswa KKL IAIN Pontianak dan Jamaah Surau Nur Hidayah Gelar Tahlilan Kemerdekaan di Dusun Siak

 


Dusun Siak (lp2m.iainptk.ac.id) 17 Agustus 2024 – Dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) IAIN Pontianak bersama jamaah Surau Nur Hidayah menggelar acara tahlilan di Dusun Siak. Acara ini dilaksanakan pada 17 Agustus 2024 dan dihadiri oleh warga setempat serta berbagai pihak yang terlibat dalam kegiatan tersebut. 

Acara tahlilan ini tidak hanya sebagai bentuk syukur atas kemerdekaan negara, tetapi juga sebagai sarana untuk mempererat silaturahmi antara mahasiswa, jamaah surau, dan masyarakat Dusun Siak. Kegiatan dimulai dengan pembacaan tahlil dan doa bersama yang dipimpin oleh tokoh agama setempat. 

Masyarakat menyambut baik niat jamaah masjid dan Mahasiswa KKL untuk melaksanakan kegiatan tahlilan kemerdekaan ini, karena kegiatan ini bukan hanya merayakan rasa syukur, juga untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.  

Ketua Surau Nur Hidayah, Sodikin, mengapresiasi inisiatif mahasiswa dan jamaah surau. “Kami sangat berterima kasih atas acara tahlilan ini. Ini adalah momen yang sangat berarti untuk mengenang dan merayakan kemerdekaan, karena banyak pejuang - pejuang dah tokoh negara kita yang beragama Islam, dan juga mempererat hubungan Mahasiswa antarwarga," ujarnya. 

Acara tahlilan ditutup dengan doa bersama dan harapan agar semangat kemerdekaan dapat terus memotivasi masyarakat untuk berkontribusi dalam pembangunan dan kesejahteraan desa. Kegiatan ini diharapkan menjadi momentum yang memperkuat rasa kebangsaan dan gotong royong di komunitas Dusun Siak. 

Penulis : Supriyadi 


Mahasiswa KKL Persiapkan Tumpeng untuk Acara Kemerdekaan

Mahasiswa KKL Persiapkan Tumpeng untuk Acara Kemerdekaan

 


Desa Merarai Satu (lp2m.iainptk.ac.id) 16 Agustus 2024 – Mahasiswa KKL kelompok 49 dari IAIN Pontianak menunjukkan semangat kebersamaan dan cinta tanah air dengan turut serta dalam persiapan tumpeng untuk perayaan Hari Kemerdekaan di Desa Merarai Satu. Pada hari Jumat, 16 Agustus 2024, mahasiswa KKL berkolaborasi dengan warga setempat untuk menyusun tumpeng yang akan menjadi salah satu sajian utama dalam acara peringatan kemerdekaan.

Persiapan tumpeng ini berlangsung dengan penuh semangat. Mahasiswa KKL tidak hanya membantu dalam menyiapkan bahan-bahan, tetapi juga terlibat langsung dalam proses pembuatan, seperti mengolah nasi kuning, menata lauk-pauk, hingga menghias tumpeng dengan hiasan tradisional. Kegiatan ini menjadi momen yang mempererat hubungan antara mahasiswa dan warga desa.

"Tumpeng merupakan simbol kebersamaan dan syukur atas nikmat kemerdekaan. Kami bangga bisa terlibat dalam kegiatan ini dan turut menyemarakkan Hari Kemerdekaan bersama warga Desa Merarai Satu," ujar salah satu mahasiswa KKL.

Selain itu, kegiatan ini juga menjadi kesempatan bagi mahasiswa untuk belajar tentang budaya lokal dan bagaimana masyarakat setempat merayakan Hari Kemerdekaan dengan cara-cara yang sederhana namun penuh makna. Warga desa juga merasa senang dengan kehadiran mahasiswa yang aktif berpartisipasi dalam kegiatan persiapan ini.

Persiapan tumpeng ini diakhiri dengan acara makan bersama, yang dihadiri oleh seluruh mahasiswa KKL dan warga desa. Momen ini menambah keakraban dan mempererat ikatan antara mahasiswa KKL dan masyarakat Desa Merarai Satu. Kegiatan ini menjadi salah satu bukti nyata dari kontribusi positif mahasiswa KKL dalam memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia.

Penulis  : Siti Farida


Mahasiswa KKL Hadiri Sosialisasi Pengecekan Golongan Darah oleh IMATELKI

Mahasiswa KKL Hadiri Sosialisasi Pengecekan Golongan Darah oleh IMATELKI

 


Desa Merarai Satu (lp2m.iainptk.ac.id) 16 Agustus 2024 – Pada hari Jumat, 16 Agustus 2024, mahasiswa KKL kelompok 49 menghadiri kegiatan sosialisasi pengecekan golongan darah yang diselenggarakan oleh Ikatan Mahasiswa Teknologi Laboratorium Medik Indonesia (IMATELKI). Kegiatan yang bertempat di Balai Desa Merarai Satu ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya mengetahui golongan darah masing-masing.

Kegiatan ini diawali dengan penjelasan singkat mengenai pentingnya mengetahui golongan darah. Pemahaman ini dianggap penting karena dapat membantu dalam situasi darurat, seperti ketika seseorang membutuhkan transfusi darah atau saat terjadi kecelakaan. Selain itu, pengecekan golongan darah juga penting untuk menjaga kesehatan, terutama bagi mereka yang memiliki kondisi medis tertentu.

Para mahasiswa KKL mengikuti sosialisasi ini dengan antusias. Mereka tidak hanya belajar tentang pentingnya pengecekan golongan darah, tetapi juga berpartisipasi dalam proses pengecekan yang dipandu oleh anggota IMATELKI. Kegiatan ini mendapatkan respon positif dari mahasiswa dan masyarakat setempat.

"Kami sangat berterima kasih kepada IMATELKI yang telah menyelenggarakan kegiatan ini. Selain mendapatkan pengetahuan baru, kami juga dapat memeriksa golongan darah kami," ujar Febby, salah satu mahasiswa KKL yang hadir.

IMATELKI berharap kegiatan ini dapat mendorong masyarakat untuk lebih peduli terhadap kesehatan mereka dan memahami pentingnya mengetahui golongan darah. Kegiatan ini diakhiri dengan sesi tanya jawab yang interaktif, di mana peserta dapat bertanya langsung kepada ahli laboratorium yang hadir.

Penulis : Siti Farida


Keseruan Lomba Sarung: Guru TK dan Mahasiswa KKL Beradu Cepat

Keseruan Lomba Sarung: Guru TK dan Mahasiswa KKL Beradu Cepat

 


Desa Merarai Satu (lp2m.iainptk.ac.id) 16 Agustus 2024 – Suasana riuh dan penuh tawa mewarnai halaman TK Dharma Kartika pada hari Jum'at, 16 Agustus 2024. Lomba sarung yang diikuti oleh guru TK dan mahasiswa KKL kelompok 49 menjadi salah satu kegiatan yang paling dinantikan dalam rangkaian perayaan Hari Kemerdekaan. Kegiatan ini tidak hanya memberikan hiburan, tetapi juga mempererat hubungan antara guru dan mahasiswa KKL.

Lomba sarung, yang merupakan salah satu lomba tradisional, menuntut peserta untuk berlari cepat sambil mengenakan sarung yang diikatkan di pinggang. Keahlian mengatur kecepatan dan menjaga keseimbangan menjadi kunci dalam memenangkan lomba ini. Dengan semangat kemerdekaan, para peserta berusaha keras untuk mencapai garis finis terlebih dahulu, meskipun beberapa di antaranya harus terjatuh karena kesulitan menjaga sarung tetap terikat.

"Kegiatan ini sangat menyenangkan dan menjadi momen untuk melepas penat. Kami bisa tertawa bersama dan saling mendukung," ujar Ibu Yani, salah satu guru TK yang ikut serta dalam lomba tersebut. Sementara itu, para mahasiswa KKL juga merasakan kebersamaan yang terjalin dalam kegiatan ini. "Kami sangat menikmati lomba ini, dan ini menjadi pengalaman yang tak terlupakan selama KKL di sini," kata Della, salah satu mahasiswa KKL.

Lomba sarung ini diakhiri dengan pemberian hadiah sederhana kepada pemenang, yang semakin menambah semangat dan kebahagiaan para peserta. Acara ini berhasil mengukir kenangan manis di hati semua yang terlibat dan memperkuat ikatan kekeluargaan di antara guru TK dan mahasiswa KKL.

Penulis : Siti Farida


Mahasiswa KKL Menjadi Panitia di Lomba Kemerdekaan yang Diadakan TK Dharma Kartika

Mahasiswa KKL Menjadi Panitia di Lomba Kemerdekaan yang Diadakan TK Dharma Kartika


 Desa Merarai Satu (lp2m.iainptk.ac.id) 16 Agustus 2024 – Pada hari Jumat, 16 Agustus 2024, mahasiswa KKL kelompok 49 berperan aktif sebagai panitia dalam lomba kemerdekaan yang diadakan di TK Dharma Kartika. Kegiatan ini merupakan bagian dari perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia dan dihadiri oleh siswa-siswi TK, orang tua, serta anggota masyarakat setempat.

Sebagai panitia, mahasiswa KKL bertanggung jawab dalam berbagai aspek pelaksanaan lomba, mulai dari persiapan acara, pengaturan lomba, hingga penilaian. Mereka bekerja sama dengan guru dan staf TK Dharma Kartika untuk memastikan bahwa lomba berjalan dengan lancar dan menyenangkan bagi semua peserta.

“Kami sangat senang dapat berpartisipasi dalam acara ini sebagai panitia. Melalui kegiatan ini, kami berharap dapat memberikan kontribusi positif dan membantu menciptakan perayaan yang berkesan bagi anak-anak dan masyarakat,” ujar Hana, salah satu mahasiswa KKL saat berbicara tentang perannya dalam acara tersebut.

Lomba kemerdekaan ini mencakup berbagai kegiatan, termasuk perlombaan tradisional dan permainan edukatif yang dirancang untuk meningkatkan semangat kemerdekaan dan kreativitas anak-anak. Acara ini berakhir dengan sesi penyerahan hadiah kepada para pemenang dan sambutan dari pihak sekolah serta mahasiswa KKL.

Partisipasi mahasiswa KKL dalam acara ini menunjukkan komitmen mereka untuk berkontribusi dalam berbagai kegiatan sosial dan edukatif, serta memperkuat hubungan mereka dengan masyarakat dan lembaga pendidikan di Desa Merarai Satu.

Penulis : Siti farida


Mahasiswa KKL Berikan Sertifikat Penghargaan kepada SDN 9 Merarai

Mahasiswa KKL Berikan Sertifikat Penghargaan kepada SDN 9 Merarai

 


Desa Merarai Satu (lp2m.iainptk.ac.id) 16 Agustus 2024 – Mahasiswa KKL kelompok 49 dari IAIN Pontianak memberikan sertifikat penghargaan kepada SDN 9 Merarai pada hari Jumat, 16 Agustus 2024. Penyerahan sertifikat ini dilakukan di sekolah dan dihadiri oleh kepala sekolah, para guru, serta siswa-siswi yang terlibat dalam berbagai kegiatan KKL.

Acara ini bertujuan untuk menghargai dukungan dan kerjasama yang telah diberikan oleh SDN 9 Merarai dalam mendukung kegiatan mahasiswa KKL. Kepala sekolah SDN 9 Merarai menyampaikan terima kasih atas penghargaan tersebut dan mengungkapkan bahwa kerjasama ini telah memberikan manfaat besar bagi siswa-siswi dan kegiatan di sekolah.

“Kami sangat berterima kasih atas sertifikat penghargaan ini. Kerjasama dengan mahasiswa KKL telah membantu meningkatkan berbagai kegiatan di sekolah kami. Kami berharap hubungan baik ini dapat terus terjalin dan memberikan dampak positif bagi pendidikan di SDN 9 Merarai,” ujar kepala sekolah dalam sambutannya.

Penyerahan sertifikat ini juga diharapkan dapat memperkuat hubungan antara sekolah dan mahasiswa, serta memberikan motivasi bagi semua pihak untuk terus berpartisipasi dalam kegiatan yang bermanfaat. SDN 9 Merarai berkomitmen untuk melanjutkan dukungan terhadap berbagai kegiatan positif di masa depan.

Penulis : Siti Farida


Mahasiswa KKL Berikan Sertifikat Penghargaan kepada TPQ Al-Hidayah

Mahasiswa KKL Berikan Sertifikat Penghargaan kepada TPQ Al-Hidayah

 


Desa Merarai Satu (lp2m.iainptk.ac.id)  16 Agustus 2024 – Pada hari Jumat, 16 Agustus 2024, mahasiswa KKL kelompok 49 dari IAIN Pontianak memberikan sertifikat penghargaan kepada TPQ Al-Hidayah sebagai bentuk apresiasi atas dukungan mereka selama kegiatan KKL. Acara penyerahan sertifikat ini berlangsung di TPQ Al-Hidayah dan dihadiri oleh pengurus TPQ serta para santri.

Acara dimulai dengan sambutan dari ketua TPQ Al-Hidayah, yang menyatakan rasa terima kasih atas penghargaan yang diberikan. Dalam sambutannya, ketua TPQ mengungkapkan bahwa kerjasama dengan mahasiswa KKL sangat membantu dalam meningkatkan kualitas kegiatan pendidikan di TPQ. Mahasiswa KKL telah aktif berkontribusi dalam berbagai kegiatan pengajaran dan sosial di TPQ.

“Pemberian sertifikat ini merupakan bentuk apresiasi kami kepada TPQ Al-Hidayah atas kerjasama yang telah terjalin. Kami sangat menghargai dukungan yang diberikan dan berharap dapat terus bekerja sama dalam berbagai kegiatan yang bermanfaat di masa depan,” ujar Sherin, salah satu mahasiswa KKL saat memberikan sambutan.

Penyerahan sertifikat ini diharapkan dapat memperkuat hubungan antara mahasiswa KKL dan TPQ Al-Hidayah, serta mendorong partisipasi aktif dari semua pihak dalam mendukung pendidikan agama dan sosial. TPQ Al-Hidayah mengapresiasi penghargaan ini dan berkomitmen untuk melanjutkan kerjasama yang telah terjalin dengan baik.

Penulis : Siti Farida


Struktur Organisasi LP2M

Formulir Kontak