LP2M IAIN PONTIANAK
Mahasiswa IAIN Pontianak Ikuti Edukasi Bahaya Pembalut dan Pampers di Desa Sayang Sedayu

Mahasiswa IAIN Pontianak Ikuti Edukasi Bahaya Pembalut dan Pampers di Desa Sayang Sedayu


Sayang Sedayu (lp2m.iainptk.ac.id) 2 Agustus 2024 – Mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak berpartisipasi dalam kegiatan edukasi mengenai bahaya pembalut dan pampers sekali pakai di Desa Sayang Sedayu. Kegiatan ini digelar sebagai upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang dampak lingkungan dan kesehatan dari penggunaan produk-produk tersebut.

Acara edukasi yang diadakan di Balai Desa Sayang Sedayu ini diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Sambas. Dalam kegiatan ini, masyarakat setempat diberikan pengetahuan mengenai bahaya limbah pembalut dan pampers yang sulit terurai dan berpotensi mencemari lingkungan. Selain itu, dijelaskan juga tentang dampak kesehatan yang mungkin timbul dari penggunaan produk yang tidak higienis atau tidak sesuai anjuran.

Diana, salah satu mahasiswa KKL yang mengikuti kegiatan tersebut, menyatakan bahwa acara ini sangat penting untuk menambah wawasan mereka dan masyarakat tentang masalah yang jarang dibahas. 

"Kegiatan ini membuka mata kami bahwa limbah pembalut dan pampers bukan hanya menjadi masalah di tingkat rumah tangga, tetapi juga berdampak besar pada lingkungan. Kami jadi lebih paham tentang pentingnya pengelolaan limbah yang baik dan mulai mempertimbangkan alternatif yang lebih ramah lingkungan," ujarnya.

Novi, peserta KKL lainnya, juga turut memberikan pandangannya. Ia menekankan pentingnya edukasi semacam ini agar masyarakat bisa lebih bijak dalam menggunakan produk sehari-hari. "Kami sangat berterima kasih bisa mengikuti acara ini. Saya harap informasi yang kami dapat bisa kami bagikan kembali ke masyarakat, terutama dalam hal mencari solusi alternatif seperti penggunaan pembalut kain yang lebih ramah lingkungan," kata Novi.

Selain mendapatkan materi edukasi, para peserta juga diajak berdiskusi mengenai langkah-langkah yang bisa diambil untuk mengurangi dampak negatif dari limbah ini. Beberapa solusi yang diusulkan antara lain pengelolaan limbah secara mandiri di rumah tangga dan penggunaan produk yang lebih ramah lingkungan.

Pemerintah Desa Sayang Sedayu mengapresiasi partisipasi mahasiswa KKL IAIN Pontianak dalam kegiatan ini dan berharap mereka bisa terus berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan positif di desa tersebut. Kegiatan edukasi ini diharapkan dapat menjadi awal dari upaya bersama untuk menjaga lingkungan desa tetap bersih dan sehat.

Penulis : Indra Fitri.


Adakan Kajian Keliling , KKL Sungai Asam soroti Pembangunan SDM yang religius dan berintegritas

Adakan Kajian Keliling , KKL Sungai Asam soroti Pembangunan SDM yang religius dan berintegritas


Sungai Asam (lp2m.iainptk.ac.id) - Rabu, 31 Juli 2024 Kelompok KKL Sungai Asam IAIN Pontianak membersamai kegiatan pengajian keliling yang dilakukan oleh masyarakat setempat, kegiatan pengajian keliling yang dimulai di posko KKL Sungai Asam ini dipimpin oleh pemuka agama setempat Ainul yaqin.

Dalam pengantarnya Ainul yaqin mengatakan penting bagi generasi muda saat ini untuk menuntut ilmu setinggi tingginya kemudian menyebarkan kepada masyarakat karena hal tersebut juga bernilai ibadah. 

“Generasi muda saat ini selain berkewajiban untuk menuntut ilmu setinggi-tingginya juga diharuskan untuk menyebarkan ilmu tersebut sebab itu juga bernilai ibadah,” Kata Ainul.

Anggota KKL Sungai asam IAIN Pontianak, Jauhari menjelaskan kegiatan semacam ini sangat penting sebab akan mampu mendorong terciptanya SDM yang berintegritas dan religius.

“Selain menjadi insan yang berilmu kita juga harus ingat bahwa menjadi pribadi yang berintegritas serta religius sangatlah penting sebagai upaya menghadirkan kehidupan yang lebih baik kedepannya,” Jelas Jauhari.

Penulis : Rifqi Alfurqon


Ngaji dan Belajar Bersama: Mahasiswa KKL Punggur Besar Ciptakan Suasana Belajar yang Kondusif

Ngaji dan Belajar Bersama: Mahasiswa KKL Punggur Besar Ciptakan Suasana Belajar yang Kondusif


Pungur Besar (lp2m.iainptk.ac.id) – Mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) yang sedang melaksanakan program di Desa Punggur Besar, Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya, Provinsi Kalimantan Barat. (03/08/2024)

Tidak hanya fokus pada kegiatan sosial, tetapi juga turut serta dalam meningkatkan kualitas pendidikan di desa ini. Salah satu program inisiasi mahasiswa Punggur Besar adalah kegiatan mengaji dan belajar bersama yang dilaksanakan secara rutin.

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan kesempatan bagi anak-anak desa untuk memperdalam ilmu agama dan pengetahuan umum. Para mahasiswa KKL berperan sebagai mentor yang sabar dan kreatif dalam membimbing anak-anak dalam belajar.

Selain mengaji, mahasiswa juga memberikan materi pelajaran tambahan yang disesuaikan dengan kurikulum sekolah dasar.

Jumiati selaku anggota kelompok KKL Punggur Besar menyampaikan, “Kegiatan ini tidak hanya untuk mengajarkan materi pelajaran, tetapi juga untuk menanamkan nilai-nilai agama dan moral sejak dini. Kami berharap anak-anak dapat tumbuh menjadi generasi yang cerdas dan berakhlak mulia.”

Penulis : PDD Kel 19


Lakukan Pemetaan, KKL Sungai Asam IAIN Pontianak Selenggarakan Observasi Rutinan

Lakukan Pemetaan, KKL Sungai Asam IAIN Pontianak Selenggarakan Observasi Rutinan


Sungai Asam (lp2m.iainptk.ac.id) - Kelompok KKL Sungai Asam IAIN Pontianak pada Jumat, 01 Agustus 2024 melaksanakan program observasi ke lokasi penyebrangan yang ada di wilayah Sungai Asam. 

Observasi rutinan tersebut adalah bentuk pengawalan terhadap kebutuhan dan pendataan wilayah potensial di Sungai Asam  seperti halnya yang dikatakan oleh Sekretaris KKL Sungai Asam IAIN Pontianak Fitri.

Dalam kegiatan tersebut Sekretaris KKL Sungai Asam IAIN Pontianak ini mengatakan program observasi yang dilakukan merupakan perwujudan akan kepedulian terhadap kebutuhan warga setempat dan memetakan daerah-daerah potensial yang ada. 

"Observasi yang kami lakukan tentunya bertujuan untuk mengetahui kebutuhan warga sekaligus memetakan wilayah-wilayah potensial yang ada khususnya di daerah sungai asam," Jelas Fitri.

Penanggung Jawab kegiatan observasi, Farhan mengatakan kegiatan ini merupkan bukti bahwa KKL Sungai Asam ingin program yang dijalankan berkenaan secara langsung dengan masyarakat.

"Program ini dapat dikatakan sebagai bukti bahwa kami ingin program yang kami buat itu berkenaan langsung dengan masyarakat," Pungkas Farhan.

 Penulis : Najla Imtinan


Petualangan Menyenangkan di Perpustakaan SDN 7 Desa Kalimas

Petualangan Menyenangkan di Perpustakaan SDN 7 Desa Kalimas


Kalimas (lp2m.iainptk.ac.id) - 02 Agustus 2024 Hari Jumat pagi, suasana di SDN 7 Desa Kalimas terasa berbeda. Setelah selesai dengan kegiatan belajar mengajar dan bertepatan dijam istirahat, para siswa-siswi berbondong-bondong menuju perpustakaan mini sekolah.

Hari ini, mereka akan mengikuti kegiatan gemar membaca yang telah menjadi agenda rutin sekolah. Perpustakaan mini sekolah, meski tidak terlalu besar, namun dipenuhi dengan berbagai buku menarik. Ada buku cerita anak, buku pengetahuan, buku komik, dan masih banyak lagi. Rak-rak buku tertata rapi, membuat suasana semakin nyaman untuk membaca.

Kami yang berada didalam perpustaan yang mana sudah mempersiapkan buku-buku dan sudah tersusun rapi dan kemudian menyambut kedatangan siswa-siswi dengan hangat. Ia memberikan penjelasan singkat tentang pentingnya membaca dan bagaimana cara memilih buku yang sesuai. Setelah itu, para siswa dipersilakan untuk memilih buku yang mereka suka. "Wah, ada buku tentang dinosaurus!" seru Andi, salah seorang siswa sambil mengambil buku yang tebal.

"Aku mau pinjam buku cerita tentang putri salju," kata Siti dengan riang. Setelah memilih buku, para siswa mencari tempat yang nyaman untuk membaca. Ada yang memilih duduk di karpet, dan ada juga yang memilih membaca sambil bersandar di dinding. Suasana menjadi sangat tenang, hanya terdengar suara halaman buku yang dibalik dan desiran napas siswa yang fokus membaca.

Kami berkeliling untuk melihat siswa-siswi. Ia memberikan bantuan jika ada siswa yang kesulitan memahami isi buku. Sesekali, ia juga mengajak siswa untuk berdiskusi tentang buku yang mereka baca. "Buku yang kamu baca tentang apa, Siti?" tanya Aina salah satu mahasiswi IAIN.

"kak, ini buku tentang putri salju yang baik hati. Dia hidup bersama tujuh kurcaci," jawab Siti dengan semangat. Setelah selesai membaca, para siswa mengembalikan buku ke tempatnya semula. Mereka merasa senang dan puas karena telah meluangkan waktu untuk membaca.

"Membaca itu menyenangkan, kak," ujar Aina mahasiswi. "Iya, Beni. Dengan membaca, kita bisa belajar banyak hal baru," jawab Aina sambil tersenyum. Kegiatan gemar membaca di perpustakaan mini SDN 7 Desa Kalimas tidak hanya membuat siswa-siswi senang, tetapi juga meningkatkan minat baca mereka. Mereka menjadi lebih penasaran dengan berbagai hal dan memiliki perbendaharaan kata yang lebih luas. 

Penulis : Syaifullah Alivia


Mahasiswa KKL dari IAIN Pontianak dan UGM Awali Hari dengan Senam Bersama di SDN 11 Pematang Tujuh

Mahasiswa KKL dari IAIN Pontianak dan UGM Awali Hari dengan Senam Bersama di SDN 11 Pematang Tujuh


Pematang Tujuh (lp2m.iainptk.ac.id) - Pada pagi hari ini, mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak dan Universitas Gadjah Mada (UGM) memulai hari mereka dengan penuh semangat melalui kegiatan senam bersama siswa-siswi SDN 11 Pematang Tujuh. Kegiatan ini berlangsung dari pukul 07.30 hingga 09.30, dan menjadi contoh nyata sinergi antara mahasiswa, sekolah, dan masyarakat.

Senam pagi ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan kesehatan siswa-siswi, tetapi juga untuk mengimplementasikan nilai-nilai kebersamaan dan gotong royong. Dengan terlibat langsung sebagai panutan, mahasiswa KKN berharap dapat menginspirasi siswa-siswi untuk terus belajar dan mengembangkan diri. Selain manfaat kesehatan yang didapat, kegiatan ini juga mempererat hubungan antara mahasiswa dan siswa, serta memberikan motivasi bagi siswa-siswi untuk hidup sehat dan aktif.

Kegiatan senam bersama ini mencerminkan komitmen mahasiswa KKN dalam mendukung dan memajukan masyarakat, sekaligus memperkuat kolaborasi positif antara berbagai pihak di lingkungan sekolah.

Penulis : Nela Novita 


Senam Sehat Bersama Siswa Siswi Di SDN 7 Sungai Kalimas

Senam Sehat Bersama Siswa Siswi Di SDN 7 Sungai Kalimas


Kalimas, (lp2m.iainptk.ac.id) - 03 Juli 2024 Pada pagi hari perlahan mengintip dari balik perbukitan, menyinari Desa Sungai Kalimas yang masih terlelap. Namun, di SDN 7, suasana sudah berbeda. Pukul 07.30, lapangan sekolah sudah dipadati oleh ratusan siswa-siswi yang bersemangat. Mereka mengenakan seragam olahraga warna-warni, siap menyambut hari dengan senam pagi yang menyegarkan.

Mariati, guru olahraga yang enerjik, memimpin senam dengan penuh semangat. Suara lantangnya membahana di udara pagi, mengiringi gerakan-gerakan sederhana namun efektif. Para siswa mengikuti dengan antusias, tubuh mereka berayun seirama dengan musik yang ceria. Ada yang melompat-lompat, berputar-putar, hingga merentangkan tangan ke atas.

"Satu, dua, tiga, lompat!" seru Ani. Seketika, lapangan dipenuhi oleh tawa riang anak-anak. Ada yang melompat terlalu tinggi hingga rambutnya terurai, ada pula yang tergelincir karena alas kaki yang licin, namun mereka tetap tertawa lepas.

Setelah melakukan pemanasan, mereka melanjutkan dengan gerakan-gerakan yang lebih kompleks, yaitu melakukan senam pramuka yang mana tiap rutin dilaksanakan pada sabtu pagi. Meskipun keringat mulai membasahi wajah mereka, semangat mereka tidak surut sedikit pun. Mereka saling menyemangati, menciptakan suasana yang penuh kekompakan.

"Ayo, semangat lagi! Masih kuat kan?" seru mariati menyemangati. "Kuuaaatt!" jawab para siswa kompak dengan suara lantang. Setelah sekitar 30 menit berlalu, senam pagi pun selesai. Dengan wajah yang berkeringat dan penuh semangat, para siswa pun pergi bubar dilapangan karena usai sudah kegiatan senam pagi dan diberikan waktu sekitara 10 menit untuk mereka yang mau pergi kekanti.

"Senam pagi ini sangat bermanfaat bagi kita semua. Selain membuat badan kita sehat, senam juga bisa membuat kita lebih ceria dan semangat dalam belajar," ujar Mariati. Para siswa mengangguk setuju. Mereka merasa senang dan segar setelah melakukan senam pagi. Mereka pun siap untuk melanjutkan aktivitas mereka pada hari Sabtu yang cerah ini.

Penulis : Syaifullah Alivia


Mahasiswa IAIN Pontianak di Desa Kalimas: Kontribusi Nyata untuk Kemajuan SDN 7

Mahasiswa IAIN Pontianak di Desa Kalimas: Kontribusi Nyata untuk Kemajuan SDN 7


Kalimas, Kubu Raya (lp2m.iainptk.ac.id) - Desa Kalimas, sebuah desa kecil dengan semangat gotong royong yang tinggi, baru-baru ini menyambut kedatangan mahasiswa dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak. Melalui program Kuliah Kerja Lapangan (KKL), mahasiswa-mahasiswa ini tidak hanya membagikan pengetahuan, tetapi juga memberikan kontribusi signifikan bagi masyarakat setempat, termasuk di SDN 7.

Namun, proses perizinan yang panjang dan rumit sering kali menjadi kendala dalam pelaksanaan kegiatan. Beruntung, dukungan dari pihak sekolah dan desa sangat membantu memperlancar proses tersebut. Kepala Sekolah SDN 7, Kaswari, menunjukkan kepedulian dan komitmen dengan mempermudah perizinan bagi mahasiswa. 

"Mahasiswa ini ibarat angin segar bagi sekolah kami," ujar Ibu Kaswari. "Mereka membawa ide-ide kreatif dan semangat baru, yang memotivasi siswa-siswa kami untuk lebih giat belajar."

Raden Kurnia Rahmat, salah satu mahasiswa yang terlibat, berbagi pengalamannya dalam mengurus perizinan serta menjelaskan tujuan dan manfaat dari program KKN ini. Selama 40 hari masa KKN, mahasiswa menjalankan berbagai program kerja (progja) yang bermanfaat. 

Setelah izin diperoleh, mereka mulai mengimplementasikan berbagai kegiatan di SDN 7, seperti mengajar di kelas kosong, membantu guru dalam tugas-tugasnya, serta memperbaiki fasilitas sekolah, termasuk merapikan perpustakaan.

Semua kegiatan ini dilaksanakan dengan semangat dan dedikasi tinggi, mencerminkan komitmen mahasiswa untuk memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitar mereka. Keberadaan mereka di Desa Kalimas tidak hanya memberikan manfaat langsung bagi sekolah, tetapi juga menjadi contoh nyata kolaborasi dan gotong royong dalam upaya pembangunan desa

Penulis : Syaifullah Alivia Dan Syech Muhammad Nafis


Rutinitas Kesehatan Dan Kebersamaan, Mahasiswa KKL Gelar Senam Bersama di SDN 38

Rutinitas Kesehatan Dan Kebersamaan, Mahasiswa KKL Gelar Senam Bersama di SDN 38


Desa Punggur Kapuas (lp2m.iainptk.ac.id) - 3 Agustus 2024, Dalam rangka mempererat hubungan antara masyarakat dan lembaga pendidikan, mahasiswa KKL Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak melaksanakan kegiatan senam bersama di SDN 38 Desa Punggur Kapuas pada hari Sabtu 2024. Acara ini merupakan bagian dari kegiatan kuliah kerja lapangan (KKL) kami yang bertujuan untuk memberikan dukungan kegiatan positif di komunitas lokal.

Kegiatan senam ini dimulai pada pukul 07.30 WIB dengan dihadiri oleh siswa, guru, serta mahasiswa KKL IAIN Pontianak. Selama irama senam berbunyi, peserta tampak bersemangat dan berantusias mengikuti berbagai gerakan yang dipandu oleh anak-anak SD itu sendiri dan kami ikut membersamai. Kegiatan senam ini bertujuan tidak hanya untuk mempromosikan gaya hidup sehat akan tetapi juga membangun kekompakan dan kebersamaan diantara warga sekolah dan mahasiswa.

Salah satu mahasiswa KKL Syamsudin, juga menyampaikan antusiasmenya. “kegiatan ini tidak hanya memberikan manfaat fisik, tetapi juga mempererat hubungan kita dengan siswa dan guru disini. Saya berharap kegiatan seperti ini akan terus berlanjut dan membawa dampak positif bagi semua pihak yang ikut terlibat,” ungkap Syam.

Kegiatan senam bersama ini diakhiri dengan sesi berbagi pengalaman dan motivasi tentang gaya hidup sehat, yang diharapkan dapat memotivasi siswa agar dapat lebih aktif dalam kegiatan olahraga dan menjaga kesehatan mereka sehari-hari.

Penulis : Syarifah Aida 


Kolaborasi KKL IAIN PONTIANAK dan UIN MATARAM, Dampingi Latihan Baris-Berbaris di MTs Raudah Islamiyah

Kolaborasi KKL IAIN PONTIANAK dan UIN MATARAM, Dampingi Latihan Baris-Berbaris di MTs Raudah Islamiyah


Mempawah (lp2m.iainptk.ac.id) - 1 Agustus 2024, Mahasiswa dari IAIN Pontianak yang berkolaborasi dengan mahasiswa dari UIN Mataram melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dengan mengadakan program pendampingan latihan baris-berbaris bagi siswa-siswi di MTs Raudah Islamiyah Anjongan Mempawah. Kegiatan ini berlangsung selama satu minggu, dimulai pada 1 Agustus 2024 hingga 7 Agustus 2024.

Program pendampingan ini bertujuan untuk meningkatkan kedisiplinan, kekompakan, serta keterampilan baris-berbaris para siswa-siswi. Lebih dari itu, program ini juga bertujuan untuk mempersiapkan siswa-siswi MTs Raudah Islamiyah Anjongan Mempawah dalam mengikuti lomba gerak jalan yang akan diadakan oleh aparat pemerintahan kecamatan Anjongan, Kabupaten Mempawah, Provinsi Kalimantan Barat. 

Latihan baris-berbaris tersebut diikuti oleh 40 siswa-siswi yang diseleksi dari kelas VII hingga kelas IX, diantaranya 20 orang siswa perempuan dan 20 orang lainnya siswa laki-laki. Kegiatan latihan ini dilaksankan di lapangan sekolah.

Koordinator tim KKL, Husnul Haliqin, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bentuk pengabdian mahasiswa kepada masyarakat. 

"Kami berharap melalui kegiatan ini, para siswa dapat memperoleh achievement sehingga dapat membanggakan nama madrasah dan diharapkan para siswa dapat memahami pentingnya disiplin dan kerjasama dalam sebuah tim," ujarnya.

Selama kegiatan, mahasiswa KKL memberikan materi dasar baris-berbaris, termasuk formasi, aba-aba, serta teknik-teknik dasar lainnya. Selain itu, para mahasiswa juga memberikan motivasi dan membagikan pengalaman mereka dalam hal kedisiplinan dan kerja tim.

Kepala MTs Raudah Islamiyah Anjongan Mempawah, Abdul Aziz, S. Ag, menyambut baik kegiatan ini. "Kami sangat berterima kasih kepada para mahasiswa yang telah meluangkan waktu dan tenaga untuk mendampingi siswa-siswi kami. Kegiatan ini sangat bermanfaat dalam membentuk karakter dan meningkatkan disiplin siswa," kata Abdul Aziz, S. Ag.

Para siswa tampak antusias mengikuti setiap sesi latihan yang diberikan. "Saya senang bisa belajar baris-berbaris dengan kakak-kakak mahasiswa. Mereka sangat sabar dan jelas dalam memberikan instruksi," ujar salah satu siswa kelas VIII, Naini.

Setelah sesi latihan selesai, para siswa akan terus mempraktikkan keterampilan yang telah mereka pelajari hingga hari perlombaan tiba yaitu pada tanggal 8 Agustus 2024. Mereka berharap dapat memberikan penampilan terbaik dan membawa nama baik madrasah di ajang tersebut.

Diharapkan, kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif bagi para siswa dan juga masyarakat sekitar.

Penulis: Eka dan Yazid 


Struktur Organisasi LP2M

Formulir Kontak